Asia-Pacific Business Forum 2018: Para pemimpin kawasan dan tokoh berpengaruh berkumpul untuk meningkatkan transformasi digital
HONG KONG, April 12, 2018 /PRNewswire/ -- Pertama kali diadakan di Hong Kong, Asia-Pacific Business Forum (APBF) 2018 yang berlangsung dari 10-11 April 2018 di Cyberport, berhasil ditutup pada hari ini. Diadakan oleh Cyberport dan United Nations Economic and Social Commission for Asia and the Pacific (ESCAP), APBF ingin menjajaki bagaimana cara memperkuat kegiatan bisnis agar dapat mewujudkan pembangunan inklusif dan berkelanjutan di Asia Pasifik. Dengan dukungan Innovation and Technology Bureau dari pemerintah Hong Kong Special Administrative Region (HKSAR), APBF mendatangkan sejumlah pemimpin industri terkemuka di seluruh Asia Pasifik untuk berbagi wawasan tentang "Memanfaatkan Bisnis untuk Pencapaian Tujuan-Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Lewat Teknologi, Inovasi dan Pendanaan." Forum ini berfokus menjajaki inovasi, teknologi dan pendanaan yang dipimpin sektor swasta, agar dapat meningkatkan pertumbuhan berkelanjutan di Asia Pasifik.
Asia-Pacific Business Forum mendorong terjalinnya hubungan penting antara
Agenda selama dua hari ini dipenuhi dengan berbagai gagasan dari pemerintah terkait, tokoh-tokoh pendidikan dan bisnis, termasuk Mahbubur RAHMAN, President, Executive Council, ESCAP Sustainable Business Network, dan President, ESCAP Sustainable Business Network Executive, Dr. Shamshad AKHTAR, Under-Secretary-General, Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Executive Secretary, ESCAP serta Paul CHAN Mo-po, Menteri Keuangan HKSAR. Beberapa pejabat penting dari sejumlah perusahaan seperti KPMG, Microsoft, HSBC juga hadir untuk memberikan pandangan dari sektor swasta tentang pembinaan ekosistem perusahaan rintisan (startup) di Asia, penerapan smart energy dan dampak kecerdasan buatan terhadap angkatan kerja.
"Kami memiliki berbagai pemimpin industri terkemuka yang menghadiri APBF pada tahun ini. Pemahaman yang kuat tentang teknologi, inovasi, keberlanjutan dan hubungan kerja antara pemerintah dan sektor swasta menandakan perwujudan Tujuan-Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dan berlanjutnya kesejahteraan di kawasan Asia Pasifik," kata Mahbubur RAHMAN, President, Executive Council, ESCAP Sustainable Business Network.
Sesi penting dalam kegiatan ini adalah wawasan tentang cara membangun bisnis regional, beragam inovasi digital, big data hub facilitation dan perumusan ulang rantai pasokan yang meningkatkan masa depan program "Digital Silk Road". Sebagai salah satu pusat teknologi digital di Asia, Cyberport telah memimpin transformasi digital di Hong Kong, menawarkan dukungan inkubasi bisnis secara lengkap dan layanan bernilai tambah guna mendorong kerja sama antara berbagai perusahaan, membina sumber daya manusia untuk industri dan mengembangkan transformasi digital yang menciptakan cikal-bakal yang baru dalam perekonomian terkini.
"Meski Asia Pasifik terdiri atas berbagai jenis kebudayaan dan negara, teknologi digital melampaui batas-batas wilayah sehingga mewujudkan sesuatu yang sebelumnya dianggap mustahil. Cyberport akan terus membina transformasi digital di kalangan perusahaan Hong Kong, memanfaatkan teknologi digital dan program "Digital Silk Road" demi mengusung inovasi dan pembangunan berkelanjutan ke berbagai negara," jelas Dr. Lee George LAM, Chairman, Hong Kong Cyberport Management Company dan Vice Chairman, United Nations Economic and Social Commission for Asia and the Pacific (UNESCAP) Business Advisory Council.
Dr. Lam juga berterima kasih atas dukungan besar dari beberapa mitra kerja seperti BOA Financial Group, Chong Sing Holdings FinTech Group Limited, ICBC, EY, Eurasia Continental Fintech dan lain-lain. Sumbangsih mereka sangat dibutuhkan bagi keberhasilan Forum ini.
Setelah keberhasilan APBF dalam ajang Internet Economy Summit 2018 yang akan digelar dari 12-13 April di Hong Kong Convention & Exhibition Centre. Diselenggarakan bersama oleh pemerintah HKSAR dan Cyberport, Ajang ini akan terus mengubah wawasan dari APBF menjadi sejumlah peluang bisnis dan penerapan industri. Ajang ini, berpusat pada perekonomian digital dengan tema "Cikal-Bakal Baru bagi Perekonomian Terkini", akan mendatangkan sejumlah perusahaan multinasional dalam bidang teknologi, raksasa perusahaan internet, pemimpin bisnis dan perusahaan rintisan teknologi untuk berbagi tren industri, strategi dan praktik terbaik, memanfaatkan berbagai peluang yang diusung perekonomian terkini.
Foto-foto forum ini dapat diunduh di:
https://drive.google.com/drive/folders/1HWmjntXuXG5EpPp1Oi9dUvXhTC8MpFHj