omniture
from common-pcom:html:key:id_segment_includes_overall_segment_header_shtml
PR Newswire: news distribution, targeting and monitoring
en_US id_ID ko_KR ms_MY th_TH vi_VN

CGTN: Tiongkok semakin gencar melestarikan "atap dunia"

2021-06-11 09:43

BEIJING, 11 Juni 2021 /PRNewswire/ -- Danau Qinghai, Tiongkok, terletak di bagian timur laut Dataran Tinggi Qinghai-Tibet, menyajikan keindahan alam dan keselarasan antara manusia dan alam. Lokasi ini juga mencerminkan kerja keras Tiongkok dalam pelestarian alam di kawasan yang dijuluki "atap dunia" ini.

"Alam adalah sumber daya, kekayaan, dan harta kita," kata Presiden Tiongkok Xi Jinping saat meninjau Danau Qinghai baru-baru ini di Provinsi Qinghai, Tiongkok Barat Laut.

Sambil menutup kunjungannya pada Rabu lalu, Presiden Xi menekankan langkah untuk memprioritaskan rakyat dan memajukan reformasi serta keterbukaan demi meningkatkan konservasi ekologis dan pembangunan di Dataran Tinggi Qinghai-Tibet. 

Kemaslahatan manusia dan alam

Presiden Xi kembali mengingatkan, "Perairan jernih dan pegunungan rimbun adalah aset-aset berharga". Menurut Xi, pelestarian alam di Qinghai termasuk salah satu prioritas utama Tiongkok. Presiden Xi juga mendorong konservasi efektif di kawasan yang dijuluki "kutub ketiga" dunia tersebut.

Pada 2008, Provinsi Qinghai melansir rencana 10 tahun tentang pelestarian alam dan pengelolaan komprehensif Lembah Danau Qinghai dengan total investasi RMB1,57 miliar ($226 juta).

Lahan basah seluas 800 hektar berhasil dipulihkan pada 2018. Jumlah spesies burung di wilayah danau ini pun meningkat dari 164 spesies pada 1996 hingga kini menjadi 225 spesies. Permukaan air Danau Qinghai juga naik 3,27 meter dalam 15 tahun.

Berkat keelokannya, Danau Qinghai, dijuluki "danau terindah di Tiongkok," telah dikunjungi 4,42 juta orang di tengah pandemi tahun lalu. Pendapatan pariwisata tahunannya pun mencapai RMB265 juta ($41,5 juta), menurut pemerintah setempat.

Namun, berbagai upaya masih ditempuh untuk menemukan keseimbangan antara pelestarian dan pengembangan cagar alam nasional ini.

Pulau Burung yang indah telah ditutup pada 2017. Saat ini, area tersebut hanya difungsikan untuk sains dan fasilitas pemantauan burung air. Fasilitas di Pulau Pasir, tempat wisata tertutup lainnya, juga telah dibongkar. Program rekreasi seperti sepeda motor pasir dan seluncur air, telah dilarang.

"Pencapaian dalam pelestarian ekologi Danau Qinghai terwujud dengan susah payah, dan harus dihargai, dijaga, serta ditingkatkan," ujar Xi dalam kunjungannya.

Klaster taman nasional di dataran tinggi

Dalam kunjungan terakhirnya, Presiden Xi juga meminta pejabat setempat agar membangun sistem cagar alam "yang berpusat pada taman nasional, berbasis pada cagar alam, dan dilengkapi berbagai jenis taman natural". Langkah-langkah ini bertujuan untuk meningkatkan pelestarian alam dan keanekaragaman hayati.

Tiongkok mendorong pembangunan klaster taman nasional demi memperbaiki lingkungan ekologi dataran tinggi.

Pemerintah Provinsi Qinghai juga telah membangun dua taman nasional di sekitar Sanjiangyuan, hulu Sungai Yangtze, Sungai Kuning, dan Sungai Lancang, serta Pegunungan Qilian. Lahan taman nasional ini mencakup 52,2% dari luas total cagar alam dan 38,42% dari luas total daratan di Provinsi Qinghai.

Provinsi Qinghai juga mempercepat pembangunan taman nasional di sekitar Danau Qinghai. Para ahli bahkan telah menyetujui rencana induk untuk pembangunan taman nasional tersebut pada Mei lalu.

"Pelestarian ekologi Dataran Tinggi Qinghai-Tibet adalah kontribusi terbesar bagi kelangsungan hidup dan perkembangan bangsa Tiongkok," kata Xi, sambil menyuarakan tekad Tiongkok yang ingin membuat Dataran Tinggi Qinghai-Tibet sebagai dataran tinggi nasional, bahkan internasional, dalam rangka pelestarian alam.

https://news.cgtn.com/news/2021-06-09/China-boosts-ecological-protection-of-roof-of-the-world--10XoEsZSIow/index.html

 

Tautan terkait:
from common-pcom:html:key:id_segment_includes_releases_right_column_video_module_shtml

Berita Video Terpilih

from common-pcom:html:key:id_segment_includes_overall_segment_footer_shtml
Pencarian
  1. Produk & Layanan
  2. Cari Rilis Berita
  3. Pusat Informasi
  4. bagi Jurnalis & Media
  5. Hubungi Kami