St. Jude Children's Research Hospital dan Tessa Therapeutics Umumkan Kerja Sama Strategis

• Kolaborasi St. Jude dan Tessa bertujuan mengembangkan perawatan imunoterapi sel untuk kanker pada anak
• St. Jude dan Tessa akan memelopori pendekatan baru untuk high grade glioma, kanker otak yang agresif pada anak. Dalam pendekatan ini, beberapa antigen kanker akan dibidik oleh sel Virus-Specific T yang telah dimodifikasi dengan chimeric antigen receptor (CAR)

MEMPHIS, Tennessee dan SINGAPURA, 8 Oktober 2018 /PRNewswire/ -- St. Jude Children's Research Hospital (St. Jude), rumah sakit Amerika Serikat yang mengarahkan cara dunia memahami, merawat dan menyembuhkan kanker pada anak dan penyakit lain yang mengancam jiwa, bersama Tessa Therapeutics (Tessa), perusahaan biofarmasi yang berstatus clinical stage, hari ini mengumumkan kolaborasi strategis. Kerja sama tersebut berfokus pada pengembangan imunoterapi sel baru yang dapat menghasilkan pilihan pengobatan baru untuk anak-anak penderita kanker otak.

Kemitraan ini bertujuan mempercepat pengembangan praklinis Virus-Specific T cells (VST) yang telah dimodifikasi dengan CAR, menuju tahap pengujian klinis dalam waktu dekat. Stephen Gottschalk, M.D., Chair, Department of Bone Marrow Transplantation and Cellular Therapy, St Jude, memimpin tim peneliti St. Jude, yang juga beranggotakan Giedre Krenciute, Ph.D., dan Jean-Yves Metais, Ph.D.

"Kolaborasi strategis ini akan meningkatkan pemahaman kami tentang cara kerja CAR di VST," kata Gottschalk. "Pengetahuan yang didapat akan sangat penting untuk mengoptimalkan pengobatan CAR VST yang menargetkan beberapa antigen tumor dalam high grade glioma pada anak."

Dalam proyek pertama pada kolaborasi ini, tim peneliti yang terdiri atas Gottschalk dan John E. Connolly, Ph.D., Chief Scientific Officer, Tessa Therapeutics, akan mengembangkan pengobatan baru untuk high-grade glioma pada anak, kanker otak agresif yang menyerang anak-anak. Saat ini, sangat sedikit pilihan pengobatan bagi penyakit tersebut.

"Kami gembira dapat bekerja sama dengan St. Jude dalam perjuangan melawan kanker pada anak," kata Andrew Khoo, CEO dan Co-Founder, Tessa Therapeutics. "St. Jude, salah satu rumah sakit kanker pada anak yang terkemuka di AS, punya visi yang sama dengan kami dalam hal pengobatan kanker. Kami percaya, upaya bersama ini akan mempercepat kemajuan dalam imunoterapi sel dan membawa kita selangkah lebih dekat untuk mencapai visi ini. Kami ingin memberikan harapan baru kepada anak-anak penderita kanker di AS dan di seluruh dunia. "

Lebih lagi, tim di Tessa dan St. Jude akan mengeksplorasi pendekatan baru untuk imunoterapi sel, yaitu menargetkan beberapa antigen tumor dengan CAR yang menggunakan platform VST dari Tessa. Pendekatan multi-CAR VST yang baru ini berpotensi meningkatkan tingkat kelangsungan hidup pada anak serta mengurangi kemungkinan lolosnya tumor (tumor escape), yaitu kanker yang berevolusi untuk menghindari pengobatan yang berhasil.

"Jika berhasil," kata Gottschalk, "multi-CAR VST dapat disesuaikan dengan kanker pada anak jenis lain, yang tidak dapat disembuhkan dengan terapi konvensional."

Connolly menambahkan, "High-grade glioma adalah tumor, dalam beberapa kasus, mengalami penurunan volume tumor setelah pengobatan terapi sel. Namun, setelah beberapa waktu tumor mulai tumbuh lagi. Salah satunya disebabkan terapi saat ini yang hanya menargetkan antigen tumor tunggal. Seiring berjalannya waktu, sel-sel kanker dapat bermutasi dan tidak lagi memiliki antigen target tersebut. Menargetkan beberapa antigen dapat mencegah kanker meloloskan diri dengan strategi ini. Pendekatan multi-CAR VST yang kami kembangkan bersama St. Jude sangat menjanjikan."

Imunoterapi sel adalah pengobatan kanker baru yang memanfaatkan sistem kekebalan tubuh pasien untuk melawan penyakit. Pengobatan ini secara luas dianggap sebagai salah satu kemajuan paling menjanjikan menuju penyembuhan kanker. Sel-sel T dikeluarkan dari darah pasien dan direkayasa ulang untuk mengenali sel-sel kanker. Sel-sel T kemudian diperbanyak dan dimasukkan kembali ke tubuh pasien, sehingga sel-sel T dapat mencari dan menghancurkan sel-sel kanker.

Kontak St. Jude untuk Hubungan Media

Kontak Tessa Therapeutics untuk Media

Brunswick Group
Will Carnwath, Ben Fry
TessaTherapeutics@brunswickgroup.com
+65 6426 8188

Tentang St. Jude Children's Research Hospital

St. Jude Children's Research Hospital mengarahkan cara dunia memahami, merawat dan menyembuhkan kanker pada anak dan penyakit lain yang mengancam jiwa. Rumah sakit ini adalah satu-satunya Pusat Pengobatan Kanker Terlengkap (Comprehensive Cancer Center) yang ditunjuk oleh Institut Kanker Nasional (National Cancer Institute) dan dikhususkan untuk anak-anak. Perawatan yang dikembangkan di St. Jude telah membantu mendorong tingkat kelangsungan hidup anak-anak penderita kanker secara keseluruhan, dari 20 persen menjadi 80 persen sejak rumah sakit dibuka lebih dari 50 tahun yang lalu. St. Jude tidak segan membagikan terobosan yang dibuatnya, dan setiap anak yang diselamatkan di St. Jude berarti para dokter dan ilmuwan di seluruh dunia dapat menggunakan pengetahuan itu untuk menyelamatkan ribuan anak lainnya. Keluarga tidak pernah menerima tagihan dari St. Jude untuk perawatan, perjalanan, penginapan, dan makanan -- karena yang harus dicemaskan keluarga hanyalah mengupayakan anak mereka tetap hidup. Untuk memperoleh informasi lebih lanjut, kunjungi www.stjude.org atau ikuti akun media sosial St. Jude di @stjuderesearch.

Tentang Tessa Therapeutics

Tessa Therapeutics adalah perusahaan biofarmasi yang bersatus clinical stage dengan visi ilmiah untuk mengubah pengobatan penyakit kanker dengan mengarahkan ulang respons antivirus tubuh yang potensial, untuk mengenali dan membunuh sel-sel kanker. Platform virus-specific T cell (VST) dari Tessa telah menunjukkan sejumlah hasil yang luar biasa dalam pengobatan tumor padat. Perusahaan tengah mengembangkan portofolio pengobatan yang menyasar beragam tumor dengan menggabungkan berbagai kualitas platform sel T dan beberapa teknologi pelengkap. Uji coba penting yang dijalankan Tessa untuk nasopharyngeal carcinoma (NPC) merupakan uji coba imunoterapi sel T Tahap III yang terbesar di dunia, bagi seluruh indikasi penyakit kanker apapun. Perusahaan juga melakukan uji coba Tahap I yang menyasar kanker leher rahim dan kanker oropharyngeal, akan memasuki Tahap II pada 2019. Selain itu, Tessa tengah mengembangkan rencana program pra-klinis, menyasar sejumlah kanker penting seperti kanker hati dan paru-paru. Perusahaan telah membangun keahlian operasional terbaik dan rantai pasokan agar bisa sukses menghadirkan pengobatan sel T kepada sejumlah pasien di lima negara. Gabungan berbagai teknologi dari keilmuan, uji klinis dan mitra-mitra bisnisnya, telah mendukung Tessa dalam membuat pendekatan terpadu untuk pengobatan kanker dengan imunoterapi. Untuk informasi lebih lanjut tentang Tessa, mohon mengunjungi www.tessatherapeutics.com.