omniture
from common-pcom:html:key:id_segment_includes_overall_segment_header_shtml
PR Newswire: news distribution, targeting and monitoring
en_US zh_TW zh_CN id_ID ko_KR ms_MY th_TH vi_VN

Clé De Peau Beauté Perkuat Komitmennya untuk Memajukan Pendidikan Anak Perempuan di Era Normal yang Baru

2020-10-12 08:00
-Mengapresiasi dua wanita luar biasa yang telah berkontribusi besar terhadap kemajuan pendidikan anak perempuan lewat ajang tahunan kedua "Power of Radiance Awards"

TOKYO, 12 Oktober 2020 /PRNewswire/ -- Saat dunia beradaptasi dengan normal yang baru (new normal), sektor pendidikan berada di momen yang menentukan. Karantina wilayah (lockdown) dan penutupan sekolah di seluruh dunia mempengaruhi kesempatan belajar anak-anak secara global. Untuk itu, Clé de Peau Beauté, merek perawatan kulit dan kosmetik global, memperkuat komitmennya dalam memperjuangkan pendidikan anak perempuan lewat ajang "Power of Radiance Awards" 2020. Ajang ini menjadi bagian dari komitmen filantropi jangka panjang dari Clé de Peau Beauté dalam pendidikan dan pemberdayaan anak perempuan. Tahun ini, Clé de Peau Beauté mengapresiasi pencapaian Binita Shrestha dan Pratiksha Pandey, dua sosok luar biasa asal Nepal. Keduanya berkontribusi besar dalam mempromosikan pendidikan Sains, Teknologi, Teknik, dan Matematika (Science, Technology, Engineering and Math/STEM) bagi anak perempuan di Nepal lewat organisasi mereka, Women in STEM Nepal (WiSTEM Nepal).

From L-R:Yukari Suzuki, Chief Brand Officer of Clé de Peau Beauté; Chiaki Horan, TV Personality and Actress; Toni Garrn, Humanitarian, Model and Actress; Pratiksha Pandey, 2020 ‘Power of Radiance Awards’ Recipient; Binita Shrestha, 2020 ‘Power of Radiance Awards’ Recipient; Chriselle Lim, Entrepreneur and Digital Content Creator; Fionnghuala O’Reilly, Model, Beauty Pageant Titleholder, NASA Datanaut and Director of Space Apps DC; Mizuki Hashimoto, Deputy Chief Brand Officer of Clé de Peau Beauté
From L-R:Yukari Suzuki, Chief Brand Officer of Clé de Peau Beauté; Chiaki Horan, TV Personality and Actress; Toni Garrn, Humanitarian, Model and Actress; Pratiksha Pandey, 2020 ‘Power of Radiance Awards’ Recipient; Binita Shrestha, 2020 ‘Power of Radiance Awards’ Recipient; Chriselle Lim, Entrepreneur and Digital Content Creator; Fionnghuala O’Reilly, Model, Beauty Pageant Titleholder, NASA Datanaut and Director of Space Apps DC; Mizuki Hashimoto, Deputy Chief Brand Officer of Clé de Peau Beauté


 


 

Di puncak pandemi, lebih dari 90% pelajar di dunia menemui kendala dalam pendidikannya.* Kebutuhan pendidikan di tengah komunitas yang rentan, seperti anak perempuan, terus terimbas akibat keterbatasan akses dan keahlian teknologi. Kita harus membangun masa depan yang lebih setara bagi semua anak perempuan, serta menggerakkan dampak positif dalam jangka panjang di kehidupan serta komunitas mereka. Itu sebabnya, pendidikan STEM perlu diprioritaskan. Pendidikan STEM memberdayakan anak perempuan agar mereka dapat mengakses keahlian yang diperlukan untuk memperoleh pekerjaan masa depan, financial agency, serta kemandirian.

Ketika dunia tengah membatasi jarak sosial, Clé de Peau Beauté merasa perlu untuk menjangkau berbagai orang dan ide yang melampaui kebudayaan dan geografi. Lewat ajang "Power of Radiance Awards", Clé de Peau Beauté ingin menyingkirkan sejumlah kendala dalam sektor pendidikan yang ditimbulkan pandemi. Lebih lagi, pandemi telah berdampak negatif terhadap kelanjutan aktivitas belajar. Dengan mengatasi sejumlah kendala ini, setiap anak berhak mendapatkan pendidikan. Sejalan dengan kebijakan pembatasan jarak sosial di dunia, ajang tahunan kedua "Power of Radiance Awards" digelar secara virtual pada tahun ini. Ajang tersebut mengapresiasi pencapaian Shrestha, Pandey, dan beberapa wanita luar biasa lainnya di seluruh dunia yang terus memperjuangkan pendidikan anak perempuan di tengah kondisi yang penuh tantangan. Ajang "Power of Radiance Awards" juga menyajikan berbagai pandangan mereka tentang pentingnya upaya untuk menjamin kelanjutan pendidikan di era normal yang baru. Shrestha dan Pandey didampingi Aktivis Kemanusiaan, Model, dan Aktris Toni Garrn; Pebisnis dan Kreator Konten Digital Chriselle Lim; Model, Pemenang Kontes Kecantikan, Peserta "NASA Datanaut" dan Director, Space Apps DC, Fionnghuala O'Reilly; serta Selebritas TV dan Aktris Chiaki Horan. Ajang virtual ini juga menampilkan diskusi panel antara keenam wanita tersebut tentang pengembangan solusi yang bisa menjadi insipirasi bagi anak perempuan generasi baru lewat pendidikan dan mata pelajaran STEM. Sebagai acara penutup, ada sejumlah video tentang anak-anak perempuan yang membagikan impian dan cita-cita masa depannya sebagai harapan bagi generasi-generasi mendatang.

"Saya optimis bahwa pendidikan STEM kelak menghasilkan keahlian yang dibutuhkan pada abad ke-21," ujar Shrestha. "Melalui pendidikan STEM, anak perempuan dapat menangkap berbagai peluang yang tak terbatas untuk mencari pekerjaan, memiliki kemandirian yang lebih baik, serta menjalin berbagai hubungan yang lebih positif dengan komunitas dan dunia di sekitar mereka. Berkat ajang 'Power of Radiance Awards' yang diadakan Clé de Peau Beauté, langkah kami kini semakin dekat untuk mengubah sistem pendidikan Nepal, serta mendobrak stereotip tentang kesetaraan gender dalam STEM."

"Ajang 'Power of Radiance Awards' dari Clé de Peau Beauté telah menjadi peluang yang luar biasa dalam pemberdayaan anak perempuan dan wanita di Nepal," ujar Pandey. "Saat pertama kali merintis WiSTEM Nepal, kami memiliki akses, jangkauan, dan kondisi finansial yang terbatas. Hibah dari ajang ini telah berperan penting untuk mendukung berbagai inisiatif kami dalam menyediakan pendidikan STEM bagi anak perempuan prasejahtera dan bermukim di pedesaan Nepal."

"Di Clé de Peau Beauté, kami meyakini, dunia yang lebih baik tercipta dengan mewujudkan potensi anak perempuan lewat pendidikan. Ajang 'Power of Radiance Awards' mengapresiasi kekuatan sejumlah sosok yang telah menggerakkan perubahan positif di komunitas mereka lewat pendidikan. Dengan mengangkat pencapaian Binita Shrestha dan Pratiksha Pandey, kami ingin menginspirasi pihak-pihak lain agar bergabung dengan kami dalam pemberdayaan anak perempuan generasi baru lewat pendidikan STEM. Dengan demikian, mereka juga ikut meletakkan dasar-dasar bagi masyarakat yang lebih positif dan mengutamakan kesetaraan serta keadilan," kata Yukari Suzuki, Chief Brand Officer, Clé de Peau Beauté.

Hibah ajang "Power of Radiance Awards" akan didanai dari omzet global The Serum buatan Clé de Peau Beauté.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi: https://www.cledepeau-beaute.com/int/powerofradiance-2020.html.

*Sumber informasi: UNESCO
(https://en.unesco.org/covid19/educationresponse/globalcoalition)

Tentang Clé de Peau Beauté

Clé de Peau Beauté, merek mewah global dari SHISEIDO Cosmetics, berdiri pada 1982 sebagai ungkapan terbaik atas keanggunan dan sains. Clé de Peau Beauté berarti kunci bagi keindahan kulit. Merek ini berfilosofi untuk memancarkan kekuatan dari cahaya wanita dengan teknologi perawatan kulit yang inovatif dan kosmetik mutakhir di seluruh dunia. Selamanya dipandu oleh kepekaan estetika dan kecerdasan istimewa, Clé de Peau Beauté telah menyuntikkan produk-produknya dengan modernitas, pesona, dan dinamisme sehingga tampil sebagai pemimpin industri yang menyajikan cahaya yang sangat menakjubkan, terpancar dari dalam diri wanita. Clé de Peau Beauté tersedia di 20 negara dan wilayah di seluruh dunia.

Situs Resmi Clé de Peau Beauté: www.cledepeau-beaute.com

Akun Instagram Resmi Clé de Peau Beauté: https://www.instagram.com/cledepeaubeaute/

CATATAN BAGI REDAKTUR:

Tentang Binita Shrestha

Binita Shrestha ialah seorang insinyur TI, pendidik, dan pelaku Wirausaha Sosial. Selama lima tahun terakhir, dia dan timnya telah menjadi pelopor yang mendobrak stereotip masyarakat tentang STEAM (Science, Technology, Engineering, the Arts and Mathematics) dan karier di bidang komputasi yang dijalani perempuan remaja di Nepal. Upaya ini ditempuh dengan menjalankan berbagai program literasi STEAM guna mengatasi kesenjangan gender. Sejalan dengan upaya tersebut, dia bertanggung jawab atas keberhasilan beberapa program  filantropi teknologi, termasuk kemitraan antara WiSTEM Nepal, UNICEF, dan Nepal Telecommunication Authority.

Tentang Pratiksha Pandey

Pratiksha Pandey ialah insinyur elektro dan komunikasi. Kariernya didedikasikan untuk mengubah stereotip gender dan mendorong kaum wanita agar mau duduk di depan ruang kelas, serta mengejar minatnya dalam pendidikan dan keahlian. Sebagai Director, WiSTEM Nepal, Pandey mengadakan sejumlah lokakarya tentang coding, elektronika, serta desain yang ikut menginspirasi anak perempuan generasi baru untuk menjalani karier di bidang STEM. Dia juga menjadi mentor dalam program "1000 girls,1000 futures" yang dirintis The New York Academy of Sciences.

Tentang Toni Garrn

Seorang model internasional, aktivis kemanusiaan, serta sosok yang sangat terkenal di Clé de Peau Beauté, Toni Garrn jugatampil sebagai duta program "Girls Get Equal" yang digagas Plan International. Program ini adalah gerakan internasional yang mempromosikan hak-hak anak perempuan.

Tentang Chriselle Lim

Chriselle Lim ialah salah satu kreator konten yang paling sukses di dunia dan megabintang di media digital. Sebagai kreator Chriselle Factor, dia menjadi panutan bagi kaum wanita di mana pun yang menjalani kesibukan. Lim mendirikan BÜMO, komunitas digital dan fisik, yang mempermudah kehidupan para orang tua yang sibuk. Etika kerja Lim yang luar biasa, motivasi pribadi, dan bakatnya mencerminkan berbagai peluang tanpa batas bagi anak perempuan di mana pun mereka berada.

Tentang Fionnghuala O'Reilly

Fionnghuala O'Reilly adalah seorang wanita yang menjadi esensi dari kekuatan pendidikan STEM, dan peluang tanpa batas yang ditawarkan bidang ini bagi kaum wanita. Dia ialah lulusan George Washington University dan seorang insinyur. Bekerja di industri teknik yang didominasi kaum pria, O'reilly ingin membuktikan, melalui pencapaiannya, bahwa kaum wanita mampu mendobrak berbagai batasan. Tahun lalu, dia meluncurkan #ReachForTheStars, kampanye sukses di media sosial yang mengangkat kaum wanita dan keberagaman di bidang Sains, Teknologi, Teknik, dan Matematika.

Tentang Chiaki Horan

Lahir dan dibesarkan di Tokyo, Chiaki Horan telah menjadi sosok penting di media Jepang. Dia telah menjadi selebritas dan aktris TV. Horan berlatar belakang internasional. Dia lahir dari ayah asal Irlandia dan ibu asal Jepang. Itu sebabnya, dia meminati kebudayaan barat, dan menempuh program studi Sastra Inggris di Aoyama-Gakuin University yang terkenal di Tokyo. Di sana, dia mendapat pengakuan atas prestasi pendidikannya. Sebagai sosok media yang berpengaruh, dia rutin tampil di program berita televisi komersial seperti TBS, (Tokyo Broadcasting Television) untuk membawakan program dengan beragam topik, mulai dari Politik hingga Kebudayaan, serta menjadi inspirasi bagi wanita muda yang ingin mengembangkan pola pikir kritis. 

Foto - https://photos.prnasia.com/prnh/20200929/2931586-1?lang=0

Logo - https://photos.prnasia.com/prnh/20200929/2931586-1LOGO?lang=0

 

from common-pcom:html:key:id_segment_includes_releases_right_column_video_module_shtml

Berita Video Terpilih

from common-pcom:html:key:id_segment_includes_overall_segment_footer_shtml
Pencarian
  1. Produk & Layanan
  2. Cari Rilis Berita
  3. Pusat Informasi
  4. bagi Jurnalis & Media
  5. Hubungi Kami