omniture
from common-pcom:html:key:id_segment_includes_overall_segment_header_shtml
PR Newswire: news distribution, targeting and monitoring
en_US zh_TW zh_CN id_ID ja ko_KR ms_MY th_TH vi_VN

Forest City dari Country Garden beri bantuan keuangan kepada pelajar anak-anak Malaysia yang prasejahtera

2018-01-05 11:13

- Aksi amal ini mendukung program One Belt, One Road Tiongkok

JOHOR BAHRU, Malaysia, 5 Januari 2018 /PRNewswire/ -- Amelia, anak pelajar perempuan yang tinggal di pinggiran Johor Bahru, Malaysia, akan merasa perbedaan ketika dia mengawali semester baru. Lahir dari keluarga prasejahtera, Amelia yang pandai itu tak pernah meminta orang tuanya untuk membeli alat tulis terbaru pada awal semester baru. Namun, anak yang berusia 8 tahun itu kelak merasa bangga dengan tas sekolah yang baru saat dia tiba di sekolah untuk mengikuti pelajaran pertamanya pada semester ini. Pengembang properti asal Tiongkok Country Garden menggelar program "Back to School" di lokasi proyek Forest City. Ada 50 relawan yang mengajak 90 anak-anak berusia 7-12 tahun ke toko-toko terdekat untuk membeli alat tulis yang baru. Setiap anak akan diberikan perlengkapan belajar yang dibutuhkan, bernilai sekitar 500 yuan (kira-kira $US 75), seperti tas sekolah, alat tulis, seragam sekolah, sepatu dan kaos kaki.

Malaysian students, accompanied by volunteers from Forest City, select and buy stationery
Malaysian students, accompanied by volunteers from Forest City, select and buy stationery

Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun, bercita-cita menjadi polisi, bilang: "Ayah saya dulunya memilih alat tulis yang murah karena kami tidak memiliki cukup uang. Tapi, tahun ini, saya memilih alat tulis kesukaan saya untuk pertama kali. Saya berterima kasih kepada Country Garden dan program ini sangat berarti bagi kami."

Corporate Communications Director, Country Garden Pacificview, Aeron Munajat, berkata bahwa perusahaan menginginkan agar sejumlah keluarga prasejahtera yang bermukim di sekitar Forest City, dapat mengambil manfaat dari pembangunan ekonomi yang digerakkan oleh proyek tersebut. Program ini juga mendorong para pegawai asal Tiongkok untuk berkomunikasi dengan penduduk setempat, sehingga memperdalam pemahaman mereka terhadap budaya lokal dan menyatu dengan masyarakat setempat.

Forest City, telah menggelar program amal sejak awal pembangunan proyek, dan menyumbangkan lebih dari 3,2 juta yuan (sekitar US$480.000) untuk membangun lima sekolah dasar setempat serta menyediakan perlengkapan yang dibutuhkan. Selain itu, Forest City juga melatih para pelajar sejak 2015. Sekadar catatan, beberapa guru telah direkrut oleh Forest City pada tahun ini untuk mengajar bahasa Mandarin di sekolah-sekolah tersebut selama tiga bulan. Pihak sekolah tak dipungut bayaran apapun atas layanan itu. Dengan begitu, para pelajar dapat memahami budaya Tiongkok. Kelak, pemahaman tersebut bisa menjadi bekal bagi masa depan mereka. Aksi amal ini telah diterima dengan baik oleh para penduduk setempat di Johor Bahru.

Lebih lagi, Forest City telah memberi santunan uang kepada para pelajar yang membutuhkan bantuan di Universiti Teknologi Malaysia (University of Technology, Malaysia atau UTM). Bantuan itu diperlukan demi menyelesaikan studi mereka. Pengembang properti tersebut juga giat terlibat dalam pembangunan masyarakat di sekitar lokasi proyek, termasuk membangun jalan, melindungi ekosistem kelautan, menyediakan pelatihan bagi penduduk desa, menghabiskan waktu bersama anak-anak yatim-piatu dan penduduk lansia saat Festival Musim Semi serta mengucapkan ucapan selamat merayakan hari besar keagamaan bagi penduduk Muslim.

"Kunci dari hubungan yang baik antara dua negara terletak pada kedekatan masyarakatnya dan semuanya berakar dari pemahaman bersama. Hal ini menjadi landasan kemasyarakatan dari program One Belt, One Road Tiongkok. Dengan semakin banyaknya perusahaan Tiongkok yang berekspansi ke pasar internasional, budaya tradisional Tiongkok selalu menganut prinsip kemurahan hati dan perbuatan baik. Prinsip ini menjadi bagian dari negara-negara yang menjadi sasaran program One Belt, One Road," jelas Guru Besar dalam bidang China Foreign Affairs Gao Shangtao. "Kami gembira menyaksikan kiprah Country Garden Holdings, pengembang properti terkemuka Tiongkok dan salah satu dari 500 perusahaan terbesar dunia, kian diterima oleh penduduk Malaysia. Hal ini terwujud berkat banyaknya program kemasyarakatan yang digelar perusahaan, sambil mengajak keterlibatan 200 perusahaan Tiongkok dalam proyek kerja sama internasional Forest City di Malaysia. Sejumlah program amal yang dijalankan perusahaan menjadi arti penting dari program One Belt, One Road. Sebab, program-program tersebut memfasilitasi pemahaman bersama antara penduduk Tiongkok dan Malaysia serta mengusung citra nasional yang lebih baik bagi Tiongkok."

Foto - https://photos.prnasia.com/prnh/20180102/2023600-1

from common-pcom:html:key:id_segment_includes_releases_right_column_video_module_shtml

Berita Video Terpilih

from common-pcom:html:key:id_segment_includes_overall_segment_footer_shtml
Pencarian
  1. Produk & Layanan
  2. Cari Rilis Berita
  3. Pusat Informasi
  4. bagi Jurnalis & Media
  5. Hubungi Kami