Canton Fair Alami Peningkatan Volume Perdagangan dengan Negara-Negara "Belt and Road"

GUANGZHOU, Tiongkok, 31 Mei 2019 /PRNewswire/ -- Ajang 125th China Import and Export Fair (Canton Fair atau "Pameran") yang baru-baru ini ditutup, mengalami peningkatan volume perdagangan dari negara-negara yang berada dalam naungan Belt and Road Initiative (BRI) sebesar 9,9 persen, mencapai USD 10,63 miliar. Perdagangan antara negara-negara BRI dan Tiongkok di edisi Pameran ke-125 ini mengambil porsi sebesar 35,8 persen dari omzet total ajang tersebut. Jumlah pembeli dari negara-negara BRI juga meningkat 0,5 persen, dengan jumlah pembeli baru yang tumbuh 0,94 persen.

Xu Bing, Juru Bicara Canton Fair dan Deputy Director General, China Foreign Trade Centre, berkata, "Canton Fair telah meningkatkan promosi di sejumlah negara dan wilayah yang berada di rute BRI, sejalan dengan pentingnya hubungan perdagangan untuk mempromosikan kerja sama bisnis." Xu menambahkan, "Jumlah rata-rata pembeli dari negara-negara BRI mencapai 80.000, setara dengan 45 persen dari jumlah total pembeli. Ada 8.198 peserta pameran dari negara-negara BRI yang mempertunjukkan produk-produknya di Canton Fair; kelompok pembeli terbesar dalam sejarah Pameran tersebut."

Canton Fair Alami Peningkatan Volume Perdagangan dengan Negara-Negara Belt

Hubungan Tiongkok dengan BRI dirancang untuk menghasilkan manfaat perdagangan dan bisnis yang saling menguntungkan

Li Kuiwen, Director of the Department of Analysis, Chinese General Administration of Customs, menekankan, berbagai perusahaan Tiongkok, setelah memperkuat kehadirannya di pasar domestik, kini tengah merambah negara-negara berkembang di rute BRI. Dalam kurun waktu empat bulan pada 2019 saja, volume perdagangan impor serta ekspor antara Tiongkok dan negara-negara BRI mencapai CNY 2,73 triliun (USD 394.921 miliar), kenaikan tahunan sebesar 9,1 persen.

Lonjakan jumlah pembeli asal negara-negara BRI di Canton Fair mencerminkan peningkatan tersebut. Para pembeli dari Thailand, Malaysia, Vietnam, Singapura dan Kamboja masing-masing naik sebesar 10,75, 9,08, 23,71, 4,4 dan 8,83 persen. Rusia juga telah mengalami kenaikan jumlah pembeli di Canton Fair sebesar 1,29 persen. 

Canton Fair dan ekspansi bisnis global

Ajang Canton Fair telah membantu peningkatan kerja sama bisnis antara Tiongkok dan negara-negara BRI dengan memperkenalkan Program Kemitraan Global (Global Partnership Program). Pameran tersebut kini menjalin kerja sama strategis dengan 48 lembaga industri dan bisnis di 32 negara BRI, bekerja sama dalam promosi, pameran, kunjungan, dan layanan informasi. Hal ini menghasilkan peningkatan kerja sama ekonomi dan perdagangan di sepanjang rute BRI. Kemitraan tersebut diperkirakan akan meliputi seluruh wilayah BRI dalam 2 hingga 3 tahun mendatang.

Taymour M. Essam, International Exhibitions Project Manager, Export Development Authority, Mesir, mengatakan, Canton Fair tak hanya menarik minat berbagai perusahaan besar di Mesir, namun juga kalangan usaha kecil dan menengah untuk menjajal produknya di pasar internasional.

"Canton Fair adalah salah satu pameran terbesar di dunia. Tahun ini, ada 9 perusahaan asal Mesir yang memanfaatkan pameran tahun ini untuk menemui berbagai klien di Afrika dan Amerika Latin. Hasilnya, mereka bisa menjalin hubungan dengan jaringan global," ujar Essam.

http://www.cantonfair.org.cn/en/index.aspx

Foto - https://photos.prnasia.com/prnh/20190530/2482037-1