SINGAPURA, 24 Agustus 2022 /PRNewswire/ -- Wemade menyasar Timur Tengah untuk bisnis blockchain globalnya. Wemade telah membuka kantor cabang di Dubai, Uni Emirat Arab, pada Mei lalu. Langkah ini pun menjadi bagian dari ekspansi bisnis blockchain Wemade. Wemade bahkan menjadi perusahaan gim asal Korea pertama yang memiliki kantor cabang di Dubai.
Timur Tengah memiliki potensi pertumbuhan yang menarik untuk aset digital, teknologi blockchain, dan lain-lain. Dubai tak hanya menjadi basis yang ideal di Timur Tengah bagi Wemade, namun juga perusahaan TI global lain. Industri gim di negara ini pun berkembang pesat, dan pemerintah Uni Emirat Arab memiliki sikap yang positif terhadap blockchain.
Baru-baru ini, Dubai mengumumkan dukungannya terhadap blockchain, dan mengutamakan infrastruktur digital yang inovatif. Kebijakan tahap awal yang penuh terobosan guna mendukung ekosistem bisnis blockchain dan layanan aset kripto turut dirilis.
Henry Chang, CEO, Wemade, berkunjung ke Dubai pada 17 Agustus lalu, dan mengikuti sebuah wawancara TV secara langsung di CNBC Arabia. Dia lalu memperkenalkan bisnis blockchain Wemade secara umum, serta visinya tentang inter-game economy, dan koin WEMIX. Setelahnya, media lokal lain juga mewawancarai Chang.
"Gim yang beradaptasi dengan teknologi blockchain seperti koin, NFT, dan Defi dapat memperluas ekonomi [yang telah dirancang di dalam gim] hingga melampaui gim, dan merambah dunia nyata," jelas Chang.
"Wemade tak hanya mendirikan kantor cabang di Dubai, namun juga di Singapura, Tiongkok, Jepang, dan Amerika Serikat. Wemade akan terus membuka kantor-kantor cabang lain pada tahun ini," lanjutnya. "Kami akan bekerja keras untuk menjadikan Wemade perusahaan blockchain gaming yang berskala global."