omniture
from common-pcom:html:key:id_segment_includes_overall_segment_header_shtml
PR Newswire: news distribution, targeting and monitoring
en_US zh_TW zh_CN id_ID ms_MY th_TH vi_VN

Amorepacific Museum of Art akan menjadi tempat pameran tunggal perdana Barbara Kruger "FOREVER" di Asia

2019-06-27 21:30
-- Pameran ini akan merayakan hari jadi pertama Amorepacific Museum of Art di Yongsan, digelar dari 27 Juni - 29 Desember 2019.
-- Pameran ini akan mempertunjukkan 44 karya seni dari seniman konseptual ternama di dunia Barbara Kruger yang telah berkiprah selama lebih dari 40 tahun.

SEOUL, Korea Selatan, 27 Juni 2019 /PRNewswire/ -- Amorepacific Museum of Art dengan bangga akan menjadi lokasi pameran tunggal perdana pakar karya seni kontemporer ternama di dunia, Barbara Kruger, "BARBARA KRUGER: FOREVER", di Asia. Pameran ini akan berlangsung dari 27 Juni hingga 29 Desember 2019 di Amorepacific Museum of Art, Yongsan, Seoul.

Poster Pameran Barbara Kruger FOREVER APMA
Poster Pameran Barbara Kruger FOREVER APMA

Amorepacific Museum of Art merencanakan pameran tersebut untuk merayakan hari jadi pertamanya di Yongsan. Ajang ini akan menampilkan seluruh karya besar Kruger sejak 1980-an hingga terbaru. Pameran tersebut menjadi kesempatan baik untuk menyaksikan jati diri seniman yang telah berkarya lewat berbagai jenis seni selama lebih dari 40 tahun, sambil berpegang teguh pada gaya dan pola yang konsisten serta orisinal.

Barbara Kruger (1945-) ialah seniman konseptual asal Amerika, dikenal atas berbagai karyanya yang menggunakan teknik-teknik periklanan dalam menyejajarkan foto-foto dan teks. Lewat fon menarik dan simbolis, ringkas namun mengandung pesan intens, dia dengan kritis menyampaikan isu-isu kekuasaan, keinginan, konsumerisme, gender dan kelas dalam media massa dan mekanisme masyarakat kontemporer. Karyanya mengangkat sejumlah pertanyaan tentang kerangka berpikir yang membangun landasan bagi kita dalam mengolah ide, seperti pandangan umum, keyakinan atau prasangka, sehingga para penonton dapat berpikir mandiri.

Pameran ini akan menampilkan 44 karya yang mewakili kiprah Kruger. Pameran tersebut mencakup berbagai jenis kreasinya, seperti seni instalasi dan visual berskala besar. Seniman tersebut kelak mempertunjukkan karya Hangeul untuk kali pertama kepada dunia di pameran ini - Untitled (충분하면만족하라) (2019)Untitled (Forever) (2017, dimiliki Amorepacific Museum of Art), karya yang mewakili pameran tersebut, secara khusus dirancang Kruger untuk Amorepacific Museum of Art. Ada pula 16 karya dari serangkaian kolase awal pada 1980-an, seperti Your body is a battleground dan We don't need another hero. Para pengunjung juga dapat menyaksikan karya asli Kruger yang secara langsung menginspirasi logo kotak merah 'Supreme', merek mode jalanan (street fashion) yang digemari kawula muda di dunia.

Ringkasan pameran

  • Judul: BARBARA KRUGER: FOREVER
  • Jadwal: 27 Juni (Kamis) - 29 Desember (Minggu) 2019
  • Waktu: pukul 10 pagi - 6 sore (gerai penjualan tiket ditutup pada pukul 5.30 sore), tidak dibuka pada hari Senin
  • Lokasi: Amorepacific Museum of Art (100, Hangang-daero, Yongsan-gu, Seoul)
  • Narahubung: Amorepacific Museum of Art / +82-6040-2345 / museum@amorepacific.com
  • Situs web: http://apma.amorepacific.com
  • Karya yang dipamerkan: 44 karya seni termasuk instalasi dan visual berskala besar

Informasi 1 Pengumuman tentang karya utama yang dipamerkan

*Pengenalan sejumlah pameran utama

1. Untitled (Plenty should be enough), 2018, Karya cetak digital pada kertas dinding vinil, 600 x 2.170 cm 

2. Untitled (충분하면만족하라), 2019, Karya cetak digital pada kertas dinding vinil, 600 x 2.170 cm

"Plenty should be enough" ("Kelimpahan harus terasa cukup") merupakan frasa yang berulang kali tampil dalam karya-karya Barbara Kruger. Dengan memasukkan kalimat tersebut dalam praktik seninya, dia mengubah pandangan kritis terhadap konsumerisme dan hawa nafsu. Lewat karya ini, dibuat dan dihadirkan dalam bahasa Inggris dan Korea, kekuatan kata-kata tak hanya terlihat dalam makna, namun juga ukuran, seiring tampilnya kata-kata pada seluruh dinding. Kruger memanfaatkan arsitektur, sehingga kegiatan membaca, biasanya dianggap hal yang statis dan personal, lebih sarat akan pengalaman fisik.

Untitled (Plenty should be enough), 2018
Untitled (Plenty should be enough), 2018

 

Untitled (충분하면만족하라), 2019
Untitled (충분하면만족하라), 2019

3. Untitled (Forever), 2017, Karya cetak digital pada kertas dinding vinil, ukuran bervariasi (570 x 2.870 x 1.830 cm) 

Kertas dinding vinil bertajuk Untitled (FOREVER) (2017), secara khusus dirancang oleh sang seniman untuk Amorepacific Museum of Art dan akan menghiasi ruang-ruang terbesar di museum tersebut, dari lantai hingga langit-langit, membungkus para penikmatnya dalam lingkungan dengan kesamaran arah, namun memikat. Karya yang dibuat khusus untuk lokasi ini akan mengandalkan minat yang telah lama dimiliki Kruger terhadap arsitektur, serta skala yang lebih luas dari seni instalasinya.

Untitled (Forever), 2017
Untitled (Forever), 2017

4. Untitled (The_latest_version_of_the_truth), 2018, Karya digital pada vinil, 226,1 x 173cm 

Karya terbaru dalam pameran ini adalah media cetak vinil Untitled (The latest version of the truth) (2018) yang menekankan kreasi fakta sesuai dengan momen tentang iklim sosiopolitik saat ini.

Untitled (The_latest_version_of_the_truth), 2018
Untitled (The_latest_version_of_the_truth), 2018

[Tentang Barbara Kruger] 

Lahir & Tempat

1945 - Lahir di Newark, New Jersey, Amerika Serikat 

Saat ini bermukim di New York City dan Los Angeles, California, Amerika Serikat

Pendidikan 

1966 - Parsons School of Design, New York City, New York, Amerika Serikat

1965 - Syracuse University, Syracuse, New York, Amerika Serikat

Sejumlah Penghargaan dan Hibah

2005 - The Golden Lion for Lifetime Achievement, 51st Venice Biennale

1983-84 - National Endowment for the Arts Grant 

1976-77 - Creative Artists Service Program Grant

Barbara Kruger, salah satu seniman kontemporer yang paling berpengaruh, berkomunikasi dengan dunia dalam bahasa visualnya yang unik, berupa fotografi hitam-putih dengan penempatan sejajar serta memiliki gaya berani. Dia saat ini bermukim di Los Angeles dan New York di Amerika Serikat.

Kruger dilahirkan di tengah keluarga kelas menengah di Newark, New Jersey, dan mengenyam pendidikan di Syracuse University, New York. Setahun kemudian, dia pindah ke Parson's School of Design. Saat pindah, ia merintis hidupnya di New York, berguru pada Diane Arbus dan Marvin Israel. Dia segera bekerja di Conde Nast Publications, sebagai desainer untuk Mademoiselle, dan dipromosikan sebagai Kepala Desainer pada tahun berikutnya. Dia lalu bertanggung jawab atas penyuntingan karya foto di majalah House and Garden da Aperture. Pengalaman selama 10 tahun sebagai desainer menjadi dasar untuk menciptakan bahasa visualnya yang unik.

Kruger mengawali karier di bidang seni sekitar tahun 1969, namun karya andalan berupa foto hitam-putih yang dibingkai dengan warna merah, didampingi dengan teks yang berani tampil pada 1981. Foto-foto di sejumlah majalah dan katalog lama disunting, kemudian sejumlah teks yang implisit, namun kadang provokatif tercantum demi mengangkat isu-isu seperti kekuasaan dan kontrol, media massa, kapitalisme, distorsi kebenaran serta prasangka tentang peran gender. Sejumlah slogan langsung dikenali publik, seperti "I shop therefore I am", dan "Your body is a battleground", mengemukakan sejumlah parodi dan apresiasi, menjadikan hal tersebut sebagai "gaya Kruger".

Karena penggunaan bahasa, dan papan reklame serta gaya periklanannya, Kruger kerap digolongkan ke dalam jajaran seniman feminisi pascamodernisme seperti Jenny Holzer, Sherrie Levine, Martha Rosler, dan Cindy Sherman. Namun, karyanya tak hanya dipamerkan di berbagai museum dan galeri seni ternama, namun juga pada papan reklame, kartu-kartu bus, majalah, koran, poster, taman, dan sarana di stasiun kereta api. Dengan demikian, karyanya dengan beragam media dan komunikasi yang erat bersama publik, membuatnya tampil sebagai seniman luar biasa. Dia meraih Golden Lion for Lifetime Achievement di ajang 51st Venice Biennale pada 2005. Pada 2020, karyanya juga dipamerkan di Art Institute of Chicago.

Gambaran umum dari Amorepacific Museum of Art

Amorepacific Museum of Art berawal dari koleksi pribadi dari karya-karya kriya dan keramik yang berkaitan dengan kaum wanita, kosmetik, dan teh milik pendiri dan mantan Chairman Suh Sungwhan (1924-2003) demi melestarikan dan mempromosikan tradisi Korea. Berdiri dengan nama Pacific Museum pada 1979, tempat ini berganti nama menjadi Amorepacific Museum of Art (APMA) pada 2009. Museum tersebut memiliki barang-barang antik dan karya seni kontemporer baik di dunia Timur dan Barat, serta telah berkontribusi bagi pengembangan budaya seni, seperti pameran, penelitian, publikasi, dan lain-lain.

Amorepacific Museum of Art baru dibuka pada 2018 di kantor pusat Amorepacific di Yongsan, Seoul. Museum baru ini bisa dikunjungi siapa pun sebagai alun-alun dari museum tersebut, berbagai seniman dan pengunjung dapat berkomunikasi dengan bahasa pemersatunya yakni 'seni untuk kemanusiaan'. Anda bisa menemukan lobi dan gerai suvenir di lantai pertama, serta ruang pameran 'APMA Cabinet' dan koleksi katalog pameran di dunia (apLAP). Aula pameran di bawah tanah menampilkan seluruh jenis pertunjukan dan kisah yang menganut keantikan dan seni kontemporer Korea, serta seni dari seluruh dunia.

Kantor pusat Amorepacific dirancang oleh arsitek kenamaan dunia asal Inggris David Chipperfield. Dia ingin menunjukkan keindahan singularitas yang bersifat unik bagi Amorepacific, di pusat kota dan dikelilingi gedung-gedung. Kantor pusat tak hanya terdiri atas banyak bangunan, namun sebuah gedung tunggal dengan volume besar yang anggun dan berbentuk sederhana. Kantor pusat tersebut menyerupai guci bulan (moon jar) putih yang memiliki keanggunan bersahaja tanpa teknik rumit, menciptakan suasana hati yang diperkaya dan nyaman. Para pengunjung akan menikmati beragam pameran yang mempertemukan karya seni Korea dan luar negeri di Amorepacific Museum of Art.

Amorepacific Museum of Art berkontribusi terhadap pengembangan budaya seni baik di Korea dan dunia. Pihak museum akan terus menjalankan serangkaian kegiatan untuk mempelajari dan mendukung seni dengan memperkenalkan seni tradisional dan kontemporer Korea kepada dunia, serta tren-tren baru dalam seni global.

Foto - https://photos.prnasia.com/prnh/20190612/2494116-1-a 
Foto - https://photos.prnasia.com/prnh/20190625/2494116-1-b 
Foto - https://photos.prnasia.com/prnh/20190625/2494116-1-c
Foto - https://photos.prnasia.com/prnh/20190625/2494116-1-d
Foto - https://photos.prnasia.com/prnh/20190625/2494116-1-e

from common-pcom:html:key:id_segment_includes_releases_right_column_video_module_shtml

Berita Video Terpilih

from common-pcom:html:key:id_segment_includes_overall_segment_footer_shtml
Pencarian
  1. Produk & Layanan
  2. Cari Rilis Berita
  3. Pusat Informasi
  4. bagi Jurnalis & Media
  5. Hubungi Kami