omniture
from common-pcom:html:key:id_segment_includes_overall_segment_header_shtml
PR Newswire: news distribution, targeting and monitoring
en_US zh_TW zh_CN id_ID ko_KR

Perusahaan Tekfin Achiko Limited Berencana Mencatatkan Sahamnya di Bursa Efek SIX

2019-06-14 12:15

JAKARTA, Indonesia dan ZURICH, 14 Juni 2019 /PRNewswire/ -- Achiko Limited, penyedia layanan teknologi finansial (fintek) ternama di Indonesia, hari ini mengumumkan rencananya untuk mengirimkan pengajuan pencatatan saham secara langsung (direct listing) di Bursa Efek Swiss SIX, bursa saham utama Swiss.

Bisnis inti Achiko adalah Mimopay. Berdiri pada 2012, Mimopay telah berkembang pesat menjadi penyedia jasa pembayaran ternama di Indonesia bagi orang-orang yang belum memiliki rekening bank atau kartu kredit. Seseorang bisa melakukan pembayaran untuk konten dan layanan gaming digital lewat serangkaian kanal pembayaran, seperti tagihan telekomunikasi, game vouchers di lebih dari 10.000 gerai swalayan (convenience stores) dan lebih dari 100.000 ATM. 

"Kami gembira menyambut masa depan dan berbagai peluang yang dihadirkan inklusi keuangan serta digital bagi 1,7 miliar orang dewasa yang belum memiliki akses perbankan di seluruh dunia," ujar Allen Wu, Chairman, Achiko. "Kami terinspirasi dari keberhasilan sejumlah platform seperti WeChat dan Kakao yang menggabungkan jasa pembayaran dengan berbagai jenis layanan, serta kami yakin, model tersebut menyajikan perencanaan bagi ambisi global kami sendiri. Kami mengawalinya dari Indonesia, serta memperluas jangkauan digital dan fisik dari sistem kami dengan mempercepat kemitraan serta mendiversifikasikan pendapatan sehingga layanan kami mencakup lebih dari jasa pembayaran."

Perusahaan terdiri atas tim manajemen kawakan yang telah menggarap dan menuntaskan sejumlah proyek bernilai miliaran dolar Amerika dalam bisnis digital pada sejumlah perusahaan kenamaan dunia seperti Disney, Time-Warner, kini bernama WarnerMedia, Samsung, Kakao dan Leon Entertainment. Dengan dukungan MNC Corporation, grup media terbesar Indonesia, dan MOX, Mobile Only Accelerator dari SOSV, grup akselerator pertama di Asia, Achiko mengubah sektor mobile-based social commerce di salah satu pasar konsumer yang paling dinamis di dunia.

Mengandalkan dua juta pelanggan akhir Mimopay di Indonesia, Achiko ingin memperluas platform pembayarannya melalui beberapa kemitraan strategis di Myamar, Filipina, dan Vietnam, dalam 18 bulan mendatang. "Ada banyak negara berkembang di dunia seperti Indonesia dengan tingkat penggunaan perangkat seluler yang tinggi, namun masih memiliki banyak penduduk yang belum memperoleh akses perbankan dan tidak bisa membayar layanan daring melalui kanal-kanal pembayaran konvensional," kata Kenneth Ting, CEO, Achiko. "Pasar-pasar tersebut menjadi peluang pertumbuhan yang luar biasa bagi kami."

Perusahaan berencana mencatatkan 100 juta lembar saham. Babak pendanaan yang terakhir diterima Achiko mencapai nilai USD $0,70 per lembar saham.

Tentang Achiko Limited

Achiko Limited merupakan Induk Usaha yang berdiri pada 2018, dan mencakup Mimopay (2012), Kryptonite (2014), pemegang lisensi Yabb Messenger yang populer. Perusahaan beroperasi di Indonesia, Korea, dan Taiwan, serta didukung oleh MNC Corporation, perusahaan media terbesar Indonesia, dan MOX, Mobile Only Accelerator milik SOSV -- akselerator pertama yang berfokus pada sektor seluler di Asia.

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan mengunjungi: www.achiko.co

NARAHUBUNG:

Axel Muhlhaus/ Dr. Sonke Knop
Edicto GmbH
Tel.: +49 69 905505-51
Surel: achiko@edicto.de

Brigitte Kaps
M: +41 (0) 79 289 2042
E-mail: pr@achiko.co

Shannon Chang
VP Corporate Development
Achiko Limited
Surel: shannon.c@achiko.co

Logo - https://photos.prnasia.com/prnh/20190612/2494259-1LOGO

Tautan terkait:
from common-pcom:html:key:id_segment_includes_releases_right_column_video_module_shtml

Berita Video Terpilih

from common-pcom:html:key:id_segment_includes_overall_segment_footer_shtml
Pencarian
  1. Produk & Layanan
  2. Cari Rilis Berita
  3. Pusat Informasi
  4. bagi Jurnalis & Media
  5. Hubungi Kami