Hikvision Gelar "Shaping Intelligence" AI Cloud World Summit

Acara ini mengulas upaya membangun ekosistem Kecerdasan Buatan (AI) lewat kerja sama terbuka

HANGZHOU, Tiongkok, 5 April 2018 /PRNewswire/ -- Diadakan oleh Hikvision, ajang 2018 AI Cloud World Summit berhasil digelar di Hangzhou International Expo Centre dari 30-31 Maret.

Hikvision AI Cloud World Summit.

Lebih dari 2.000 peserta menghadiri ajang ini, termasuk berbagai pakar industri dan akademisi serta sejumlah mitra Hikvision termasuk Microsoft, Intel, Milestone Systems dan AxxonSoft. Para peserta dan pemateri menjajaki sejumlah tren dalam pengembangan AI dan penerapannya di dunia nyata, serta berbagai peluang bagi kerja sama yang terkait dengan AI dalam pasar dunia.

Hikvision melansir AI Cloud pada Oktober 2017 dalam ajang China Public Security Expo di Shenzhen. AI Cloud adalah konsep pengembangan yang lahir dalam era Internet-of-Things (IoT). Sarana itu merupakan arsitektur berlapis tiga yang menganut komputasi cloud dan edge guna menyajikan persepsi multidimensi serta pengolahan front-end pada Edge Nodes, lalu mengolah data secara real-time dan menggabungkan Edge Domains untuk beberapa penggunaan yang canggih serta menciptakan data baru, kemudian menggabungkan on-demand data ke dalam Cloud Center untuk kajian big data.

Membangun Ekosistem AI Cloud Lewat Kerja Sama Terbuka

Kecerdasan Buatan dianggap sebagai teknologi yang tengah mengemuka serta akan berdampak penting terhadap manusia.

Dalam pidato utamanya, Yunhe Pan, seorang anggota Chinese Academy of Engineering, menggarisbawahi, Kecerdasan Buatan telah memasuki babak berikutnya karena munculnya kebutuhan sosial yang baru seperti smart cities, smart medicine dan  unmanned driving, serta beberapa perubahan penting dalam dunia informasi seperti Internet, komputasi seluler, cloud computing, Internet of Things dan lain-lain. Pendeknya, Kecerdasan Buatan dalam babak berikutnya tengah menuju era big data intelligence, collective intelligence dan cross-media intelligence. 

"Segudang kebutuhan penggunaan teknologi bermunculan secara terpenggal-penggal. Kebanyakan dari penerapan AI terbatas oleh tiga aspek –data, daya komputasi dan aplikasi. Guna mempercepat proses, seluruh pemangku kepentingan pada setiap industri perlu bersikap terbuka dan kolaboratif demi membangun ekosistem industri AI," ujar Yangzhong Hu, President, Hikvision ketika berpidato dalam ajang tersebut. "Agar lebih banyak mitra yang ikut serta dalam pembangunan dan langkah berbagi ekosistem AI, perusahaan akan benar-benar membuka seluruh produk dan layanannya, termasuk platform peranti lunak AI Cloud, sistem pelatihan, layanan AI, data annotation dan layanan berbagi data, serta lain sebagainya."

Munculnya Berbagai Kebutuhan Edge Computing

Dalam ajang itu, Oliver Philippou, Associate Research Director, IHS Markit, memberi paparan berjudul "Artificial Intelligence – The Present and Future Prospects for Video Surveillance" bagi para peserta internasional dalam ajang Hikvision. Menurut Philippou, bertambahnya jumlah kamera jaringan di pasar dunia mendorong pengembangan alat ukur video menuju konvergensi – ke arah sistem edge dan cloud—memerlukan algoritma yang lebih baik dan deep learning guna menyajikan akurasi terbaik.

Dr. Shiliang Pu, President, Research Institute, Hikvision, berbagi tentang sejumlah fasilitas penelitian AI milik perusahaan, beberapa tonggak penting dan pencapaian selama beberapa tahun terakhir. Dr. Pu menunjukkan sejumlah keuntungan dari edge perception dan kemampuannya dalam mewujudkan multi-layered cognition demi memperkuat penggunaan AI.

Kerja sama berbagai vendor diperlukan untuk membangun ekosistem AI. Hikvision merasa terhormat dengan paparan sejumlah mitra strategis – Intel, Milestone Systems, dan AxxonSoft – dalam beberapa sesi tentang kerja sama yang saling menguntungkan dan bagaimana AI mengubah ekosistem para mitra.

Untuk melihat kilasan ajang AI Cloud World Summit yang digelar Hikvision, mohon klik di sini agar dapat menyaksikan video istimewa.

Tentang Hikvision

Hikvision Hikvision adalah pemasok terkemuka untuk produk dan solusi sistem pemantauan (surveillance) video yang inovatif. Beranggotakan tim litbang terandal dalam industri, Hikvision mengembangkan berbagai teknologi penting dalam audio and video encoding, pengolahan tayangan video dan penyimpanan data yang terkait, serta sejumlah teknologi masa depan seperti cloud computing, big data dan deep learning. Selain industri pemantauan lewat video, Hikvision memperluas bisnisnya ke sektor teknologi smart home, otomatisasi industri serta produk elektronik otomotif demi pengembangan jangka panjang. Selalu menciptakan nilai bisnis bagi para pelanggannya, Hikvision mengelola 33 anak usaha regional demi mewujudkan jangkauan kerja global. Untuk informasi lebih lanjut, mohon berkunjung ke www.hikvision.com.

Foto - https://photos.prnasia.com/prnh/20180404/2096388-1