Kompleks Museum-Retail Andalan "K11 MUSEA" yang Baru, Dilansir di Hong Kong, Mengubah Proyek Pengembangan Victoria Dockside Senilai $2,6 Miliar yang Terkenal di Hong Kong; Dibuka pada Triwulan III-2019
Bangunan Penanda Kota (Landmark) Kelas Dunia yang Mencakup Seni Experiential, Kebudayaan dan Ritel bagi Generasi Milenial Dunia
HONG KONG, 25 Juni 2018 /PRNewswire/ -- New World Development, salah satu pengembang properti kenamaan di Asia, hari ini mengumumkan nama proyeknya yang paling ambisius hingga saat ini, dari K11 Group: K11 MUSEA, kompleks museum-retail yang terletak di pusat proyek pengembangan Victoria Dockside di Hong Kong yang bernilai US$2,6 miliar.
Fasad K11 MUSEA
Fasad K11 MUSEA
Fasad K11 MUSEA
Bangunan penanda kota K11 MUSEA terbaru – namanya terinspirasi dari A Muse by the Sea untuk konsep ritelnya – akan memiliki distrik seluas 3 juta kaki persegi di bidang seni dan desain di Victoria Dockside, Tsim Sha Tsui. Kawasan tersebut dijuluki "Hudson Yards"-nya Hong Kong dan "Proyek yang paling ditunggu-tunggu di Hong Kong" oleh media di Amerika Serikat, sembari menjelma kawasan ritel experiential, seni, budaya dan kuliner yang sangat mewah. Distrik itu akan meremajakan wilayah di tepi pelabuhan Tsim Sha Tsui, salah satu lahan real estat yang paling terkenal di Tiongkok Raya, ketika nanti diluncurkan secara perdana pada 2019.
K11 MUSEA (diucapkan: meu-see-ah) merupakan karya Adrian Cheng, Executive Vice Chairman , New World Development dan Pendiri K11 Group, pengembang beberapa mal berkonsep museum-retail yang inovatif di Tiongkok Raya dan berinvestasi di bidang teknologi, ritel, mode, properti, hiburan, media dan desain di dunia.
Yang memimpin desain arsitektur K11 MUSEA adalah James Corner (James Corner Field Operations) dan Forth Bagley (Kohn Pederson Fox). K11 MUSEA terdiri atas 10 lantai dan memiliki serangkaian merek internasional – banyak dari merek itu akan mendirikan gerai utama – serta menjadi aset paling berharga dalam konsep museum-retail karya K11, dikurasi untuk menyajikan pengalaman ritel yang terbaik dan paling menarik bagi para pengunjung. Bahkan, perjalanan pengunjung dimulai dari eksteriornya. Dirancang demi menyajikan konten untuk generasi milenial dunia, K11 MUSEA akan menyambut para tamu dengan koleksi seni kelas dunia yang berganti-ganti. Fasadnya akan menampilkan salah satu dinding tanaman terluas di dunia, memiliki bidang seluas 50.000 lebih kaki persegi, berupa ruang terbuka hijau baik di interior dan eksterior gedung. Sementara itu, ada pula amphitheatre di luar ruangan yang istimewa dan memiliki layar LED besar dan setinggi 25 kaki. Fasiltas tersebut akan menjadi lokasi pertunjukan seni-budaya.
"K11 MUSEA, berada di pusat Victoria Dockside yang baru dirancang ulang, menandai tonggak penting dalam pengembangan proyek ritel. Menyambut hari jadi K11 yang ke-10 pada tahun ini, saya gembira mengumumkan penamaan K11 MUSEA, proyek K11 yang paling dibanggakan sejak merek ini berdiri pada 2008," kata Cheng, yang merumuskan ulang New World Development sebagai "cultural enterprise". "Lokasi, skala dan konsep K11 MUSEA sangat istimewa – proyek ini melibatkan beberapa arsitek terkemuka dan lebih dari 100 desainer dan seniman lokal serta internasional. K11 MUSEA juga akan kembali mengusung konten kebudayaan di wilayah tepi laut Tsim Sha Tsui di Hong Kong, yang sempat kehilangan pesona legendarisnya pada akhir 1990-an. K11 MUSEA akan menjadi tujuan kebudayaan baru di Hong Kong dan Asia, tempat generasi milenial dunia berkunjung dan menemukan inspirasinya."
Untuk informasi lebih rinci tentang #K11 MUSEA, konsep radikalnya serta kisah dan kegiatan #DiscoverYourMuse, silahkan mengikuti laman Facebook dan Instagram kami @K11MUSEA
K11 MUSEA – Perintis Pengalaman Imersif yang Baru bagi Generasi Milenial Dunia
K11 MUSEA mengambil inspirasi dari penelitian yang menunjukkan kiprah generasi milenial di Asia sebagai "Konsumen Super" (Super Consumers). Tren tersebut menjadi faktor pendorong utama bagi konsumsi dunia dengan daya belanja yang kelak mencapai US$6 triliun pada 2020. Hal itu terjadi sejalan bertambahnya jumlah penduduk milenial yang setara dengan 45% dari total penduduk. Pariwisata akan terus menjadi gaya hidup utama bagi generasi milenial di Asia Pasifik. Jumlah generasi milenial yang menjadi wisatawan outbound mengalami pertumbuhan sebesar 6% tahun ini. Generasi milenial asal Tiongkok, secara khusus, menganggap pariwisata dan kemewahan sebagai gaya hidup eksklusif dan mencerminkan status sosial mereka. K11 MUSEA memenuhi keinginan dan pilihan mereka atas sejumlah produk eksklusif dan megah, sambil memosisikan diri sebagai tujuan global yang membangkitkan inspirasi serta berpaduan dengan seni, kebudayaan dan bisnis.
Desain Tata Ruang Terbaru dan Kurasi Seni di Tepi Pelabuhan Hong Kong yang Terkenal
Koleksi seni publik kelas dunia akan dikurasi dan dipamerkan di berbagai fasilitas K11 MUSEA, menjadikannya sebagai tujuan kebudayaan yang baru. Sementara itu, di antara berbagai keunggulan arsitektur K11 MUSEA, ada Sunken Plaza yang seluas 2.000 kaki persegi. Ruang terbuka ini menampilkan fasad berbentuk kerucut yang terbuat dari panel kaca. Ada pola air yang terprogram serta misting system yang akan terpasang. Juga dilengkapi layar LED, Sunken Plaza akan menjadi lokasi menarik untuk serangkaian pertunjukan budaya seperti festival film dan pertunjukan musik.
Sunken Plaza di Kll MUSEA
Sunken Plaza di Kll MUSEA
Desain yang Ramah Lingkungan Mendatangkan Sejumlah Sertifikasi Internasional
Aspek pelestarian lingkungan menjadi inti dari berbagai fasilitas K11 MUSEA. Proyek ini telah memperoleh prasertifikasi gedung yang ramah lingkungan (green building) terbaru, termasuk U.S. LEED (Gold) dan Hong Kong BEAM Plus (Gold). Memiliki ruang terbuka hijau yang luas dan dinding tanaman seluas lebih dari 50.000 kaki persegi, setara dengan 18 lapangan tenis, K11 MUSEA telah menjadi tolok ukur baru di bidang desain yang ramah lingkungan di Hong Kong. Interiornya menggunakan material dari alam seperti batu kapur dan kayu. Sejumlah inovasi lain termasuk fasilitas rainwater harvesting yang memasok 100% air irigasi dan air dari laut yang didinginkan, sistem pendingin HVAC yang bebas bahan bakar minyak, sehingga mengurangi konsumsi energi sebesar 12% jika dibandingkan patokan dalam standar U.S. ASHRAE 90.1 yang ketat.
Catatan bagi Redaktur:
Tentang K11 Group
K11 Group didirikan pada 2008 oleh pebisnis Adrian Cheng. K11 Group bergerak di berbagai bidang, mengakar dalam kebudayaan dan saling terhubung dengan tiga nilai inti: seni, lingkungan hidup dan manusia. Ekosistem yang dimiliki terdiri atas seni dan ritel, properti, mode, teknologi, hiburan dan media. Hal tersebut menjadi perwujudan dari upaya sang pendiri yang terus mencari cara untuk mendobrak sejumlah industri yang stagnan dan menjalin berbagai dialog lintasbudaya. Berbagai bisnis K11 tersebar di sejumlah bidang: konsep museum-retail yang pertama di dunia K11 Art Malls; jaringan gedung perkantoran bermerek K11 untuk angkatan kerja dari generasi terbaru, K11 Ateliers; platform pendidikan terbuka, K11 Kulture Academy; K11 Design Stores yang dikurasi; ruang ritel transformatif yang terinspirasi dari Terrarium K11 Natural; serta K11 Art Foundation, lembaga nirlaba pertama di Tiongkok yang menginkubasi seniman dan kurator asal Tiongkok.
K11 MUSEA – properti terbaru dan paling prestisius dalam portofolio museum-retail K11 yang tengah berkembang – terletak di pusat Victoria Dockside, proyek pengembangan yang lebih luas oleh New World Development, mencakup ruang kebudayaan, bisnis, hunian, hotel dan area keluarga serta program seni dan budaya. Victoria Dockside menjadi proyek peremajaan yang digarap New World Development. Kawasan itu sempat menjadi distrik populer di Hong Kong, sebelumnya digemari oleh turis dan penduduk lokal. Beberapa media di Amerika Serikat menjuluki proyek tersebut sebagai 'Hudson Yards'-nya Hong Kong, merujuk pada proyek besar di Manhattan, serta "proyek yang paling ditunggu-tunggu di Hong Kong".
Tentang New World Development
Berdiri pada 1970, New World Development Company Limited ("Grup", kode saham Bursa Efek Hong Kong: 00017) terdaftar di Bursa Efek Hong Kong pada 1972 dan menjadi bagian dari Indeks Hang Seng Hong Kong. Sebuah merek premium yang berpadu dengan jati diri istimewa berupa The Artisanal Movement, New World Group memiliki lini bisnis utama dalam bidang pengembangan properti, investasi properti, infrastruktur dan layanan terkait, pusat belanja modern dan perhotelan. Per 31 Desember 2017, nilai total aset milik Grup mencapai HK$468,1 miliar. Grup juga secara efektif memiliki 61% saham NWS Holdings Limited (kode saham Bursa Efek Hong Kong: 00659), sekitar 75% saham New World Department Store China Limited (kode saham Bursa Efek Hong Kong stock: 00825) serta sepenuhnya memiliki New World China Land Limited.
Silahkan mengunduh sejumlah foto beresolusi tinggi dari tautan berikut: https://www.dropbox.com/sh/z055odkfwgil7gz/AAAhTBceXBIWyHOH9zTPfrOGa?dl=0
Foto - https://photos.prnasia.com/prnh/20180621/2169453-1-a
Foto - https://photos.prnasia.com/prnh/20180621/2169453-1-b
Foto - https://photos.prnasia.com/prnh/20180621/2169453-1-c
Foto - https://photos.prnasia.com/prnh/20180621/2169453-1-d
Foto - https://photos.prnasia.com/prnh/20180621/2169453-1-e