omniture
from common-pcom:html:key:id_segment_includes_overall_segment_header_shtml
PR Newswire: news distribution, targeting and monitoring
en_US id_ID ja ko_KR ms_MY th_TH vi_VN

CGTN: Tiongkok siap menjalankan pembangunan berorientasi rakyat, ramah lingkungan, dan bermutu tinggi

2021-03-09 09:42

BEIJING, 9 Maret 2021 /PRNewswire/ -- Sejalan dengan langkah Tiongkok untuk memasuki babak pertumbuhan baru, beragam wilayah dan sektor di seluruh negeri siap meningkatkan mutu pembangunan di perekonomian terbesar kedua di dunia tersebut.

Bergabung dalam diskusi panel dalam sesi kedua Tiongkok yang tengah berlangsung, Presiden Xi Jinping menggarisbawahi beberapa kata kunci penting dalam model pembangunan yang akan dijalankan dalam bertahun-tahun ke depan: paradigma pembangunan baru, transformasi ramah lingkungan, filosofi berorientasi rakyat, dan pembangunan bermutu tinggi.

Beberapa tema ini merupakan konsep-konsep penting yang tercantum dalam cetak biru pembangunan Tiongkok terbaru—rancangan Garis-Garis Besar Rencana Lima Tahunan (Five-Year Plan/FYP) Ke-14 (2021-2025) untuk Pembangunan Ekonomi dan Sosial serta Target-Target Jangka Panjang hingga Tahun 2035. Rancangan tersebut tengah dikaji pada sesi keempat Kongres Rakyat Nasional (National People's Congress/NPC) Ke -13, badan legislasi tertinggi di Tiongkok.

Paradigma pembangunan baru

Xi, selain menjabat Sekretaris Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok (CPC), juga menjabat Ketua Komisi Militer Pusat, mendesak Wilayah Otonom Mongolia di Tiongkok Utara, untuk menjalankan dan mengintegrasikan paradigma pembangunan baru Tiongkok. Hal ini disampaikan Xi pada Jumat lalu.

Bergabung dalam diskusi bersama sejumlah legislator dari wilayah tersebut, Xi mendorong berbagai upaya untuk membangun Inner Mongolia sebagai basis nasional bagi sumber daya energi dan strategis utama, basis produksi pertanian dan peternakan, serta pintu gerbang bagi kawasan utara untuk membuka diri.

Xi berkata bahwa Inner Mongolia sebaiknya berperan dalam pembentukan paradigma pembangunan baru di Tiongkok, yakni "sirkulasi ganda" (dual circulation). Dalam paradigma ini, pasar-pasar domestik dan luar negeri saling memperkuat satu sama lain, sementara, pasar domestik berperan sebagai penggerak utama.

Transformasi ramah lingkungan

Inner Mongolia harus menggalakkan transformasi ramah lingkungan di sejumlah industri dan bidang penting, mengembangkan aktivitas produksi yang lebih bersih, serta mempercepat pembangunan rendah karbon, menurut Presiden Xi. Di sisi lain, Xi juga mendorong upaya-upaya untuk mempromosikan pembangunan canggih dan ramah lingkungan di sejumlah sektor terkait, hingga menuju jenjang yang lebih baik. 

Pembangunan ramah lingkungan turut menjadi topik utama saat Xi berdiskusi dengan para legislator dari Provinsi Qinghai, Tiongkok Barat Daya, pada Minggu. Dia berkata, Qinghai harus memprioritaskan pelestarian alam, mempromosikan pembangunan bermutu tinggi, dan menciptakan kehidupan bermutu tinggi bagi rakyat. Xi juga mendorong provinsi ini agar membuat sederet pencapaian dalam pelestarian alam di Dataran Tinggi Qinghai-Tibet, dan menggerakkan pembangunan berkelanjutan.

Xi turut mengajak Qinghai untuk meningkatkan upayanya dalam pembangunan berbasis industri danau air asin yang berkelas dunia, serta mengembangkan sistem ekonomi yang mengutamakan pembangunan ramah lingkungan, rendah karbon, serta sirkular.

Qinghai bertanggung jawab besar dalam ketahanan ekologi Tiongkok, dan pembangunan berkelanjutan di negara tersebut, menurut Xi. Untuk itu, Xi mendorong Qinghai supaya melindungi Sanjiangyuan—"sumber bagi tiga sungai", termasuk Sungai Yangtze, Sungai Kuning, dan Sungai Lancang.

Tiongkok telah bertekad untuk mencapai puncak emisi karbondioksida sebelum 2030, dan mewujudkan netralitas karbon sebelum 2060.

Filosofi berorientasi rakyat

Pembangunan dengan filosofi berorientasi rakyat telah digarisbawahi dalam proposal Komite Sentral CPC untuk merumuskan FYP Ke-14 dan target-target jangka panjang. Tiongkok akan mempromosikan kesejahteraan bersama bagi setiap orang dan memastikan pembangunan berjalan untuk dan oleh rakyat, serta hasil-hasil pembangunan dapat dinikmati oleh rakyat.

Presiden Xi kembali mengemukakan konsep tersebut dalam diskusi panel bersama deputi-deputi asal Qinghai. Xi berkata bahwa wilayah-wilayah di seluruh Tiongkok harus menjunjung filosofi berorientasi rakyat dalam pembangunan, serta mengupayakan pembangunan inovatif, terarah, ramah lingkungan, terbuka, dan mewujudkan perkembangan yang bisa dinikmati bersama.

Dia mendesak pemerintah provinsi Qinghai untuk memperluas lapangan pekerjaan dan meningkatkan berbagai layanan umum, seperti pendidikan, keamanan sosial, kesehatan, pengasuhan, dan perumahan.

Dia juga meminta Inner Mongolia dan Qinghai untuk mengonsolidasikan sejumlah pencapaian dalam pengentasan kemiskinan, dan menjalankan strategi peremajaan desa.

Dalam sesi pertemuan dengan para penasihat politik di tingkat nasional dari sektor-sektor pendidikan, medis, dan kesehatan pada Sabtu lalu, Xi menggarisbawahi "prioritas strategis", yaitu menjaga kesehatan rakyat dan membangun sistem layanan pendidikan dasar yang bermutu tinggi serta seimbang.

Pertemuan tersebut digelar dalam sesi keempat pada Musyawarah Politik Rakyat Tiongkok, Komite Nasional Ke-13, lembaga pertimbangan politik tertinggi di Tiongkok.

Xi memuji para tenaga kesehatan atas "kerja keras mereka dalam membendung" Covid-19 di tengah momen yang penuh tantangan, serta mendorong reformasi dan peningkatan sistem pencegahan dan pengendalian penyakit.

Pembangunan bermutu tinggi

Pada Sabtu lalu, Presiden Xi berkali-kali menyebut istilah "bermutu tinggi" ketika berdiskusi dengan para penasihat politik nasional.

Jaringan perlindungan kesehatan publik Tiongkok harus diperkuat, dan berbagai upaya harus ditempuh guna mempromosikan pembangunan bermutu tinggi di rumah sakit umum, menurut Xi. Lebih lagi, Xi meminta agar layanan kesehatan lengkap tersedia bagi masyarakat di seluruh jenjang kehidupan.

Dalam hal pendidikan, Xi berkata bahwa Tiongkok harus membangun sistem layanan pendidikan dasar yang bermutu tinggi dan seimbang. Dia juga meminta berbagai upaya dijalankan guna melatih lebih banyak bakat yang kelak mampu berkontribusi terhadap pembangunan bermutu tinggi dan kemandirian Tiongkok.

Xi meringkas pentingnya peran pembangunan bermutu tinggi pada Minggu lalu. Dia menggambarkannya sebagai tema pembangunan ekonomi dan sosial Tiongkok sepanjang FYP Ke-14 dan seterusnya.

Beragam wilayah harus mengupayakan jalur-jalur pembangunan bermutu tinggi sesuai dengan kondisinya masing-masing, serta mengambil tindakan nyata untuk meningkatkan mata pencaharian rakyat, lanjut Xi.

https://news.cgtn.com/news/2021-03-07/China-gears-up-for-people-centered-green-high-quality-development-YrttpZd5pm/index.html

Tautan terkait:
from common-pcom:html:key:id_segment_includes_releases_right_column_video_module_shtml

Berita Video Terpilih

from common-pcom:html:key:id_segment_includes_overall_segment_footer_shtml
Pencarian
  1. Produk & Layanan
  2. Cari Rilis Berita
  3. Pusat Informasi
  4. bagi Jurnalis & Media
  5. Hubungi Kami