Pabrik CHINT di Kamboja Telah Beroperasi, Mendukung Perkembangan Energi Hijau di Asia Tenggara

SHANGHAI, 7 Maret 2022 /PRNewswire/ -- SchneiTex x CHINT meresmikan pabrik patungan mereka di Kamboja pada 28 Februari lalu, waktu setempat. Pabrik ini akan melokalisasi produk CHINT, mulai dari tahap manufaktur hingga pengiriman produk. Pabrik ini juga akan meningkatkan tata letak rantai pasok CHINT sekaligus menambah kapasitas produksinya. Lebih lagi, pabrik ini ikut menggerakkan pertumbuhan industri listrik lokal.

Pabrik patungan SchneiTec x CHINT merupakan fasilitas produksi pertama di Provinsi Pursat, Kamboja, yang membuat peralatan kelistrikan dengan voltase menengah. Kompleks pabrik ini terletak di lahan seluas 20.000 meter persegi, dan investasinya mencapai US$2,5 juta. Pembangunan pabrik ini direncanakan pada Agustus 2020, lalu tahap konstruksi dimulai pada November 2020. Hanya kurang dari satu tahun, pabrik ini telah beroperasi. Hal tersebut kembali membuktikan cepatnya kinerja CHINT. Pabrik ini telah resmi beroperasi, serta memproduksi distribution transformer 22kV, switchgear, smart ring network switchgear, capacitor bank, dan peralatan listrik lainnya.

CHINT terus meningkatkan strategi "lokalisasi internasional". Menurut Director, CHINT Group, Nan Cunhui, CHINT selalu mempraktikkan pembangunan yang ramah lingkungan dan terbuka secara menyeluruh. Dengan demikian, CHINT berkontribusi positif terhadap komunitas.

Pembangunan pabrik dan fasilitas lain di pasar luar negeri menjadi langkah penting yang mempercepat tata letak lokalisasi CHINT. Director & Executive President, CHINT Electric, dan President, CHINT Global, Lily Zhang, berkata, "Kami akan mendukung perkembangan pabrik di Kamboja, dan membantu industri listrik di Asia Tenggara melalui empat bidang penting: manufaktur dan perakitan, komponen inti, rantai pasok, dan manajemen digital."

Sebagai basis smart manufacturing CHINT, pabrik di Kamboja mengandalkan sarana dan keunggulan teknologi CHINT Group. Pabrik ini turut meningkatkan perkembangan sistem listrik yang modern di wilayah setempat, bersama mitra usaha patungan CHINT, SchneiTec. Sejak didirikan, pabrik di Kamboja berfokus pada kesenjangan pembangunan infrastruktur listrik, melakukan kustomisasi sistem fotovoltaik off-grid rumahan yang berskala kecil, serta mendukung dan mempromosikan listrik hijau.

SchneiTec berdiri pada 2015 dan menggarap banyak proyek pengembangan kelistrikan & energi. SchneiTec kini menempati peringkat pertama dalam segmen solusi energi terbarukan, dan menjadi pemimpin industri tenaga surya yang membangun pembangkit listrik tenaga surya pertama dan terbesar di Kamboja.