Perusahaan "InsurTech" Carrot Terus Berkembang Pesat dan Menerbitkan Polis Asuransi Sebanyak Lebih dari 400.000

SEOUL, Korea Selatan, 27 Desember 2021 /PRNewswire/ -- Carrot General Insurance Corp. ("Carrot" atau "Perusahaan"), salah satu perusahaan InsurTech yang berkembang paling pesat di Korea Selatan, hari ini mengumumkan keberhasilannya menerbitkan lebih dari 400.000 polis asuransi otomotif dengan model pay-per-mile. Pencapaian ini terwujud setelah pengumuman yang dirilis 11 bulan lalu saat Carrot mencatat 100.000 registrasi pada Januari lalu.

Mengenai pencapaian ini, Paul Jung, CEO, Carrot, berkomentar, "Pencapaian ini tergolong luar biasa, khususnya dalam jumlah polis asuransi otomotif yang telah diterbitkan Carrot secara komersial dengan model per-mile dalam periode kurang dari dua tahun," jelasnya. "Pencapaian ini membuktikan nilai tambah yang ditawarkan Carrot bagi nasabah. Kami akan terus memperkenalkan berbagai produk inovatif yang didukung teknologi pada masa mendatang."

Carrot telah menerima minat investor potensial yang ingin menilai prospek pertumbuhan ke depan. Tingkat retensi nasabah Carrot berada pada jajaran terbaik, sementara, pertumbuhan pendapatan dan pangsa pasarnya juga berlangsung cepat. Carrot juga mampu menjaga loss-ratio. Dengan demikian, hal-hal ini menjadi faktor positif yang mendukung investasi pada Carrot. Dalam konteks pertumbuhan jangkauan dan ekspansi usaha targeted total addressable market, Carrot menyasar akuisisi potensial, dan Asia Tenggara menjadi salah satu wilayah yang tengah dipertimbangkan.

"Kami siap menangkap berbagai peluang pertumbuhan organik dan inorganik. Kami memiliki lini produk digital, mengembangkan teknologi secara lengkap, serta menjalin hubungan dengan mitra dan distributor penting, didukung iklim pasar yang kondusif. Hal-hal ini akan mendorong kami menggerakkan evolusi asuransi," kata Jung.

Jung juga mencatat, Carrot memperkuat strategi inovasi terbuka lewat kolaborasi aktif dengan mitra-mitra eksternal demi memperluas layanannya, serta mengembangkan teknologi. Maka, Carrot menandatangani kesepakatan pendirian usaha patungan. Lewat kolaborasi ini, Carrot akan mengembangkan teknologi IoT (internet of things), memperluas aplikasi teknologi ini sekaligus menjamin pasokan perangkat secara berkelanjutan. Langkah terbaru, Carrot juga mendirikan usaha patungan dengan perusahaan asuransi umum lain. Usaha patungan ini akan menawarkan layanan manajemen klaim asuransi yang berbasiskan teknologi, dan mewujudkan efisiensi lewat otomatisasi proses.

Dengan mempertimbangkan rekam jejaknya yang luar biasa dan rencana masa depan yang ambisius, Anda dapat mengikuti kabar tentang langkah-langkah Carrot berikutnya.

Tentang Carrot General Insurance Corp.

Berbasis di Seoul, Korea Selatan, Carrot berdiri pada 2019 sebagai usaha patungan yang dibentuk investor-investor papan atas, termasuk Hanwha, SK Telecom, Hyundai Motor Group, Altos Ventures, Stic Investments. Sejak terbentuk, Carrot telah menjadi pembuat terobosan dan mengungguli pelaku industri lain di tingkat global dalam hal kecepatan meraih nasabah baru untuk asuransi otomotif dengan format pay-per-mile. Kesuksesan jangkauan Carrot terwujud berkat nilai tambah yang tersedia bagi nasabah, seperti produk asuransi yang mudah dan aksesibel, premi transparan, pendaftaran insiden kecelakaan secara otomatis yang didukung AI, layanan dispatch, dan lain-lain. Carrot juga menawarkan produk asuransi otomotif dengan model Pay-As-How-You-Drive. Lewat model ini, Carrot menilai premi asuransi berdasarkan pola mengemudi nasabah dengan bantuan teknologi telematika yang dikembangkan secara internal. Sejalan dengan strategi inovasi terbuka, Carrot telah menjalin 100+ kemitraan tingkat nasional & internasional, termasuk bersama unit pemerintah Korea Selatan.

Related stocks: Korea:000370