TAIPEI, 24 Oktober 2019 /PRNewswire/ -- Tahun ini, Mozilla telah berupaya membangun sejumlah fitur yang mengutamakan privasi pada produknya sebagai standar (by default). Lewat langkah tersebut, Firefox menyingkirkan keragu-raguan tentang penyajian privasi daring yang lebih luas bagi para pengguna, berkat fitur-fitur yang selalu aktif (always-on) seperti memblokir kuki pelacak dari pihak ketiga dan kalangan cryptominers, juga dikenal sebagai Enhanced Tracking Protection. Sejak 2 Juli, Fireffox memblokir lebih dari 450 miliar permintaan pelacakan (tracking request) yang ingin membuntuti para pengguna di sekitar web.
Sebagian besar pekerjaan ini berlangsung di belakang layar—praktis tak terlihat para pengguna—sehingga kapan pun mereka memakai Firefox, perlindungan privasi bekerja untuk mereka di latar belakang.
Namun, mengingat berkembangnya ancaman terhadap privasi, para pengguna jelas membutuhkan visibilitas yang lebih luas tentang bagaimana mereka dilacak di media daring sehingga mereka bisa melawannya dengan lebih baik. Itu sebabnya Firefox hari ini memperkenalkan fitur baru yang menawarkan laporan gratis mengenai jumlah pelacak (tracker) dari pihak ketiga dan media sosial yang secara otomatis diblokir oleh peramban Firefox lewat Enhanced Tracking Protection.
Dalam beberapa hal, peramban menyerupai mobil, memiliki mesin yang menggerakkan orang ke berbagai tempat yang dituju dan dasbor yang menyampaikan informasi dasar seperti berapa kecepatan yang ditempuh atau apakah pengemudi perlu mengisi bahan bakar. Dewasa ini, kebanyakan mobil menyajikan lebih dari sekadar informasi dasar, dan dasbor juga memberitahukan begitu banyak informasi ketimbang sebelumnya, seperti kapan pengemudi mengerem atau saat sebuah mobil berada di titik buta (blind spot) pengemudi, intinya, seluruh informasi menjadi langkah tambahan untuk melindungi pengemudi. Serupa dengan dasbor mobil, Firefox menciptakan laporan yang mudah dicerna pada peramban dan langkah-langkah tambahan yang diambil demi melindungi mereka ketika tersambung dengan internet. Dengan begitu, para pengguna bisa menikmati waktunya tanpa harus khawatir dengan pihak yang melacaknya serta berpeluang memanfaatkan datanya atau rekaman peramban tanpa sepengetahuan mereka.
Laporan Firefox Privacy Protections mencakup:
"Industri memanfaatkan pola-pola terselubung agar orang 'menyetujui' aksi pengumpulan begitu banyak data. Sejumlah interface tersebut dirancang sehingga Anda mengizinkan pelacakan atas perilaku Anda saat menjelajahi web," kata Selena Deckelmann, Senior Director, Firefox Engineering, Mozilla. "Prinsip Privasi Data milik Firefox termasuk ringkas dan jelas. Kami menghargai privasi, waktu, dan perhatian Anda. Sebagai pengguna, Anda layak mendapatkan layanan yang lebih baik. Bagi Firefox, hal tersebut menjadi rutinitas kerja. Dan kami ingin memperluas filosofi ini sehingga mencakup upaya melindungi Anda dari pihak-pihak lain ketika Anda memakai internet."
Temukan dan unduh Firefox versi terbaru di sini.
Foto - https://photos.prnasia.com/prnh/20191022/2618151-1?lang=0