Duke Kunshan University Akan Luncurkan Program Sarjana pada 2018

DURHAM, N.C. dan KUNSHAN, Tiongkok, 22 Mei 2017 /PRNewswire/ -- Duke Kunshan University di Kunshan, Tiongkok, akan menyambut angkatan pertama mahasiswa program sarjana (Strata 1/S1) pada Agustus 2018.

Water Pavilion. A view of Duke Kunshan University, jointly set up by Duke University, China's Wuhan University and the City of Kunshan.

Program sarjana selama empat tahun ini mengacu pada tradisi liberal arts dan sains, membantu para mahasiswa untuk menjajaki beragam matakuliah dan mengembangkan serangkaian ilmu pengetahuan sebelum mereka memilih peminatan studi atau jurusan. Dirancang oleh tenaga pengajar Duke University, sebuah universitas terkemuka dunia, dan disertai masukan dari sejumlah ahli pendidikan tinggi Tiongkok, kurikulum Duke Kunshan mengembangkan keahlian bidang studi yang mendalam, sambil menggabungkan kursus dari berbagai jenis disiplin ilmu. Hal ini dilakukan demi memastikan para lulusan siap untuk menjalani pekerjaan atau meneruskan pendidikan lanjutan sesuai bidang yang dipilihnya. Beberapa matakuliah akan diajarkan dalam bahasa Inggris dan utamanya akan dilaksanakan dalam kelas-kelas berukuran menengah dan berbasis diskusi. Secara keseluruhan, Duke Kunshan akan memiliki rasio mahasiswa-pengajar sebesar 10:1.  

Sejumlah mahasiswa sarjana akan mengambil bagian dalam komunitas pendidikan tinggi yang mendorong pembelajaran di dalam dan luar ruang kelas. Dibuka pada 2014, kampus Duke Kunshan memiliki berbagai ruang kelas, laboratorium, hunian dan kafetaria bagi banyak mahasiswa dan staf fakultas, serta area seni pertunjukan dan rekreasi dengan teknologi edukasi terkini.

Banyak mahasiswa dan pengajar Duke Kunshan yang datang dari berbagai belahan dunia, menjadikan lingkungan kampus ini bersifat internasional. Selain itu, mahasiswa akan berkesempatan menempuh pendidikan di luar negeri, tepatnya di Duke University, Amerika Serikat.

Para lulusan program ini akan memperoleh gelar sarjana (bachelor's degree) dari Duke University, sebuah lembaga yang selalu menempati peringkat sejumlah universitas terbaik di dunia, dan juga gelar dari Duke Kunshan University atas persetujuan Kementerian Pendidikan Tiongkok. Mereka akan bergabung dengan jaringan global Duke University yang saat ini terdiri atas 170.000 alumni. Banyak dari mereka dikenal luas atas kepemimpinannya dalam bidang bisnis, pemerintahan, teknologi, atletik dan kegiatan filantropi. Charlie Soong, ayah dari Soong bersaudara yang terkenal di Tiongkok, merupakan mahasiswa internasional pertama di Duke.

Duke Kunshan University didirikan oleh Duke University, Wuhan University di Tiongkok dan pemerintah kota Kunshan pada 2013, serta menawarkan gelar pascasarjana (master's degree) dalam bidang bisnis, kesehatan global dan medical physics, serta program Global Learning Semester bagi program S1, sejak 2014. Program pascasarjana dalam bidang kebijakan lingkungan hidup (environmental policy) akan dimulai pada akhir tahun ini.

"Program S1 di Duke Kunshan University akan dibuka pada 2018 dengan kurikulum inovatif yang secara khusus dirancang dan menantang para mahasiswa dalam lingkungan global yang unik," kata President, Duke University, Richard Brodhead. 

"Saya menyambut kesempatan bergabung dengan sejumlah kolega fakultas pada musim semi 2018 untuk turut serta memberi kuliah bagi angkatan mendatang di Duke Kunshan," kata Broadhead menambahkan. Ia akan melepas jabatan president dari Duke pada Juni ini. Brodhead juga merupakan anggota American Academy of Arts and Sciences serta seorang ahli sastra Amerika pada abad ke-19.

Duke Kunshan awalnya menawarkan delapan gelar S1 yang dirancang untuk mempersiapkan mahasiswa, baik untuk studi lanjutan atau langsung menjalani karier dalam lingkungan yang menuntut mereka untuk memiliki beragam jenis bidang pendidikan. Delapan gelar S1 yang pertama ditawarkan itu adalah:

• material science dengan fokus ilmu fisika
• politik ekonomi dengan fokus pada ilmu politik
• ilmu lingkungan hidup dengan fokus pada ilmu kimia
• ilmu lingkungan hidup dengan fokus pada kebijakan publik
• global health dengan fokus pada kebijakan publik
• global health dengan fokus pada biologi
• global China studies dengan fokus pada ilmu sejarah
• matematika terapan dengan fokus pada komputasi

Beberapa gelar yang lain tengah dikembangkan, termasuk gelar-gelar humaniora yang menggabungkan ilmu sejarah, filosofi, sastra dan seni, beserta gelar ilmu sosial yang memadukan ekonomi, sosiologi, antropologi dan psikologi.

"Setelah peluncuran dan pengelolaan program pascasarjana kami yang sukses sejak 2014, kami kini sepenuhnya siap menawarkan program S1," kata Liu Jingnan, Chancellor, Duke Kunshan dan akademisi Chinese Academy of Engineering. "Kami meyakini bahwa upaya membantu mahasiswa untuk menjadi warga globalisme yang mengakar serta menempatkan pengetahuan dan penemuan keilmuan demi kepentingan umum."

Denis Simon, Executive Vice Chancellor, Duke Kunshan dan ahli hubungan sains dan teknologi Amerika Serikat-Tiongkok, menambahkan, "Seiring kiprah Tiongkok yang kian mantap di pentas internasional, kami senang karena bisa menawarkan pengalaman belajar bertaraf internasional yang istimewa bagi mahasiswa dari seluruh dunia. Program studi kami tak hanya dirancang agar mahasiswa dapat mengakses berbagai peluang internasional dengan lebih baik, tapi juga memaknai dan menciptakan lapangan pekerjaan untuk abad ke-21."

Dou Xiankang, President, Wuhan University, bilang, "Wuhan University akan bekerja sama dengan sejumlah mitra kerja demi mengembangkan mahasiswa yang berpikir secara global dan bertindak tegas, serta mampu mendukung Duke Kunshan University untuk menjadi universitas kelas dunia dengan program sarjana terbaik."

Duke Kunshan University akan menawarkan sejumlah beasiswa berdasarkan prestasi dan kebutuhan kepada mahasiswa Tiongkok dan internasional yang memenuhi persyaratan. Hal ini mencerminkan komitmen universitas untuk merekrut sekelompok mahasiswa yang sangat berbakat dari beragam latar belakang dan pengalaman.

Pendaftaran untk penerimaan mahasiswa baru akan dibuka pada awal Agustus 2017 lewat universitas dan situs Common Application. Mahasiswa dengan kewarganegaraan Tiongkok akan diwajibkan mengikuti Gaokao sebagai pengganti tes standar seperti SAT dan ACT. Informasi lebih lanjut mengenai program S1 tersedia di undergrad.dukekunshan.edu.cn.

Tentang Duke Kunshan University

Duke Kunshan merupakan kerja sama antara Duke University, Wuhan University dan pemerintah kota Kunshan untuk menciptakan universitas kelas dunia dengan beragam program akademik bagi mahasiswa asal Tiongkok dan seluruh dunia. Sebagai lembaga nirlaba dan berdiri secara patungan, Duke Kunshan memperoleh persetujuan atas akreditasi dari Kementerian Pendidikan Tiongkok pada September 2013 dan menerima angkatan pertama pada Agustus 2014. Duke Kunshan saat ini menawarkan empat program pascasarjana dalam medical physics, global health, kebijakan lingkungan hidup dan ilmu manajemen dengan gelar akademis yang diberikan Duke kepada lulusannya. Program sarjana Global Learning Semester menawarkan pengalaman belajar satu semester penuh kepada mahasiswa sarjana yang saat ini mengenyam pendidikan di universitas Tiongkok dan internasional lain.

Kampus Duke Kunshan University terletak di Kunshan, provinsi Jiangsu, Tiongkok. Lokasinya sangat dekat dengan Shanghai dan Suzhou, serta terhubung dengan pusat bisnis, penelitian teknologi tinggi dan industri manufaktur, serta memiliki salah satu perekonomian yang berkembang paling pesat di Tiongkok.

Tentang Duke University

Termasuk universitas riset dan praktik (teaching) paling menyeluruh, Duke memiliki sejarah sejak 1838, dan secara resmi menjadi Duke University pada 1924. Di samping liberal arts dan pendidikan teknik pada jenjang S1, Duke menawarkan studi master dan profesional dalam bidang seni dan sains, bisnis, divinity, teknik, lingkungan hidup, hukum, kebijakan publik, kedokteran dan keperawatan. Duke memiliki 14.000 mahasiswa yang mengikuti program sarjana, pascasarjana dan profesional. Sejumlah staf pengajar Duke seperti Robert J. Lefkowitz dan Paul L. Modrich masing-masing meraih Penghargaan Nobel dalam bidang Kimia pada 2012 dan 2015.

Kampus Duke terletak di lahan dengan luas hampir 9.000 hektar di Durham, North Carolina, kota yang memiliki lebih dari 275.000 penduduk dalam wilayah Research Triangle yang terkenal. Duke juga giat berkiprah secara internasional lewat Duke-NUS Graduate Medical School di Singapura, Duke Kunshan University di Tiongkok dan berbagai program penelitian dan pendidikan di seluruh dunia. Lebih dari 75 persen mahasiswa Duke mengejar berbagai peluang service-learning di Durham dan seluruh dunia lewat DukeEngage serta program lain yang memajukan misi universitas "knowledge in service to society."

Tentang Wuhan University

Wuhan University adalah universitas utama yang terlengkap dan berskala nasional, berada dalam naungan langsung Kementerian Pendidikan Tiongkok. Universitas tersebut salah satu universitas yang termasuk ke dalam "211 Project" dan "985 Project" serta mendapat dukungan penuh dalam hal pembangunan dan pengembangan dari pemerintah pusat dan lokal Tiongkok. Wuhan juga telah dikenal sebagai salah satu dari 10 universitas Tiongkok yang terbaik dalam beberapa pemeringkatan, termasuk the Chinese Universities Alumni Association serta Times Higher Education.

Wuhan University menawarkan matakuliah dalam beragam disiplin ilmu termasuk filosofi, ekonomi, hukum, pendidikan, sastra, sejarah, sains, teknik, pertanian, kesehatan dan manajemen. Sejak berdiri, Wuhan University telah mendidik lebih dari 300.000 sumber daya profesional dari beragam pekerjaan, di antara mereka adalah 100 anggota Chinese Academy of Science serta the Chinese Academy of Engineering. Pada 1999, jurnal Science mendaftarkan Wuhan University sebagai salah satu lembaga pendidikan tinggi terbaik di Tiongkok.

Untuk pertanyaan media, mohon kontak:

Foto - https://photos.prnasia.com/prnh/20170518/1855404-1
Foto - https://photos.prnasia.com/prnh/20170519/1855404-1-b