JAKARTA, Indonesia, 3, September, 2020 /PRNewswire/ --British Council, Organisasi internasional Inggris untuk kesempatan pendidikan dan kebudayaan mengumumkan pemenang IELTS Prize 2020. Di tahun kesembilannya, IELTS Prize telah mendukung lebih dari 270 siswa di Asia Timur untuk mewujudkan mimpi mereka belajar di luar negeri. Tahun ini, 29 orang pemenang di Asia Timur ditambahkan ke dalam daftar, termasuk tiga peserta tes IELTS luar biasa di Indonesia yang telah dianugerahi hadiah lokal IELTS Prize 2019/20.
British Council menerima lebih dari 1,400 pendaftaran dan melakukan wawancara dengan lebih dari 100 orang individu berbakat, yang bukan hanya sukses dalam tes IELTS, tetapi juga dapat menyampaikan niat dan tujuan mereka untuk berkontribusi kepada masyarakat setelah belajar.
Tiga peserta tes terbasik di Asia Timur memenangkan IELTS Prize regional
Tiga pemenang regional IELTS Prize mendapatkan hadiah sebesar 1 miliar rupiah dan dianugerahi sebagai siswa terbaik di Asia Timur akan mengejar pendidikan di universitas impian mereka di tahun akademik 2020/21 atau 2021/22. 26 orang pemenang dari berbagai negara dan wilayah di Asia Timur juga mendapatkan hadiah lokal sebesar 2.3 miliar rupiah.
Berkomentar pada hadiah yang diterimanya, pemenang Regional Grand Prize Hyunah Kim mengatakan, "Belajar di Inggris adalah sesuatu yang selalu ingin saya capai, dan tidak akan membiarkan gangguan yang ada saat ini menghentikan niat saya. Sekarang saya menuju Inggris, untuk belajar di London School of Economics. Mendapatkan IELTS Prize akan membantu saya mewujudkan ambisi pendidikan dan karir saya, dan memberikan saya lebih banyak kepastian di waktu yang penuh ketidakpastian ini.
Hadiah lokal IELTS Prize dianugerahkan kepada tiga peserta tes luar biasa di Indonesia
Ketiga pemenang lokal di Indonesia adalah Danielle Theophilia Pratama, Florence Yokhebed Valerie dan Lidwina Kristantia.
Pemenang lokal pertama Danielle merasa bahwa IELTS Prize dengan sukses mengubah mimpi dan aspirasi menjadi nyata. Ia mengatakan, "IELTS Prize merupakan bagian yang sangat penting dalam perjalanan belajar saya dan IELTS Prize bukan hanya mendukung secara finansial untuk pendidikan, hadiah juga memiliki peran untuk mendorong motivasi dan kepercayaan diri saya untuk tetap maju."
Pandemi Covid-19 telah mengacaukan rencana belajar jutaan siswa yang telah merencanakan sekolah di luar negeri untuk melanjutkan pendidikan dan prospek karier mereka. Asia Timur adalah salah satu pasar terbesar untuk siswa yang ingin belajar di Inggris, Amerika Utara dan Australia. IELTS, tes kemampuan bahasa Inggris beresiko tinggi yang paling popular, telah menjadi bagian penting dalam kebutuhan siswa untuk mendaftar. Steve Adams, Director Examinations, untuk British Council di Asia Timur mengatakan, "IELTS Prize mengakui siswa dengan performa tinggi yang telah mendemonstrasikan kemampuan akademik dan komitmen untuk unggul saat belajar di luar negeri. Lebih penting lagi,mereka menunjukkan determinasi untuk mangambil apa yang telah mereka pelajari saat berada di luar negeri dan menggunakannya untuk memberi manfaat kepada masyarakat saat kembali pulang. Merupakan sebuah kehormatan bagi kami untuk membantu individu-individu berbakat ini menunjukkan diri di dunia yang saat ini berubah dengan cepat. Belajar di luar negeri adalah salah satu cara untuk mereka mengembangkan diri untuk masa depan.
Untuk informasi lengkap mengenai IELTS Prize, silakan kunjungi https://www.ieltsasia.org/ieltsprize.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi Exams Marketing Manager, Aria Buditama on +62-8119300458 or aria.buditama@britishcouncil.or.id.
Notes to Editors:
About IELTS Prize
Sejak 2011, British Council IELTS Prize (Asia Timur) telah membuat lebih dari 270 peserta tes IELTS untuk mengejar pendidikan di seluruh dunia, termasuk Inggris, Amerika Serikat, Kanada, Australia dan banyak lagi.
IELTS Prize diberikan kepada individu berkualitas tinggi dengan motivasi untuk mengembangkan karier mereka, untuk mengejar gelar sarjana atau pasca sarjana di bidang disiplin yang mereka pilih di institusi pendidikan lebih tinggi yang menerima IELTS sebagai bagian pendaftaran di seluruh dunia. Sementara IELTS Prize tidak ditujukan untuk siswa di jurusan tertentu, British Council bertekad untuk mendukung peserta tes yang berhasil mendemonstrasikan potensinya berkontribusi kepada masyarakat dengan apa yang telah mereka raih melalui pengalaman belajar mereka.
Tahun ini, dikarenakan situasi Covid-19, demi mendukung perubahan rencana siswa dan untuk mendukung impian belajar mereka lebih baik, British Council telah memperpanjang kelayakan untuk mereka yang menunda masa studi mereka hingga tahun akademik berikutnya di 2021/22. Informasi selengkapnya bisa dilihat di https://www.ieltsasia.org/ieltsprize.
Daftar Pemenang IELTS Prize 2019/20
Regional IELTS |
Name |
Country/Territory |
University |
Subject/programme |
1 |
Hyunah Kim |
KR |
London School of Economics and Political Science |
MSc Development Studies |
2 |
Rachel, Ching Fong |
HK |
University of Cambridge |
MPhil in Multi-Disciplinary Gender Studies |
3 |
Ruey-Bin Tsai |
TW |
University of Illinois Urbana-Champaign |
BA Material Science and Engineering |
Country IELTS |
Name |
University |
Subject/programme |
|
HK |
||||
1 |
Benjamin, Oh Yao Teng |
London School of Economics and Political Science |
BA Law |
|
2 |
Winky, Lee Cheuk Ying |
University College London |
MSc Clinical Mental Health Sciences |
|
3 |
Manna, Li Tsz Ning |
University of Oxford |
MSc in Applied Linguistics and Second Language Acquisition |
|
KR |
||||
1 |
N/A |
|||
2 |
Eun Hyung Kim |
Rochester Institute of Technology |
MFA in Glass (Sculpting) |
|
3 |
Se-Eun Kim |
Wimbledon College of Arts |
BA (Hons) Theatre Design |
|
TW |
||||
1 |
Hui-Chen Weng |
Royal College of Art |
MA interior design programme |
|
2 |
Kai-Ting Chang |
University College London |
MSc Teaching English to Speakers of Other Languages (TESOL) |
|
3 |
Yi-Hsuan Pan |
University of Warwick |
MA Drama and Theatre Education |
|
ID |
||||
1 |
Danielle Theophilia Pratama |
Nottingham Trent University |
BA Computer Science |
|
2 |
Florence Yokhebed Valerie |
University of Warwick |
BA Economic Studies and Global Sustainable Development |
|
3 |
Lidwina Kristantia |
Imperial College London |
MSc Economics and Strategy for Business |
|
MY |
||||
1 |
Kuberan Hansrajh Kumaresan |
Oxford University |
BA Law (Jurisprudence) |
|
2 |
Julia Chin |
University of Warwick |
BA Economic Studies and Global Sustainable Development |
|
3 |
Zulaiqa Binti Mohamad Riduan |
Technical University of Munich |
MSc in Sustainable Resources Management |
|
SG |
||||
1 |
Jia Sheng Bryan Kio |
University of Cambridge |
MPhil in Technology Policy |
|
2 |
Hui Jun Ho |
Institute of Education, UCL |
DEdPsy Educational Psychology (Professional Educational, Child & Adolescent Psy) |
|
3 |
Andrea Evangeline Lim |
King's College London |
MSc Clinical nursing |
|
TH |
||||
1 |
Sawas Stevens |
University of Lincoln |
MSc Human Resource Management |
|
2 |
Tatiyapot Srikarnchanakas |
University of Liverpool |
MSc Data Science and Artificial Intelligence |
|
3 |
Tornthep Soisoongnern |
University of Liverpool |
MA Applied Linguistics |
|
PH |
||||
1 |
Justine Alyssa Guino |
University of Sheffield |
MSc Data Analytics |
|
2 |
Jessica Badua |
University of Cadiz |
MA International Relations and Migrations |
|
3 |
Greco Mark Malijan |
University of Oxford |
MSc International Health and Tropical Medicine |
|
VN |
||||
1 |
Dang Tran Tung |
Curtin University |
MSc Teaching (Secondary Education) (Economics) |
|
2 |
Pham Hoang Yen |
Aalto University |
MSc in Economics and Business Administration |
|
3 |
Huynh Anh Tuan |
University of New South Wales |
Bachelor of Commerce |
International English Language Testing System (IELTS)
International English Language Testing System (IELTS) merupakan tes kemahiran Bahasa Inggris yang paling populer di dunia untuk pendidikan tinggi dan migrasi global, dimana lebih dari 3.5 juta tes telah diadakan tahun lalu. Lebih dari 10.000 organisasi mempercayai dan menerima IELTS sebagai indikator yang aman, valid, dan andal yang berhubungan dengan kemampuan sebenarnya dalam berkomunikasi dalam bahasa Inggris untuk pendidikan, imigrasi, dan akreditasi profesional. IELTS dimiliki bersama oleh British Council, IDP: IELTS Australia dan Cambridge Assessment English.
The British Council is the United Kingdom's international organisation for education and cultural relations. Dedicated to building trust through the exchange of knowledge between people worldwide, the British Council is represented in over 100 countries.
Tentang tes IELTS
Kemampuan peserta tes akan diukur di Listening, Reading, Writing dan Speaking. Seuruh tes akan dinilai menggunakan banded system mulai 1 (paling rendah) hingga 9 (tertinggi).
IELTS menawarkan dua pilihan versi, untuk melayani tujuan akademik dan non-akademik.
IELTS Academic mengukur kemampuan bahasa Inggris yang diperlukan untuk lingkungan akademik dan pembelajaran lebih tinggi. Tugas dan teks akan dapat diakses oleh semua peserta tes, terlepas dari fokus subyek mereka.
IELTS General Training mengukur kemampuan bahasa Inggris secara praktis dan dalam konteks sehari-hari. Tugas dan teks mewakili situasi sosial dan tempat kerja. IELTS General Training cocok untuk tujuan imigrasi ke Australia, Kanada, Selandia Baru dan Inggris dan Irlandia. Contoh dari pemerintah dan asosiasi profesional yang mengakui atau meminta pelamar untuk memiliki hasil tes IELTS termasuk:
Tentang British Council
British Council adalah organisasi internasional dari Inggris yang berhubungan dengan hubungan kebudayaan dan kesempatan dalam pendidikan. Kami bekerja dengan lebih dari 100 negara dalam bidang seni dan budaya, Bahasa Inggris, pendidikan dan masyarakat sipil. Tahun lalu kami secara langsung menjangkau lebih dari 75 juta orang dan lebih dari 758 juta orang secara keseluruhan termasuk melalui online, siaran dan publikasi. Kami memberikan kontribusi positif bagi negara-negara yang bekerja dengan kami - dengan cara mengubah hidup dengan menciptakan peluang, membangun hubungan dan memupuk kepercayaan. Didirikan pada tahun 1934, kami adalah badan amal Inggris yang diatur oleh Royal Charter dan suatu lembaga publik Inggris. Kami menerima 15 persen hibah dana inti dari pemerintah Inggris. www.britishcouncil.org.
Foto - https://photos.prnasia.com/prnh/20200902/2906447-1?lang=0
Logo - https://photos.prnasia.com/prnh/20200902/2906437-1LOGO?lang=0