omniture
from common-pcom:html:key:id_segment_includes_overall_segment_header_shtml
PR Newswire: news distribution, targeting and monitoring
en_US id_ID ko_KR ms_MY th_TH vi_VN

CGTN: Xi Jinping: Panutan dalam Menghargai Guru

2021-09-14 09:20

BEIJING, 14 September 2021 /PRNewswire/ -- Tiongkok telah lama memiliki tradisi menghormati guru. Berawal dari 1985, Tiongkok menetapkan 10 September sebagai Hari Guru guna mengapresiasi tenaga pengajar dan mentor di seluruh negeri. Hal ini juga selalu dilakukan Presiden Tiongkok Xi Jinping selama bertahun-tahun. Lewat pidato dan aksinya, Xi telah mendorong masyarakat menghormati guru dan memprioritaskan pendidikan.

Dalam sebuah surat yang ditujukan kepada unit-unit pengajaran yang dinamai seperti seorang almarhum geofisikawan di Jilin University Huang Danian pada Kamis lalu, Xi memuji para perwakilan tenaga pengajar atas pencapaian mereka dalam pendidikan dan riset ilmiah, serta inovasi.

Dengan mengemukakan kontribusi besar Huang dalam teknologi eksplorasi deep earth, Xi mengajak tenaga pengajar di lembaga pendidikan tinggi di seluruh Tiongkok agar menyediakan arahan yang baik kepada peserta didik, serta berkontribusi membangun negara sosialis modern. Surat ini juga menunjukkan apresiasi besar Xi kepada para guru—sebuah sikap yang telah lama ditunjukkannya.

"Seseorang memiliki kesuksesan berkat guru yang baik; sebuah sekolah juga mendapat kehormatan karena didukung oleh guru-guru yang luar biasa. Kita harus selalu mengapresiasi guru-guru berprestasi supaya negara kita dianugerahi harapan besar," kata Xi ketika berkunjung ke Beijing Normal University pada 2014.

Saat itu, Xi mengenang masa-masa ketika ia masih bersekolah, dan berkata bahwa dia bersyukur atas apa yang dipelajari dari guru-gurunya.

"Saya telah menerima begitu banyak pelajaran dari guru-guru. Mereka memberikan saya pengetahuan, serta mengajari saya bagaimana menjadi sosok yang jujur. Pengalaman ini sangat bermanfaat bagi saya," kenang Presiden Tiongkok ini, dan dia berharap agar para guru menggunakan pengetahuan dan pengalamannya untuk membimbing para pelajar.

Pada September 2016, Xi berkunjung ke sekolahnya Beijing Bayi School dan bertemu dengan mantan guru-gurunya, termasuk Chen Zhonghan dan Chen Qiuying.

"Anda telah bersikap disiplin terhadap kami sewaktu masih bersekolah. Namun, Anda telah memberikan pendidikan yang sangat penting bagi saya tentang kehidupan," ujar Xi kepada mantan-mantan gurunya.

Bahkan, sikap menghargai guru tak hanya bersifat personal, melainkan juga berkaitan dengan upaya menuju revitalisasi nasional.

Dalam sebuah pidato di sebuah pertemuan tentang pendidikan nasional pada 2018, Xi menekankan bahwa pendidikan adalah faktor "fundamental" yang menjadi bagian dari upaya Tiongkok menuju revitalisasi nasional. Dia juga menganggap para pelajar sebagai kekuatan besar menuju revitalisasi nasional pada masa mendatang, sementara, guru berperan sebagai peletak cita-cita.

Untuk mendorong guru-guru berkontribusi lebih besar dalam upaya yang ditempuh Partai dan masyarakat, Xi mengimbau peningkatan status politik, sosial, dan profesional para guru, serta memprioritaskan pendidikan.

"Para guru adalah perancang pikiran manusia dan penyebar peradaban manusia. Tugas-tugas guru tidak lekang oleh waktu—menyebarkan pengetahuan, idealisme, dan kebenaran," kata Xi.

(Foto: Presiden Tiongkok Xi Jinping berbicara dengan para pensiunan guru di Beijing Bayi School dalam sebuah kunjungan pada 9 September 2016. /Xinhua)

https://news.cgtn.com/news/2021-09-11/Xi-Jinping-A-role-model-in-respecting-teachers-13tp3I2eHwA/index.html

Tautan terkait:
from common-pcom:html:key:id_segment_includes_releases_right_column_video_module_shtml

Berita Video Terpilih

from common-pcom:html:key:id_segment_includes_overall_segment_footer_shtml
Pencarian
  1. Produk & Layanan
  2. Cari Rilis Berita
  3. Pusat Informasi
  4. bagi Jurnalis & Media
  5. Hubungi Kami