RSPO Mewujudkan Deteksi dan Pencegahan yang Lebih Cepat atas Potensi Kebakaran Hutan Lewat Hotspot Hub
RSPO Hotspot Hub Meningkatkan Transparansi dan Akuntabilitas tentang Kebakaran Hutan di Lahan-Lahan Perkebunan Kelapa Sawit yang Telah Tersertifikasi RSPO dan Belum Tersertifikasi RSPO
KUALA LUMPUR, Malaysia, 30 Juli 2021 /PRNewswire/ -- Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO) telah meluncurkan "RSPO Hotspot Hub", sebuah platform internet yang memanfaatkan teknologi satelit canggih untuk menyajikan informasi yang hampir seketika (near real-time). Informasi ini mengungkap berbagai titik panas (hotspot) dan potensi kebakaran yang terdeteksi di perkebunan kelapa sawit di Malaysia dan Indonesia. Dengan meningkatkan transparansi dan akuntabilitas, Hotspot Hub memperkuat strategi pencegahan kebakaran hutan. Dengan demikian, risiko kabut asap yang terjadi secara lintaswilayah akibat kebakaran hutan, dapat berkurang.
"Akibat Covid-19, semakin banyak petani sawit berpotensi membuka lahan perkebunan dengan metode berbahaya demi menghindari kerugian finansial. Hal ini meningkatkan risiko kebakaran hutan yang sulit terkendali dan menimbulkan asap beracun. Insiden kebakaran hutan ini dapat membebani sistem layanan kesehatan kita, merusak lingkungan hidup, dan mengancam pencapaian yang telah terwujud menuju wilayah bebas asap kabut," ujar Tiur Rumondang, Assurance Director, RSPO. "Hotspot Hub mendukung deteksi yang lebih cepat atas potensi kebakaran hutan. Berkat deteksi ini, para pemangku kepentingan lokal dapat merespons insiden kebakaran hutan jauh sebelum dampaknya menjadi destruktif dan sulit terkendali."
Hotspot Hub didukung sensor canggih dan teknologi satelit1 yang menayangkan berbagai titik panas untuk menunjukkan sumber panas di lapisan tanah. Setelah menemukan sebuah titik panas di dalam atau di dekat lahan perkebunan sawit yang telah tersertifikasi RSPO, Tim RSPO GIS, dalam naungan Integrity Unit, menghubungi anggota-anggotanya untuk memverifikasi dan melaporkan temuan tersebut. Informasi mengenai tanggal, penyebab, dan potensi api yang terjadi, serta luas area yang terdampak, dapat ditampilkan Hotspot Hub. Selain itu, Hotspot Hub juga mendokumentasikan langkah-langkah yang diambil para anggota RSPO dalam merespons insiden tersebut.
Untuk tahap awal, Hotspot Hub akan menayangkan data titik panas yang telah terekam di Malaysia dan Indonesia mulai Desember 2020. Jangkauan data pada platform ini akan diperluas hingga Afrika dan Amerika Latin.
Informasi lebih lanjut tersedia pada tautan-tautan berikut:
- RSPO Hotspot Hub: rspo.org/hotspot-hub
- RSPO Hotspot Hub in action: https://www.youtube.com/watch?v=joBykvsPNa4
Informasi lebih lanjut tentang RSPO serta Berbagai Prinsip dan Kriteria Sertifikasi Tahun 2018 tersedia di:
1 MODIS Terra dan Aqua, VIIRS NOAA-20, dan VIIRS Suomi NPP