American Capital Energy & Infrastructure Umumkan Empat Penjualan atas Investasi Energi dengan 18,1% IRR dan 1,32x MOIC

ANNAPOLIS, Maryland, 14 November 2016 /PRNewswire/ -- American Capital Energy & Infrastructure ("ACEI" atau "Perusahaan") hari ini mengumumkan bahwa Perusahaan telah menuntaskan beberapa investasi energinya, yang telah dirintis dalam tempo lebih dari tiga tahun. Penjualan atas investasi ini ditargetkan mendatangkan imbal-hasil tahunan yang berlipat ganda (compounded) sebesar 18,1% dan 1,32x peningkatan terhadap modal disetor (multiple on invested capital), setelah pelunasan atas beberapa pos penangguhan (deferrals) berjangka pendek akan segera dilakukan. Sejumlah aksi investasi itu memiliki rata-rata jangka waktu berinvestasi tertimbang (weighted average hold period) yang kurang dari 16 bulan dan akan menghasilkan dana terkumpul sebesar $108,6 juta.

Portofolio investasi ACEI yang telah dituntaskan terdiri atas kepemilikan saham Azura Power Holdings Ltd. ("Azura"), BMR Energy LLC ("BMR"), the Taiba Ndiaye Wind Project dan PT Arkora Hydro ("Arkora"). Kepemilikan ACEI atas Azura, pemegang saham mayoritas proyek Azura-Edo IPP, kompleks pembangkit listrik 1.500 MW yang tengah dibangun di negara bagian Edo, Nigeria, telah dijual kepada Actis, investor bertaraf dunia yang berfokus pada negara berkembang. Selain itu, perusahaan yang menjadi portofolio Actis, Lekela Power, mengambil alih hak ACEI atas pengembangan (co-development rights) dan hak tunggal (sole rights) untuk menanamkan modal pada Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Angin Taiba Ndiaye berkapasitas 158 MW di Senegal. ACEI menjual investasinya atas BMR, yang mengelola proyek pembangkit listrik tenaga angin 36 MW di Jamaica, kepada unit usaha yang terafiliasi dengan Virgin Group. PT Arkora Hydro, sebuah pengembang dan pengelola 10 proyek pembangkit listrik tenaga air berskala kecil (mino-hydro) 84 MW di seluruh Indonesia, dijual kepada sejumlah investor yang terafiliasi dengan pemilik saham mayoritas perusahaan itu.

Paul Hanrahan, CEO & Co-founder, ACEI, menjelaskan, "Penjualan empat proyek ACEI ini membuktikan konsepsi pasar bahwa negara berkembang memiliki potensi yang sangat besar. Meski kami telah menuntaskan beberapa investasi itu lebih cepat dari yang direncanakan, imbal-hasilnya sangat besar. Upaya mendukung beberapa wilayah di dunia yang masih sangat memerlukan investasi infrastruktur, selalu menjadi tujuan kami. Kami juga ingin menunjukkan bahwa investasi ini tidak hanya membantu perekonomian setempat, namun bisa menjamin investasi yang menguntungkan bagi para investor. Saya meyakini kinerja kami menjadi bukti nyata dari prinsip tersebut dan saya sangat bangga dengan pencapaian ACEI."

Rilis pers ini mengandung pernyataan yang mengandung proyeksi bisnis (forward-looking statements).Berbagai pernyataan yang terkait dengan target  kinerja American Capital Energy & Infrastructure serta beberapa perusahaan  yang terafliasi bergantung pada berbagai faktor dan ketidakpastian, termasuk ketidakmenentuan yang berhubungan dengan jadwal penuntasan transaksi, perubahan tingkat suku bunga, ketersediaan transaksi, perubahan kondisi ekonomi nasional dan internasional, atau perubahan berbagai kondisi industri yang menjadi ruang lingkup aksi investasi American Capital Energy & Infrastructure.

Kontak: +1 (443) 214-7070 
Paul Hanrahan, Chief Executive Officer 
Richard Santoroski, Managing Director