ZIYANG, Tiongkok, 27 September 2020 /PRNewswire/ -- Laporan China News Service: Ajang "World Lemon Industry Development Conference" (WLIDC) yang Kedua mulai digelar pada Senin lalu di Anyue, wilayah penghasil lemon yang terbesar di Tiongkok. Pameran dagang ini mencatatkan omzet senilai US$ 56 juta dalam bentuk pesanan produk.
Yang Xiubin, Kepala Dinas Pertanian Provinsi Sichuan, mengatakan, nilai ekspor lemon Anyue telah meningkat hingga tiga kali lipat pada tahun ini. Sementara, valuasi merek tercatat sebesar US$ 2,6 miliar. "Kami mengalami lonjakan transaksi yang luar biasa di tengah pandemi," ujar Yang dalam pidatonya.
Lemon Anyue telah dilindungi di pasar Uni Eropa (UE) dan digolongkan sebagai komoditas pertanian GI. Hal ini tercantum dalam perjanjian bilateral antara UE-Tiongkok pada 2019 tentang indikasi geografis. "Perjanjian EU-Tiongkok tentang komoditas GI mencerminkan peran penting lemon Anyue di pasar internasional," kata Yang.
Wakil Presiden Uganda Edward Ssekandi mengirimkan sebuah video yang berisi sambutannya dalam sesi pembukaan WLIDC. Ssekandi ingin mempercepat aktivitas berbagi pengalaman tentang budi daya lemon antara kedua negara, dan menghadirkan varietas lemon Anyue yang lebih baik.
"Lemon juga menjadi buah-buahan yang lazim ditemui di Italia," ujar Malavasi Luca, Wali Kota Quistello, Italia, lewat sambungan internet. "Saya sangat berharap agar WLIDC dapat menjadi peluang bagi kedua pihak untuk memperluas kerja sama pertanian."
WLIDC diadakan oleh pemerintah Tiongkok dengan tema "To Know the Best Lemon around the World", serta menjadi upaya untuk membangun reputasi Anyue sebagai pemimpin pasar lemon di dunia, kata Ziyang dari pemerintah lokal di Anyue.
Anyue ialah salah satu dari lima wilayah utama penghasil lemon di dunia, serta menguasai 80% pangsa pasar lemon di Tiongkok.
Menurut Wu Xu, Wali Kota Ziyang, lemon Anyue dianggap sebagai keajaiban industri pertanian Tiongkok. "Lemon Anyue menjadi momentum penting dalam bisnis pertanian Sichuan, serta berkontribusi terhadap perekonomian Kota Ziyang."
Dengan implementasi Inisiatif Belt and Road, Anyue akan memanfaatkan lebih banyak peluang kerja sama internasional, kata Wu.