UNISOC dan Sejumlah Mitra dari Rantai Industri Rilis Proposal Pembangunan Ekologi Industrial 5G

NANJING, Tiongkok, 27 September 2018 /PRNewswire/ -- UNISOC merilis Proposal Pembangunan Ekologi Industrial 5G, bersama 10 mitra dari rantai industri di dalam dan luar negeri dalam ajang 2018 China IC Summit. Dipelopori oleh desainer cip domestik UNISOC, proposal ini memperoleh dukungan dan tanggapan luas dari seluruh rantai industri.

UNISOC dan Sejumlah Mitra dari Rantai Industri Merilis Proposal

Di ajang tersebut, ada 17 mitra dari rantai industri yang meneken proposal itu sebagai perwakilan pelaku usaha, termasuk UNISOC, Intel, TSMC, ARM, Hisense, TCL, ZTE, Transsion Group, Gome Communication, Coolpad, Huaqin, Tinno, Rohde & Schwarz, Keysight Technologies, Anritsu, Skyworks dan Qorvo.

Menurut proposal itu, 5G akan menjadi fokus bagi babak persaingan teknologi yang berikutnya di pasar komunikasi seluler dunia. 5G lebih berpotensi menjadi kunci bagi masa depan, mendorong pengalaman Internet seluler ke babak baru serta meningkatkan popularitas IoT. Teknologi komunikasi seluler generasi terbaru ini, menjadikan 5G sebagai intinya, akan mempercepat transformasi dan langkah pembaruan dari beragam industri. Hal itu dilakukan dengan menggerakkan momentum pertumbuhan perekonomian dunia.

Berdasarkan pengaruh teknologi 5G, proposal itu mengusulkan hal-hal berikut:

1. Mempercepat perencanaan spektrum frekuensi 5G di Tiongkok guna mengarahkan pembangunan industri secara menyeluruh.

2. Memperkuat perencanaan penggunaan industri, memakai industri terminal 5G yang mutakhir dengan menjadikan teknologi 5G sebagai platform untuk kerja sama dan inovasi industri.

3. Memanfaatkan waktu tunggu bagi industri cip lewat investasi yang lebih besar pada kegiatan Litbang.

4. Memperkuat kerja sama ekologi industri dan mewujudkan tujuan yang saling menguntungkan untuk industri 5G.

5. Mendorong dan mendukung beragam perusahaan agar ikut-serta dalam inovasi yang bersifat terbuka untuk teknologi 5G.

6. Mempromosikan penggunaan uji coba 5G secara mapan dan luas.

7. Menjalankan rencana pemberantasan kemiskinan dengan menghapuskan blid areas di jaringan komunikasi seluler.

"5G adalah rangsangan penting guna merealisasikan industrial upgrading pada seluruh masyarakat dengan menempatkan ekologi industri 5G yang sehat dan kooperatif sebagai hal terpenting. Dan proposal pembangunan ekologi industri 5G ini bertujuan mempererat seluruh rantai industri sebagai satu kesatuan dalam mempromosikan ekologi 5G, serta memfasilitasi kesejahteraan era 5G mendatang lewat kerja sama," tutur Adam Zeng, Chief Executive Officer, UNISOC.

Foto - https://photos.prnasia.com/prnh/20180926/2247485-1