HONG KONG, 30 Mei 2018 /PRNewswire/ -- Bekas kantor pusat kepolisian di Hong Kong telah berubah menjadi cagar budaya dan pusat seni kelas dunia serta menjadi proyek peremajaan cagar budaya yang terbesar dalam sejarah Hong Kong.
Tai Kwun -- Centre for Heritage and Arts dibuka pada Jumat lalu (25 Mei) dengan acara yang spektakuler.
Terdiri atas 16 bangunan bersejarah dan ruang terbuka di lokasi seluas 13.600 meter persegi di pusat kawasan bisnis Hong Kong, Tai Kwun menjadi kediaman tiga cagar budaya, yakni bekas Kantor Pusat Kepolisian, Kantor Pusat Kehakiman dan Penjara Victoria. Nama setempat yang dipakai oleh petugas polisi dan masyarakat untuk merujuk Kantor Pusat Kepolisian, telah menjadi saksi bisu sejarah Hong Kong selama 170 tahun.
Proyek peremajaan ini dipimpin oleh Hong Kong Jockey Club, bekerja sama dengan Pemerintah Hong Kong dan melibatkan pelestarian sejumlah gedung bersejarah serta dua gedung baru, JC Contemporary, sebuah galeri dengan ruang seni kontemporer, dan JC Cube, sebuah auditorium untuk seni pertunjukan, tempat peluncuran perdana bagi karya film serta kegiatan pendidikan.
Menghimpun nasihat dari berbagai pakar asal Hong Kong dan luar negeri, serta masukan dari masyarakat setempat, Hong Kong Jockey Club menghabiskan 10 tahun demi menuntaskan rencana peremajaan cagar budaya serta melestarikan lokasi bersejarah itu. Setiap gedung, ruangan, seluruh lokasi tersebut telah dikembalikan ke era keemasannya, dengan memperhatikan setiap rincian.
"Tai Kwun mencerminkan kiprah terbaik dari Hong Kong Jockey Club –tekad pada standar tertinggi, tak terpengaruh oleh kerumitan proyek yang dijalankan, serta lebih penting lagi, tergerak mengambil tindakan dalam seluruh upayanya, demi kemajuan masyarakat," ujar Dr Simon Ip, Chairman, Hong Kong Jockey Club.
Chief Executive, Hong Kong, Carrie Lam, yang memprakarsai proyek peremajaan ini sekitar satu dekade silam, bilang: "Setelah Kompleks Kantor Pusat Kepolisian melalui dedikasi, kesabaran dan ketekunan selama lebih dari satu dekade yang dijalankan Hong Kong Jockey Club dan banyak pakar serta pekerja yang terlibat, masyarakat kini dapat merayakan kemegahan dari kado yang telah diperoleh."
Foto - https://photos.prnasia.com/prnh/20180528/2144472-1-a
Foto - https://photos.prnasia.com/prnh/20180528/2144472-1-b