EFA Group Tambah Produk Selain Dana Investasi dalam Sektor Perdagangan Komoditas dan Melansir Supply Chain Finance Fund

SINGAPURA, 4 Juli 2017 /PRNewswire/ -- EFA Group, pengelola dana investasi (asset manager) independen yang berfokus pada strategi kredit, telah melansir sebuah dana investasi baru yang akan menyediakan pendanaan dalam bidang receivables and supply chain bagi berbagai unit usaha kecil dan menengah (UKM). Berfokus pada sejumlah perusahaan di Asia, EFA Supply Chain Finance Fund ("Dana Investasi") akan menyediakan modal kerja yang vital yang dibutuhkan perusahaan-perusahaan tersebut agar dapat berkembang. Namun, akses terhadap pendanaan tersebut kerap sulit diperoleh di pasar lokal setempat. Sebuah studi dari Bank Pembangunan Asia (ADB) tahun 2016 menunjukkan, kesenjangan dalam kredit perdagangan (trade finance) di negara-negara berkembang di Asia, hampir senilai US$ 700 miliar. Dana Investasi baru ini bertujuan mengisi kesenjangan tersebut dengan memberi pendanaan untuk dapat meringankan arus kas dari UKM.

Masa pinjaman berkisar dari 30 hingga 180 hari dan pendanaan ini akan fokus pada beraneka ragam UKM, dari sektor Teknologi Informasi (TI) dan layanan media, hingga sektor farmasi dan elektronika. Dana Investasi ini menargetkan perputaran kredit sebesar US$ 300 juta pada tahun 2018.

"Saat produk investasi EFA lain biasanya berfokus pada berbagai perusahaan dalam industri komoditas, EFA Supply Chain Finance Fund akan menjadi langkah ekspansi Grup dalam mengembangkan jasa direct lending ke beberapa industri yang lebih luas. Dengan kantor pusat di Singapura, kami berpengalaman selama lebih dari satu dekade dalam memprakarsai, menyusun struktur dan mengelola berbagai transaksi direct lending di Asia. Dengan demikian, sangat wajar jika portofolio kami berfokus pada kawasan ini," kata Portfolio Manager, EFA Supply Chain Finance Fund, Etienne Van den Bogaert.

EFA saat ini menyediakan pinjaman lebih dari US$ 2 miliar kepada 150 perusahaan menengah setiap tahun melalui berbagai dana investasi yang ada saat ini. Kebanyakan dari produk tersebut menyediakan pinjaman berupa kredit perdagangan dan berbasis aset.

"Peluncuran Dana Investasi ini memperkuat posisi EFA sebagai spesialis kredit alternatif terkemuka. Kami menambah layanan selain kredit perdagangan komoditas namun, di saat yang sama, tetap berpegang pada misi kami, yaitu menjembatani kesenjangan antara perusahaan-perusahaan yang membutuhkan modal dan sejumlah investor yang dapat menyuplai modalnya. Hasilnya bersifat saling menguntungkan bagi seluruh pihak," Francois Dotta, CEO dari EFA Group, menambahkan.

Tentang EFA Group

EFA Group pengelola dana investasi (asset manager) independen yang berfokus pada berbagai strategi kredit alternatif. Berdiri pada 2003, perusahaan menyediakan sejumlah solusi pendanaan bagi berbagai perusahaan dari beragam industri di Asia, Timur Tengah, Eropa dan Afrika. EFA diawasi oleh Monetary Authority of Singapore dan memiliki 60 personil di berbagai kantor di Singapura, Geneva, Dubai dan London.

Kontak Media:

Siti Rasiqah 
Head of Communications 
E: siti.rasiqah@efa-group.net
T: +65 6513 9215