Halodoc, Startup di Bidang Layanan Kesehatan Paling Inovatif di Asia Pasifik, Raih US$65 Juta Dalam Upaya Meningkatkan Akses Layanan Kesehatan di Seluruh Indonesia

JAKARTA, Indonesia, 7 Maret 2019 /PRNewswire/ -- Halodoc, platform layanan kesehatan terkemuka di Indonesia, meraih US$65 juta dalam pendanaan Seri B, yang dipimpin investor baru UOB Venture Management. Investor baru lainnya dalam babak pendanaan tersebut termasuk Singtel Innov8, Korea Investment Partners dan WuXi AppTec. Investor yang telah bergabung sebelumnya juga ikut berpartisipasi.

Halodoc Pharmacy Delivery

Halodoc adalah platform layanan kesehatan digital yang mencakup aplikasi seluler dan situs web. Platform ini memudahkan pelanggan di seluruh Indonesia dalam berkonsultasi secara langsung dengan lebih dari 20.000 dokter berlisensi di negara tersebut, kapan saja, di mana saja. Tingkat penggunaan platform tumbuh 2.500% pada 2018, menunjukkan tingginya permintaan akan kemudahan dalam layanan kesehatan. Pelanggan dapat memesan tes laboratorium di rumah dan menggunakan aplikasi tersebut untuk memesan obat dari 1.300 apotek yang berpartisipasi. Obat dapat dikirim dalam waktu satu jam.

Halodoc telah bekerja sama dengan lebih dari 1.400 rumah sakit dan penyedia layanan kesehatan dalam kemitraan nasional demi meningkatkan pengalaman kunjungan ke rumah sakit. Kemitraan ini mempersingkat waktu tunggu pelanggan di apotek dan menyediakan fasilitas kunjungan rumah sakit tanpa uang tunai melalui manfaat asuransi. Halodoc akan menggunakan dana yang terkumpul ini untuk menyempurnakan pengalaman layanan kesehatan online to offline bersama rumah sakit dan mitra asuransi saat layanan tersebut mulai tersedia pada 2019.

Halodoc meraih penghargaan "Most Innovative Start-up in Asia in November 2018" dari Galen Growth Asia, sebuah organisasi yang memantau ekosistem perusahaan rintisan di bidang layanan kesehatan di Asia Pasifik.

Jonathan Sudharta, Founder dan Chief Executive Officer, Halodoc, berkata, "Hari ini, kami menghadirkan layanan kesehatan bulanan yang andal dan nyaman bagi dua juta pelanggan, yang setengahnya tinggal di luar Jawa. Ada potensi besar bagi teknologi untuk memperluas jangkauan layanan kesehatan konvensional, menyediakan akses yang lebih baik bagi populasi besar nusantara. Investasi strategis dan kemitraan akan memudahkan kami dalam mempercepat upaya membangun platform yang dapat meningkatkan akses dan kenyamanan bagi jutaan pelanggan Indonesia."

Kian-Wee Seah, Managing Director dan CEO, UOB Venture Management, berkata, "Visi Halodoc adalah menggunakan teknologi untuk membuat layanan kesehatan yang berkualitas lebih mudah diakses oleh semua orang dan mengoptimalkan sumber daya layanan kesehatan yang terbatas di negara besar seperti Indonesia. Investasi di Halodoc ini merupakan cerminan dari pendekatan investasi kami yang bertanggung jawab demi mendukung pembangunan ekonomi dan sosial."

Halodoc bekerja sama dengan investor yang sebelumnya telah bergabung, Openspace Ventures, Clermont Group, Blibli.com dan InvestIdea yang memiliki kesamaan visi untuk masa depan layanan kesehatan. Sementara itu, mitra strategis Halodoc, GOJEK Group, terus berkomitmen untuk mendukung kesuksesan Halodoc. Andre Soelistyo, President, GOJEK mengatakan, "Di GOJEK, kami fokus tanpa henti dalam memecahkan masalah dan membuat hidup lebih baik bagi orang-orang di seluruh Indonesia dan Asia Tenggara. Halodoc memiliki etos yang sama, itulah sebabnya perusahaan ini merupakan salah satu mitra ekosistem kami yang paling awal. Kami bekerja sama menciptakan GO-MED, yang menghadirkan layanan Halodoc bagi jutaan pengguna kami melalui aplikasi GOJEK. Kami bangga dapat mendukung perusahaan dan tim manajemennya dan berharap dapat memperdalam integrasi antara dua platform kami. "

Foto - https://photos.prnasia.com/prnh/20190305/2393476-1
Logo - https://photos.prnasia.com/prnh/20190305/2393476-1LOGO