WeRobotics Luncurkan Kompetisi Senilai $235.000 untuk Mengatasi Berbagai Isu Sosial Lewat Data dari Pesawat Nirawak

Ajang "Unusual Solvers Competition" kini terbuka bagi para pelajar, ilmuwan, organisasi nirlaba, perusahaan komersial, dan inovator di seluruh dunia

JENEWA, 20 Juni 2019 /PRNewswire/ -- WeRobotics, organisasi yang berfokus untuk mempercepat dampak positif dari berbagai solusi robot lewat keahlian lokal, hari ini meluncurkan Unusual Solvers Competition demi mengembangkan gerakan "pesawat nirawak demi kemaslahatan" (drones for good) di seluruh dunia. Kompetisi tersebut, kini membuka pendaftaran hingga 31 Agustus 2019, dan kelak memberikan dana $235.000 kepada kalangan inovator yang menggunakan pesawat nirawak dan data untuk mengatasi berbagai tantangan berat di wilayah setempat dalam bidang bantuan kemanusiaan, kesehatan masyarakat, hak atas tanah, konservasi, pertanian, perencanaan perkotaan yang baik, dan lain sebagainya.

Saat pesawat nirawak semakin terjangkau ketimbang sebelumnya, banyak komunitas di dunia, khususnya di negara-negara berpendapatan rendah dan menengah (Global South), masih kesulitan menerjemahkan data pesawat nirawak menjadi sejumlah solusi efektif yang menggerakkan aksi serta dampak positif. Kajian data dapat menguras waktu, biaya, dan rumit — dan sering kali tak mempertimbangkan nuansa lokal serta budaya. Di samping itu, penyebaran pesawat nirawak telah menghasilkan sejumlah tantangan etis sehubungan dengan kerahasiaan dan perlindungan data, sehingga terus menghambat potensi pesawat nirawak untuk meningkatkan kehidupan.

Lewat Unusual Solvers Competition, WeRobotics ingin merangsang berbagai solusi asli dan memiliki skala yang dapat ditingkatkan demi mengatasi isu-isu tersebut. Secara khusus, kompetisi ini mendorong berbagai solusi dari beberapa wilayah yang biasanya menerima investasi yang lebih rendah serta memiliki rintangan berusaha yang lebih tinggi — Amerika Latin, Afrika, Asia, dan Oseania. Para pendaftar tak perlu menjadi pakar pesawat nirawak di bidang teknis, atau memiliki sebuah pesawat nirawak. Namun, mereka harus memahami tantangan yang ingin diatasi, serta berwawasan luas tentang komunitas yang ingin dilayaninya. 

"Salah satu tantangan terbesar yang kita hadapi dalam gerakan 'pesawat nirawak demi kemaslahatan' adalah menciptakan lingkungan kondusif di berbagai komunitas lokal, memberdayakan karya-karya penting di balik layar, sehingga melampaui berbagai foto menarik yang sering kita lihat dari pesawat nirawak ketika mengudara. Kami secara langsung menyadari bahwa kajian data serta interaksi bersama komunitas dan pemangku kepentingan — bukan semata-mata pesawat nirawak — dapat menghasilkan solusi nyata," jelas Sonja Betschart, Salah Satu Pendiri WeRobotics. "Kompetisi ini akan berkontribusi terhadap pendanaan yang amat dibutuhkan demi mewujudkan lingkungan kondusif, sesuai dengan kebutuhan negara-negara berpendapatan rendah dan menengah. Selain itu, kompetisi tersebut juga berupaya membangun landasan yang lebih kuat bagi kalangan investor lokal agar mereka dapat meningkatkan karyanya, untuk dan bersama berbagai komunitas setempat."

Sebagai bagian dari kompetisi, sembilan finalis masing-masing menerima $15.000, dan dukungan dari sejumlah mentor untuk mengubah ide-idenya menjadi konsep yang ditawarkan di hadapan juri yang piawai pada awal 2020. Pemenang utama akan meraih $100.000 untuk mendanai solusinya. Kompetisi ini didukung oleh Omidyar Network, firma investasi filantropis yang didirikan Pam dan Pierre Omidyar.

"Kita hanya menyentuh kulit luar dari apa yang bisa dilakukan oleh data dan kajian geospasial terhadap berbagai komunitas lokal," kata Peter Rabley, Venture Partner, Omidyar Network. "Namun, agar teknologi pesawat nirawak bisa mewujudkan potensinya secara utuh, kita harus membangun kapasitas secara lebih lokal, membantu lebih banyak orang supaya mereka bisa secara efektif dan etis memanfaatkan segudang data yang dihasilkan perangkat tersebut. Kami ingin menyaksikan ide-ide inspiratif dalam Unusual Solvers Competition, menciptakan pesawat nirawak yang berkelanjutan dan layak secara ekonomi, serta membuat industri data di negara-negara berkembang."

Sejak 2016, WeRobotics dan Flying Labs Network di bawah naungannya, telah bekerja sama dengan sejumlah lembaga nonpemerintah, instansi pemerintah, universitas, serta lembaga lain di lebih dari 20 negara, menyediakan pelatihan secara langsung, kursus di media daring, serta berkolaborasi dalam proyek-proyek yang menyatukan penggunaan pesawat nirawak dalam tanggap darurat untuk bencana dan manajemen risiko, layanan kesehatan masyarakat, upaya-upaya di bidang lingkungan hidup, dan lain-lain. Organisasi ini juga menjalankan penelitian dan menggelar sejumlah konferensi serta ajang-ajang berbagi pengetahuan.

Untuk informasi lebih lanjut tentang Unusual Solvers Competition, dan mengirimkan proposal, silahkan mengunjungi unusualsolvers.org.

Tentang WeRobotics
WeRobotics ialah lembaga nirlaba yang berinvestasi pada keahlian lokal dengan menciptakan berbagai solusi robot di tempat-tempat yang paling membutuhkannya, mempercepat dampak positif dari penyaluran bantuan, kesehatan, pembangunan, dan upaya-upaya dalam bidang lingkungan hidup di dunia. WeRobotics memfasilitasi Flying Labs Network, terdiri atas pusat-pusat pengetahuan lokal di Afrika, Asia, Amerika Latin, dan Oseania. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi https://werobotics.org, dan ikuti akun @WeRobotics di Twitter dan Facebook.

Tentang Omidyar Network
Omidyar Network adalah firma investasi filantropis, bertekad untuk memanfaatkan kekuatan pasar demi menciptakan peluang bagi berbagai orang sehingga mereka dapat meningkatkan taraf hidupnya. Dibentuk pada 2004 oleh filantropis Pam dan Pierre Omidyar, pendiri eBay, lembaga ini telah berkomitmen untuk menanamkan lebih dari $1 miliar di berbagai perusahaan komersial yang inovatif dan lembaga nirlaba guna merangsang perubahan ekonomi serta sosial. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi www.omidyar.com, dan ikuti akun Twitter @omidyarnetwork.