omniture
from common-pcom:html:key:id_segment_includes_overall_segment_header_shtml
PR Newswire: news distribution, targeting and monitoring
en_US id_ID ms_MY th_TH vi_VN

Sejumlah Perusahaan Swedia - Pemimpin Terkemuka Dunia dalam Inovasi, Bidik Investasi di Asia Tenggara, Motor Pertumbuhan Baru Dunia

2016-09-21 09:00

SINGAPURA, 21 September 2016 /PRNewswire/ -- Diselenggarakan atas kerja sama Kedutaan Besar Swedia di Singapura, ajang "Sweden - Southeast Asia Business Summit" dibuka hari ini. Sekitar 600 perusahaan Swedia dari berbagai sektor, dari manufaktur dan ritel, hadir di Asia Tenggara dan menciptakan masa depan dunia.

Mikael Damberg, Menteri Badan Usaha dan Inovasi Swedia
Mikael Damberg, Menteri Badan Usaha dan Inovasi Swedia

Mikael Damberg, Menteri Badan Usaha dan Inovasi, bilang: "Peluang perdagangan antara Swedia dan Asia Tenggara sangat besar. Dengan kelas menengah yang berkembang pesat dan penduduk sekitar 650 juta, pertumbuhan Asia Tenggara menjadi salah satu yang tertinggi di dunia. Asia Tenggara memiliki angkatan kerja terbesar ketiga, serta merupakan eksportir terbesar keempat di dunia. Berbagai negara di wilayah ini berencana membuat investasi signifikan pada infrastruktur dan dalam waktu dekat membuka peluang usaha yang menarik."

Inovasi Swedia:
Jutaan jantung di seluruh dunia berdetak dengan bantuan alat pacu jantung (pacemaker). Berbagai lilin dinyalakan dengan bantuan korek api. Tak terhitung jiwa yang diselamatkan sabuk pengaman dengan tiga titik (threepoint seatbelt). Hal-hal itu menjadi sedikit contoh dari inovasi yang menghasilkan perbedaan. Berkomunikasi via Skype, mendengarkan musik lewat Spotify dan memainkan Minecraft merupakan contoh-contoh lainnya.

Innovation Union Scoreboard 2016, sebuah indeks yang diterbitkan Komisi Eropa (European Commission) menempatkan Swedia sebagai negara terdepan dalam hal inovasi dibanding negara-negara anggota Uni Eropa. Alasan di balik prestasi ini mencakup tradisi bersejarah dari para penemu (inventors), kondisi sosial yang mendorong kreativitas, komitmen kesetaraan gender dan keyakinan kuat terhadap perseorangan. Kerja sama dengan lembaga penelitian dan kalangan swasta serta pemerintah menjadi faktor utama lain, meletakkan dasar bagi sejumlah perusahaan Swedia berskala dunia seperti Ericsson, Scania dan Volvo.

Global Innovation Index 2016 dari INSEAD Business School kembali menempatkan Swedia di posisi kedua. Pemeringkatan ini mengukur taraf infrastruktur yang meningkatkan lingkungan kreatif  dan mendukung inovasi, serta hasil yang sesungguhnya. Swedia memiliki keunggulan baik dalam hal hasil dan input.

"Tujuan dari ajang Sweden - Southeast Asia Business Summit adalah menjadi sarana bagi kalangan usaha Swedia untuk memperoleh wawasan tentang potensi pasar Asia Tenggara dan menemukan sinergi antara berbagai perusahaan di seluruh negara," Mikael Damberg, Menteri Badan Usaha dan Inovasi, menjelaskan.

Ajang ini akan menampilkan berbagai perwakilan politik dan bisnis penting asal Swedia dan Asia Tenggara, termasuk Mikael Damberg, Menteri Badan Usaha dan Inovasi Swedia, Lim Hng Kiang, Menteri Perdagangan dan Industri Singapura, Ylva Berg, CEO, Business Sweden - the Swedish Trade and Invest Council; Marcus Wallenberg, Chairman of the Board, SEB, SAAB Group & Foundation Asset Management, Piyush Gupta, CEO & Director, DBS Group; dan masih banyak lagi.

Ajang "Sweden - Southeast Asia Business Summit" diselenggarakan atas kerja sama "Tim Swedia" di Asia Tenggara yang meliputi beberapa Kedutaan Besar, Business Sweden dan asosiasi bisnis serta kamar dagang di masing-masing negara.

Untuk informasi lebih lanjut, mohon menghubungi Catharina Jevrell, Head of Media Relations. catharina@jevrell.se, +65-85024237, www.sweden-sea.com/press.

Foto - http://photos.prnasia.com/prnh/20160915/8521605880

from common-pcom:html:key:id_segment_includes_releases_right_column_video_module_shtml

Berita Video Terpilih

from common-pcom:html:key:id_segment_includes_overall_segment_footer_shtml
Pencarian
  1. Produk & Layanan
  2. Cari Rilis Berita
  3. Pusat Informasi
  4. bagi Jurnalis & Media
  5. Hubungi Kami