BEIJING, 21 September 2021 /PRNewswire/ -- Sebanyak 24 finalis ajang "The Media Challengers"—kompetisi global yang digelar CGTN—resmi diumumkan pada Jumat lalu. Setelah mengikuti beberapa babak seleksi, 24 anak muda dari seluruh dunia terpilih dari ribuan pendaftar dan lolos ke babak final. Para pendaftar ini berasal dari 130 lebih negara dan wilayah.
Sebanyak 24 finalis berkumpul di Shougang Park dan National Winter Training Center Ice Hockey Hall, Beijing, pada Jumat lalu. Mereka bersiap menjelajahi kota-kota Xi'an, Wuhan, Shanghai atau Yunnan, dan mengikuti babak final dengan berpartisipasi dalam program reality TV.
Ajang "The Media Challengers" berawal dari 8 April 2021. Kompetisi ini ingin mempertemukan praktisi media baru di seluruh dunia, dan memperkenalkan ide-ide baru dalam komunikasi internasional, khususnya konvergensi media.
Proses pemilihan lewat internet dengan jumlah "Like" juga membuktikan daya tarik peserta di kalangan audiens pada era media baru. Sebanyak 24 finalis lalu terpilih berdasarkan skor yang disusun dengan memadukan pilihan dari dewan juri profesional dan jumlah like dari internet. Agar bisa lolos ke babak selanjutnya, para finalis terpilih kini ditantang untuk berpartisipasi dalam "reality show". Di program ini, mereka akan menyelesaikan sederet tugas. CGTN akan menayangkan proses seleksi lewat sebuah film.
Ajang ini menjadi sarana bagi jurnalis muda untuk membuktikan bakat dan mengejar impian mereka, sekaligus tampil mewakili generasinya di tingkat dunia. Ajang ini juga menjadi peluang bagi praktisi media baru untuk menyampaikan kisah-kisah tentang Tiongkok.
Epidemi global memang belum sepenuhnya teratasi. Dengan mempertimbangkan protokol pencegahan dan pengendalian epidemi, para finalis "Media Challengers" asal luar negeri tidak berkunjung ke Tiongkok. Sebaliknya, hal tersebut menjadi tantangan berikutnya bagi jurnalis generasi baru, yakni cara memanfaatkan keunggulan teknologi. Di era media terintegrasi yang melibatkan penggunaan lebih dari satu layar gawai, laju globalisasi tidak akan terhenti akibat kendala waktu dan jarak.
Para peserta juga akan tercantum dalam daftar kandidat SDM global CGTN, serta memperoleh kesempatan kerja paruh waktu atau kerja tetap di kantor-kantor pusat CGTN di Beijing, atau salah satu dari tiga pusat produksi regional CGTN di Washington, London dan Nairobi. Dengan membuktikan kekuatan media, para finalis berpeluang membuka babak baru bagi aktivitas dialog antara jurnalis-jurnalis muda di setiap penjuru dunia.