Memahami Budaya Hehe dan Komunitas dengan Masa Depan Bersama bagi Umat Manusia di Taizhou, Zhejiang

TAIZHOU, Tiongkok, 15 Desember 2021 /PRNewswire/ -- Dengan tema "Budaya Hehe dan Komunitas dengan Masa Depan Bersama bagi Umat Manusia", Forum Global Budaya Hehe 2021 diadakan di wilayah Tiantai, kota Taizhou, Provinsi Zhejiang pada tanggal 9 Desember. Forum tahun ini berfokus pada budaya Hehe dan komunitas dengan masa depan bersama bagi umat manusia, serta tiga subtema telah ditetapkan, termasuk: menegakkan perdamaian dan kesejahteraan bersama serta mencapai pembangunan yang inklusif, menegakkan keharmonisan dan manfaat bersama serta mencapai kerja sama yang saling menguntungkan, dan menegakkan koeksistensi yang harmonis serta mencapai peradaban yang ekologis. "Budaya Hehe" memiliki sejarah panjang di Tiongkok, dan sangat berharga dalam menyempurnakan tata kelola global serta mengatasi tantangan umum yang dihadapi oleh umat manusia.

The 2021 Hehe Culture Global Forum (HCGF) was held in Taizhou, Zhejiang.

Han Nathan, Konsul Jenderal Republik Malta di Shanghai, mengatakan pada upacara pembukaan bahwa "di era pascapandemi ini, secara umum kami ingin mendorong pemulihan yang berkelanjutan dan adil di dunia, serta harmoni dan kerja sama merupakan langkah utama." Ia meminta upaya untuk membangun kerangka kerja sama baru berdasarkan realitas yang terus berubah saat ini serta membangun mekanisme kerja sama yang bersangkutan dalam hal agenda prioritas, termasuk ekonomi, lingkungan, keamanan, dan teknologi.

Li Yueqi, sekretaris Komite Partai Kota Taizhou dari CPC, menunjukkan bahwa budaya Hehe merupakan gen yang sangat baik dari peradaban Tiongkok, yang mewujudkan konsep harmoni antara manusia dan alam, nilai-nilai pencarian kesamaan sekaligus mempertahankan perbedaan, serta visi pembangunan yang harmonis dan sejahtera bagi semua. "Menghadapi perjalanan baru modernisasi dan kesejahteraan bersama," ujarnya, "Kita perlu memperkuat penyebaran budaya Hehe, mendorong budaya Hehe di luar Taizhou dan bahkan negara tersebut untuk mendunia, serta membuat kontribusi untuk menjembatani kesenjangan antara peradaban dan membangun dunia yang harmonis."

Pada forum utama tersebut, mantan Wakil Sekretaris Jenderal PBB, Kim Won-Soo, menunjukkan bahwa budaya Hehe tidak hanya memiliki arti budaya yang positif dalam mendorong pembangunan masyarakat yang harmonis, tetapi juga memfasilitasi pertukaran dan dialog antara negara, ras, agama, dan budaya yang berbeda-beda. Ia menekankan bahwa mendorong pembangunan dunia yang damai mengandung nilai teoretis dan praktis yang signifikan.

Wu Weishan, direktur Museum Seni Nasional Tiongkok, meyakini bahwa pandangan universal tentang persatuan antara surga dan manusia bertujuan untuk mencapai koeksistensi manusia dan alam yang harmonis. Pandangan internasional tentang semua bangsa yang hidup berdampingan dalam keharmonisan yang sempurna mendorong pembangunan komunitas dengan masa depan bersama bagi umat manusia. Pandangan sosial tentang harmoni dalam keberagaman memerlukan terpeliharanya hubungan yang harmonis dan bersahabat dalam segala komunikasi.

Dalam pidato mereka, para pakar dan cendekiawan dari berbagai penjuru dunia membagikan wawasan mereka tentang cara mengambil hikmah dari kebijaksanaan budaya Hehe dalam membangun komunitas dengan masa depan bersama bagi umat manusia. Para tamu internasional dari Tionghoa juga melakukan pertukaran dan diskusi dalam sesi paralel.

Forum Global Budaya Hehe adalah konferensi internasional yang dilembagakan, dengan tujuan untuk mendorong pembangunan komunitas dengan masa depan bersama bagi umat manusia dari perspektif kognitif budaya Hehe tradisional serta menjadi konsensus luas dan wacana dunia bagi komunitas internasional guna merespons tantangan global.

Narahubung：Zhou Biye

Tel.：0086576—88510329

Email：tzswwxb001@163.com 

Foto - https://mma.prnasia.com/media2/1708538/Hehe_Cultural_Global_Forum.jpg?p=medium600
Foto - https://mma.prnasia.com/media2/1708539/Hehe_Cultural_Signing_Ceremony.jpg?p=medium600
Logo - https://mma.prnasia.com/media2/1708537/Hehe_Cultural_Logo.jpg?p=medium600

Signing ceremony of the Framework Agreement on HCGF.