Trend Micro Berhasil Menjadi Pemimpin Industri di Segmen "Extended Detection and Response" (XDR) oleh Forrester

JAKARTA, Indonesia, 22 Oktober 2021 /PRNewswire/ -- Trend Micro Incorporated (TYO: 4704; TSE: 4704), pemimpin industri keamanan siber global, mengumumkan pengakuan industri terbaru untuk platform Trend Micro Vision One. Trend Micro tercantum sebagai Pemimpin industri (Leader) dalam laporan "The Forrester New Wave™: Extended Detection and Response (XDR) Providers, Q4 2021". Saat ini Trend Micro sukses meraih skor tertinggi pada kategori produk  XDR dalam laporan terbaru yang diterbitkan oleh penyedia analisis pasar terkemuka. Pengakuan tersebut meningkatkan potensi Trend Micro Vision One sebagai solusi yang mampu meredam tantangan keamanan yang dihadapi perusahaan di Asia Pasifik.

Anda dapat membaca laporan lengkap Forrester New Wave™ dan menguji coba solusi Trend Micro Vision One lewat tautan berikut https://www.trendmicro.com/explore/forrester-wave-xdr.

"Kemampuan solusi ini dalam menyajikan analisis lengkap tentang kondisi riil dari sisi keamanan siber sangat luar biasa dan bermanfaat," tulis seorang klien yang dikutip dalam laporan tersebut. Laporan Forrester menyatakan, "[Solusi ini] ideal bagi perusahaan yang membutuhkan solusi keamanan siber yang lengkap dan mudah digunakan. Perusahaan yang menginginkan sebuah platform integrasi lintastelemetri untuk perangkat keamanan siber konvensional dan layanan pelanggan terbaik, dapat mengandalkan Trend Micro."

Trend Micro Vision One sangat berpotensi meningkatkan kemampuan perusahaan di Asia Pasifik dalam keamanan siber. Banyak perusahaan di wilayah ini kesulitan menangani isu tersebut. Nilesh Jain, Vice President, Asia Tenggara dan India, Trend Micro, berkata, "Lebih dari 70% perusahaan di Asia Pasifik melaporkan, pembobolan data pelanggan yang tersangka terjadi dalam 12 bulan ke depan. Jenis data ini tergolong sebagai data yang paling berisiko, seperti yang tercantum dalam Cyber Risk Index terbaru kami."

"Selanjutnya, tim keamanan siber di Asia Pasifik sangat kekurangan tenaga kerja, terutama untuk merespons insiden keamanan siber; sementara, beban kerja saat ini terlalu berat dikarenakan banyaknya notifikasi dan peringatan tentang insiden keamanan siber. Di Singapura, 72% analis keamanan siber terdampak secara emosional dari peringatan tentang insiden tersebut, bahkan satu dari lima praktisi sering menghiraukan peringatan ini. Asia Pasifik harus mencegah hengkangnya SDM akibat beban kerja yang terlampau berat. Jika hal ini terjadi, jumlah staf keamanan siber akan semakin berkurang," jelas Jain.

"Trend Micro Vision One adalah jawaban kami untuk tantangan-tantangan tersebut. Solusi ini dapat membantu perusahaan mengamati lebih banyak hal dan merespon lebih cepat—mengumpulkan dan secara otomatis mengkaitkan telemetri pada email, endpoint, server, cloud workload, dan networks, demi mempercepat deteksi dan investigasi. Banyak klien kami telah memperoleh manfaat dari solusi ini, termasuk visibilitas yang lebih baik, peringatan tentang insiden keamanan yang lebih sedikit, serta analisis cermat," kata Jain.

Trend Micro meluncurkan regional data lake pertama untuk XDR tahun lalu di Singapura, kantor pusat wilayah AMEA, yang memiliki reputasi sebagai pusat bisnis regional. Untuk itu, Trend Micro ingin memenuhi permintaan klien di wilayah tersebut atas kedaulatan data (data sovereignty) dan proteksi data.

Laporan "New Wave" terbaru juga menilai, "Tren Micro memiliki klien-klien setia yang merasa yakin atas efektivitas keamanan yang ditawarkan solusinya."

"Klien-klien ini memuji transparansi perencanaan dan layanan pelanggan terbaik yang diberikan Trend Micro (termasuk dukungan pada tahap pendekatan klien) sebagai kunci-kunci kesuksesan mereka," tulis laporan tersebut.

Dari 14 vendor yang dievaluasi, Forrester memberikan skor tinggi dalam tujuh dari 10 kriteria penilaian atas solusi XDR Trend Micro:

• Visibilitas
• Deteksi
• Investigasi
• Arsitektur produk
• Threat hunting
• Keamanan produk
• Visi produk

"Analis keamanan siber tengah menghadapi tugas berat untuk mengidentifikasi ancaman penting dan mencegah kerugian jangka panjang dari serangan siber," ujar Wendy Moore, Vice President, Product Marketing, Trend Micro. "Namun, kesenjangan visibilitas dan tingginya frekuensi peringatan tentang insiden kerap terjadi. Kami menciptakan satu platform tunggal yang terpadu guna menjawab tantangan-tantangan tersebut. Kami bahagia atas analisis independen dari Forrester yang menempatkan kami sebagai pemimpin industri."

Pengakuan dari laporan "New Wave" tercapai setelah beberapa penghargaan yang diterima dari Forrester pada tahun ini untuk produk-produk Trend Micro, termasuk platform Vision One. Penyedia analisis pasar ini juga mengakui Trend Micro sebagai pemimpin industri dalam laporan The Forrester Wave™: Enterprise Email Security, Q2 2021 dan The Forrester Wave™: Endpoint Security Software as a Service, Q2 2021. Dalam riset terpisah, Total Economic Impact™ yang dilakukan Forrester Consulting atas penugasan Trend Micro pada tahun ini, Trend Micro Cloud One mampu menghasilkan ROI yang diperkirakan mencapai hingga 188% selama kurun waktu tiga tahun.

Trend Micro Vision One mengungguli solusi XDR lain atau solusi EDR lama, sebab solusi ini menghubungkan surel, endpoint, server, cloud workload, dan networks—serta, memakai perangkat analisis keamanan siber canggih guna melakukan korelasi data dengan analisis ancaman global Trend Micro. Integrasi juga dapat dijalankan dengan perangkat-perangkat Security Information and Event Management (SIEM) dan Security Orchestration, Automation and Response (SOAR) buatan pihak Ketiga, serta Azure Active Directory, sehingga memaksimalkan nilai tambah bagi klien. Secara keseluruhan, solusi ini menghasilkan peringatan insiden dan deteksi dini yang lebih sedikit dan lebih akurat. Seluruh hal tersebut berasal dari satu lokasi tunggal.

Tentang Trend Micro

Trend Micro, pemimpin industri keamanan global, melindungi keamanan pertukaran informasi digital. Dengan keahlian keamanan siber selama puluhan tahun, riset ancaman global, dan inovasi berkelanjutan, platform keamanan siber Trend Micro melindungi ratusan ribu organisasi dan jutaan orang pada teknologi cloud, perangkat, dan endpoint. Sebagai pemimpin segmen keamanan siber pada teknologi cloud dan perusahaan, platform Trend Micro memiliki rangkaian teknik pertahanan canggih dari ancaman siber, dioptimalkan untuk lingkungan kerja seperti AWS, Microsoft, dan Google. Platform ini juga memberikan visibilitas terpusat demi mewujudkan respons dan deteksi yang lebih baik dan cepat. Didukung 7.000 tenaga kerja di 65 negara, Trend Micro mempermudah dan melindungi dunia terkoneksi bagi kalangan perusahaan. www.TrendMicro.com.

Related stocks: OTC:TMICY Tokyo:4704