Taylor's University termasuk ke dalam jajaran Terkemuka 1% di dunia
SUBANG JAYA, Malaysia, 21 Juni 2019 /PRNewswire/ -- Taylor's University kembali termasuk ke dalam jajaran terkemuka 1 persen di dunia, berdasarkan reputasi yang diberikan kalangan perusahaan pemberi kerja dalam 2020 QS World University Rankings.
Taylor's University Vice Chancellor and President, Professor Michael Driscoll
Vice Chancellor & President, Taylor's University, Profesor Michael Driscoll, mengatakan, hasil pemeringkatan ini membuktikan reputasi baik yang dimiliki Taylor's University di antara merek-merek global.
"Saya gembira membagikan kabar bahwa kami kembali dinilai sebagai universitas swasta nomor satu di Malaysia oleh para perusahaan pemberi kerja di dunia. Prestasi ini menjadi bukti dari kualitas pendidikan kami yang mempersiapkan para lulusan agar mampu menghadapi pasar global. Selain ikatan kuat dengan perusahaan pemberi kerja, kami menyaksikan perkembangan positif pada sejumlah pemeringkatan untuk empat indikator lainnya, yakni Reputasi Akademik, Tenaga Pengajar Internasional, Mahasiswa Internasional dan Mahasiswa Universitas," katanya.
Selain menjadi merek yang disukai kalangan perusahaan terkemuka yang memberikan pekerjaan, Taylor's University juga termasuk di dalam daftar 10 besar universitas internasional di Asia.
Profesor Driscoll berkata, perkembangan ini juga menunjukkan daya tarik Taylor's dan Malaysia di tengah mahasiswa internasional.
"Sebagian besar mahasiswa berminat terhadap kursus-kursus mobilitas kami, serta kemitraan dengan lebih dari 200 universitas yang telah terjalin. Daya tarik kami juga bertambah besar seiring dengan kiprah Malaysia yang memperkuat reputasinya sebagai penyedia pendidikan bermutu," ujarnya.
Peringkat Taylor's University naik sehingga termasuk ke peringkat ke-511-520, kenaikan besar sebanyak 110 lebih posisi.
Prestasi terbaru ini diraih setelah kinerja Taylor's University yang baik untuk konsentrasi Perhotelan dan Manajemen Pariwisata dalam QS World University Rankings by Subject Rankings exercise. Lembaga ini menduduki peringkat ke-14 di dunia untuk kategori tersebut.