Country Garden Naik ke Peringkat 273 dalam Daftar Perusahaan Publik Terbesar Dunia 2017 versi Forbes Top 2000

SHENZHEN, Tiongkok, 1 Juni 2017 /PRNewswire/ -- Country Garden Holdings, pengembang properti asal Tiongkok, berada di peringkat 273 dalam daftar 2.000 perusahaan publik terbesar dunia 2017 versi Forbes. Hal ini menunjukkan kekuatan dan keunggulan kompetitif perusahaan. 

Daftar 2.000 perusahaan publik terbesar untuk tahun ini dihuni oleh berbagai perusahaan yang berasal dari 58 negara di dunia dan memiliki keseluruhan nilai kapitalisasi pasar yang meningkat 10 persen secara tahunan (year-on-year), menjadi US$48,8 triliun.

Berkat pertumbuhan finansial yang baik, Country Garden naik 171 peringkat ke posisi 273 pada 2017. Perusahaan kini berada di bawah China Vanke, Brookfield Property Partners dan Sun Hung Kai Properties yang berada dalam kategori perusahaan publik terbesar dalam sektor pengembangan properti. Nilai penjualan perusahaan mencapai  US$23 miliar dan nilai pasarnya sebesar US$20,3 miliar. Hal ini memungkinkan Country Garden menembus daftar 300 perusahaan terbaik dalam peringkat tersebut.  

Yeung Kwok Keung, Chairman, Country Garden, berkata bahwa perusahaan akan tetap berfokus pada pengembangan konsep urbanisasi terbaru di Tiongkok dan memperluas skala usaha guna mewujudkan imbal hasil dana secara cepat dari nilai omzet yang lebih tinggi.

Chief Executive Officer, Country Garden, Mo Bin, menuturkan, kegiatan bisnis di luar negeri menjadi motor penggerak pertumbuhan usaha yang baru, dan perusahaan secara berkelanjutan akan mempromosikan berbagai proyek urbanisasi di luar negeri serta mengusung sejumlah konsep desain perkotaan termutakhir. Semua itu dijalankan demi mengubah Country Garden menjadi sebuah merek yang lebih berskala internasional dan strategis.

Perusahaan telah mendirikan berbagai kantor di lebih dari 400 kota dan distrik di Tiongkok, serta sudah merambah Malaysia, Australia dan Indonesia, dengan lebih dari 700 proyek aktif. Perusahaan ingin memperluas bisnis ke lebih banyak negara, termasuk India, Thailand dan Vietnam, serta Inggris Raya dan Rusia.

Country Garden Holdings telah menyambut Belt and Road Initiative yang dipromosikan pemerintah Tiongkok serta berinvestasi dalam wilayah pembangunan Iskandar, Malaysia dalam sebuah proyek yang bernama Forest City. Sejauh ini, perusahaan telah menanamkan investasi dengan total lebih dari $1 miliar pada pulau yang pertama. Proyek ini menjadi yang terbesar untuk investasi luar negeri tunggal. Forest City akan mengusung berbagai teknologi terbaru ke Malaysia dan menyuntikkan gairah baru bagi wilayah tersebut. Pada Mei tahun ini, kira-kira 70 persen lapangan pekerjaan permanen di Forest City akan ditawarkan kepada penduduk setempat di Malaysia.

Hingga 25 Mei, nilai pasar Country Garden telah melampaui HK$180 miliar dan harga saham telah mencapai HK$8,25, atau naik 174 persen secara tahunan. Kenaikan ini lebih baik 15,8 kali melampaui pertumbuhan Indeks Hang Seng. Berbagai lembaga keuangan termasuk J.P. Morgan, Citibank, Deutsche Bank dan Nomura telah memberikan rekomendasi "Beli" (Buy) terhadap saham Country Garden.

Tentang Country Garden Holdings

Country Garden Holdings merupakan perusahaan yang sahamnya terdaftar di Papan Utama Bursa Efek Hong Kong (Kode Saham: 2007). Perusahaan termasuk dalam tiga besar perusahaan real estat dunia. Tak hanya mengembangkan dan mengelola berbagai proyek hunian, perusahaan juga membangun dan menjalankan berbagai proyek perkotaan yang aman bagi lingkungan, ekologis dan canggih (smart). Pada 2016, nilai penjualan hunian Country Garden melampaui US$43 miliar dan meliputi luas sekitar 403 juta kaki persegi.

Untuk informasi lebih lanjut: http://en.bgy.com.cn/

Related stocks: HongKong:2007 OTC:CTRYY