BEIJING, 24 Februari 2022 /PRNewswire/ -- Olimpiade Musim Dingin 2022 telah ditutup di Stadion Nasional di Beijing, hari Minggu lalu, setelah berbagai kompetisi berlangsung selama lebih dari dua minggu. Kompetisi tersebut mencakup 109 pertandingan dalam 15 nomor perlombaan dan tujuh cabang olahraga, serta berlangsung di tiga zona kompetisi, yakni Beijing, Yanqing, dan Zhangjiakou.
Presiden Tiongkok Xi Jinping menghadiri acara penutupan tersebut bersama Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC) Thomas Bach.
Tiongkok, sebagai tuan rumah, meraih 15 medali termasuk sembilan medali emas. Tiongkok berada di posisi ketiga dalam tabel perolehan medali setelah Norwegia, negara yang berhasil mencetak rekor baru dengan memenangkan 16 medali emas, serta Jerman yang mendominasi nomor perlombaan seluncur es dan membawa pulang 12 medali emas.
Para atlet menghadiri acara penutupan Olimpiade Musim Dingin 2022 di Stadion Nasional di Beijing, 20 Februari 2022/CFP
Sebanyak 2.871 atlet berpartisipasi dalam Olimpiade Musim Dingin 2022 dan 2.000 di antaranya mengikuti acara penutupan. Pengarah Utama acara penutupan tersebut, Zhang Yimou, menyebut sesi ini sebagai "pesta besar" bagi para atlet.
"Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022 yang luar biasa ini mengawali babak baru olahraga musim dingin di dunia," kata Bach dalam sambutannya.
Tentunya, para atlet tak akan dapat menunjukkan performa terbaik tanpa dukungan dan bantuan dari panitia penyelenggara. Sekitar 27.000 tenaga relawan telah direkrut dalam Olimpiade Musim Dingin 2022. Mereka selalu berada di sisi arena, dan siap membantu setiap peserta Olimpiade. Banyak kontingen memuji layanan relawan ini.
"Mereka telah menunjukkan Semangat Olimpiade. Mereka juga menjadi duta persahabatan, sikap saling memahami, dan perdamaian," ujar Bach dalam wawancara sebelumnya dengan China Media Group.
Beppe Sala (Tengah), Walikota Milan, dan Gianpietro Gedina (Kanan), Walikota Cortina d'Ampezzo, memegang bendera Olimpiade dalam acara penutupan Olimpiade Musim Dingin 2022 di Stadion Nasional di Beijing, 20 Februari 2022/CFP
Sebagai bagian dari tradisi, bendera Olimpiade diturunkan dalam acara penutupan tersebut. Chen Jining, Walikota Beijing, menyerahkan bendera ini kepada Bach. Lalu, Bach memberikannya kepada dua walikota Beppe Sala dan Gianpietro Gedina sebagai tuan rumah bersama Olimpiade Musim Dingin berikutnya, Milano-Cortina 2026.
Dua perwakilan dari negara tuan rumah berikutnya juga memberikan presentasi tentang Olimpiade Musim Dingin 2026.
Bach menurunkan tirai Beijing 2022 pada akhir sambutannya.
Menjelang akhir acara, serpihan salju raksasa, turut dibawa bersama api Olimpiade Musim Dingin, kemudian dibawa turun, dan dipadamkan. Sesi ini menandai penutupan Beijing 2022, serta awal dari hitung mundur selama empat tahun menuju ajang Milano-Cortina 2026.