Manajemen Kualitas Pangan mengemuka di ajang Food Japan 2018
Kualitas pangan, pangan fungsional, produk halal dan teknologi inovatif terus menjadi sorotan di Asia Tenggara
SINGAPURA, 24 September 2018 /PRNewswire/ -- Food Japan 2018, diadakan oleh OJ Events Pte Ltd, kembali hadir di Singapura dan memasuki tahun penyelenggaraan ketujuh, untuk mempertemukan berbagai perusahaan makanan dan Minuman (F&B) dari seluruh Jepang dan Asia Tenggara. Ajang ini menjadi kegiatan pameran paling produktif yang menampilkan produk F&B asli Jepang, teknik kuliner dan berbagai teknologi baru.
Manajemen Kualitas Pangan mengemuka di ajang Food Japan 2018
Sebelumnya dikenal sebagai acara Oishii Japan, Food Japan 2018, pameran ini akan digelar di Suntec Singapore Convention and Exhibition Centre Hall 401-402 dari 25-27 Oktober 2018.
Dihelat selama tiga hari, Food Japan 2018 akan mengemukakan aspek manajemen kualitas pangan. Kualitas produk F&B Jepang yang luar biasa melibatkan berbagai pengujian mutu yang ketat dan kegiatan produksi dengan sejumlah teknik keamanan pangan yang mutakhir, dan hal-hal itu akan menjadi sorotan.
Nippon Suisan Kaisha, anak usaha NISSUI Group, memanfaatkan kegiatan operasional yang terpadu secara vertikal guna memastikan keamanan berbagai produk lautnya seperti ikan kurose buri (yellowtail) serta pollock roe. Tsukuba Dairy Products memiliki program manajemen kebersihan yang terpadu, dan hazard analysis serta sertifikasi manajemen mutu untuk mengurangi berbagai risiko kontaminasi silang dalam pengolahan produk susu dan kacang-kacangan.
Sejalan dengan kian bertambahnya jumlah konsumen yang beralih ke bahan pangan pengganti yang lebih sehat, acara ini akan mempertunjukkan upaya peserta pameran dalam merespons kebutuhan tersebut. Morinaga Nutritional Foods akan mempersembahkan rangkaian lengkap produk susu, termasuk krimer full-duiry tanpa minyak nabati, Creap.
Daiei Foods akan menghadirkan berbagai produk ikan yang bersertifikasi halal —menandakan kian besarnya ketertarikan Jepang terhadap negara-negara mayoritas Muslim seperti Malaysia dan Indonesia. 21 Max New Solution akan memamerkan sejumlah produk penanak nasi terbarunya yang meningkatkan produktivitas -- KUBOTA. Perangkat ini dirancang untuk membantu berbagai restoran agar dapat menghadapi tantangan di tengah terbatasnya tenaga kerja.
Ada lebih dari 200 peserta pameran yang diperkirakan menghadiri ajang Food Japan 2018, dan berperan sebagai tuan rumah yang memperkenalkan berbagai produk khas dari wilayah-wilayah Jepang. Sebanyak 35% dari total peserta pameran, adalah pihak-pihak yang baru pertama kali ikut-serta dalam ajang ini. Mereka menghadirkan bahan-bahan pangan yang lezat dan musiman, sake dan kemutakhiran teknologi Jepang bagi Asia.
"Nilai ekspor produk-produk pertanian, kehutanan dan perikanan Jepang melampaui JPY435 miliar pada semester I-2018, peningkatan signifikan dari nilai ekspor pada periode serupa tahun lalu — hal ini menunjukkan bertambahnya tingkat kepercayaan konsumen terhadap ekspor pangan asal Jepang. Demi mempertahankan momentum ini, kami ingin mengangkat beberapa tren penting seperti kualitas pangan, pangan fungsional dan produk halal di ajang Food Japan 2018 demi memperkuat kepemimpinan Jepang di industri F&B di Asia Tenggara," ujar Masanao Nishida, Director, Food Japan.
Pihak penyelenggara Food Japan juga akan melansir layanan terbaru lewat kerja sama dengan beragam peserta pameran untuk mengonsolidasikan pengiriman barang kepada pihak pembeli. Layanan bernilai tambah ini ingin memperingkas logistik untuk pembelian barang yang dilakukan selama acara berlangsung, memberi kenyamanan yang lebih baik bagi pihak pembeli.
Selain Singapore Tourism Board (STB), Food Japan 2018 juga didukung 17 bank dan 11 lembaga termasuk Japan External Trade Organisation (JETRO), Japan Tourism Agency (JTA), Ministry of Agriculture, Forestry and Fisheries (MAFF), ASEAN-Japan Centre, Council of Local Authorities for International Relations (CLAIR), Kedutaan Besar Jepang, Singapore Exhibition & Convention Bureau, Japan Food Machinery Manufacturers' Association (FOOMA), Singapore Chefs' Association (SCA), Food and Beverage Management Association Singapore (FBMA) serta Singapore Hotel and Tourism Education Centre (SHATEC).
Untuk informasi lebih lanjut tentang Food Japan 2018, silahkan mengunjungi http://www.oishii-world.com/en/
Informasi tentang ajang Food Japan 2018
Jadwal Operasional:
Kalangan Bisnis -- 25 hingga 26 Oktober - 10.00 pagi hingga 5.30 sore setiap hari
Masyarakat Umum -- 27 Oktober - 11.00 pagi hingga 4.30 sore
Harga Tiket Masuk & Pendaftaran:
Kalangan Bisnis - Prapendaftaran daring: Gratis; Pendaftaran di lokasi: $20 per orang
Masyarakat Umum - $4 per orang. Tiket masuk gratis untuk anak-anak berusia 12 tahun dan di bawahnya.
Alamat:
1 Raffles Boulevard, Suntec City, Singapore 039593
Tentang Food Japan Executive Committee
Food Japan Executive Committee (di bawah naungan OJ Events Pte Ltd) dipimpin oleh kalangan profesional dengan rekam jejak yang baik dalam penyelenggaraan berbagai pameran dagang yang terkemuka, termasuk sektor F&B. Perusahaan terbentuk dengan tujuan untuk mendukung berbagai perusahaan Jepang yang ingin merambah berbagai pasar internasional dengan menyediakan platform penjualan dan pemasaran yang efektif bagi berbagai produk dan layanannya. Food Japan adalah salah satu platform bagi industri F&B.
Untuk informasi lebih lanjut, silahkan mengunjungi: http://oishii-world.com/en/
Foto - https://photos.prnasia.com/prnh/20180919/2242210-1