HUAWEI CLOUD Mempersembahkan Dunia yang Cerdas dengan Layanan "Everything as a Service" di Ajang MWC 2022

BARCELONA, Spanyol, 1 Maret 2022 /PRNewswire/ -- Hari ini, ajang MWC Barcelona 2022 telah dibuka. Di ajang ini, HUAWEI CLOUD memamerkan beragam inovasi dan pencapaiannya. Dengan konsep "Everything as a Service", HUAWEI CLOUD mempersembahkan—sebagai bagian dari rangkaian pameran, forum, dan paparan—visi dan komitmennya dalam membangun landasan komputasi awan untuk dunia yang cerdas dengan ubiquitous cloud dan pervasive intelligence.

HUAWEI CLOUD Berkomitmen Membangun Landasan Komputasi Awan demi Dunia yang Cerdas

Menjelang ajang ini, William Dong, Marketing Director, HUAWEI CLOUD, membagikan sebuah paparan kepada operator global dengan tema "Diving into Digital and Driving New Growth, with Everything as a Service".

Industri telekomunikasi telah lama dikenal sebagai pionir digitalisasi. Selama beberapa tahun terakhir, komputasi awan semakin menjadi teknologi penting dalam digitalisasi. Berdasarkan pengalaman lebih dari 30 tahun dalam teknologi, produk, dan solusi TIK, HUAWEI CLOUD menyediakan metode implementasi solusi berdasarkan arsitektur cloud-native distributed dan berbagai model penjualan kepada operator telekomunikasi.

"Kami sangat serius menawarkan digitalisasi sebagai layanan," ujar William Dong. "Bersama operator global, HUAWEI CLOUD membagikan inovasi teknologi Huawei yang luar biasa bagi klien perusahaan demi menggerakkan pertumbuhan baru dalam bisnis layanan telekomunikasi." 

Lebih lagi, Dong menekankan komitmen HUAWEI CLOUD dalam menawarkan teknologi digital, dan menyediakan "Everything as a Service" lewat tiga pilar layanan.

Pertama, Infrastructure as a Service merujuk pada ekspansi pusat dan jaringan data global yang mewujudkan pengalaman lancar dan mudah diakses pelanggan di seluruh dunia.

Kedua, Technology as a Service mengubah upaya litbang menjadi teknologi mutakhir dan layanan komputasi awan bagi klien, mitra, dan pengembang di beragam industri. Teknologi ini termasuk cloud-native container cluster scheduling, machine learning, block chain, 5G network planning, serta autonomous driving.

Ketiga, Expertise as a Service memanfaatkan praktik-praktik terbaik dalam transformasi digital untuk mengembangkan aset-aset digital. HUAWEI CLOUD lalu memanfaatkan aset digital ini guna membangun platform aplikasi dan platform proses yang membantu klien menjalankan transformasi digital, serta berkembang lebih cepat.

HUAWEI CLOUD Memperlihatkan Keunggulan Komputasi Awan Lewat Pameran Inovatif

Sebagai bagian dari pameran ini, pegawai manusia virtual (virtual human employee) pertama HUAWEI CLOUD, Sara, tampil di MWC 2022. Sara diciptakan oleh lini produksi konten digital HUAWEI CLOUD, MetaStudio. Platform ini juga memfasilitasi produksi film dan televisi otomatis, dari penyuntingan hingga pembuatan model 3D dan pengolahan gambar (rendering). MetaStudio menampilkan berbagai teknologi mutakhir seperti manusia virtual (virtual human), ruang 3D, dan cloud AR.

Pameran lainnya adalah molekul obat bersakala besar yang dibuat HUAWEI CLOUD. Model ini terwujud berkat teknologi cerdas dan big data terdepan dari HUAWEI CLOUD EIHealth. Lewat teknologi ini, model NLP Pangu telah mempelajari struktur kimia 1,7 miliar molekul kecil.

Pada 2020, ketika wabah Covid-19 mulai merebak, platform EIHealth digunakan untuk skrining obat virtual atas lebih dari 20 protein sasaran SARS-CoV-2, virus penyebab Covid-19. Skrining ini membantu dokter dan peneliti mengkaji kandidat obat dan senyawa seperti obat. Proyek ini bahkan tercantum dalam nominasi "Best Innovation for COVID-19 Pandemic Response & Recovery" di ajang Global Mobile Awards 2022.

Dalam laporan riset "Market Share: IT Services, Worldwide 2020" yang dirilis Gartner pada April 2021, HUAWEI CLOUD menempati peringkat kelima di pasar IaaS global dan peringkat kedua di Tiongkok. Hingga kini, HUAWEI CLOUD telah meluncurkan lebih dari 220 layanan komputasi awan dan 210 solusi, menjalin kolaborasi dengan lebih dari 30.000 mitra di seluruh dunia, membina 2,6 juta pengembang, serta merilis lebih dari 6.100 aplikasi di segmen komputasi awan. Kini, HUAWEI CLOUD telah menambah zona ketersediaan layanan (availability zone) dari 45 menjadi 61, menjangkau lebih dari 170 negara dan wilayah. HUAWEI CLOUD terus berencana meningkatkan jumlah ini.