omniture
from common-pcom:html:key:id_segment_includes_overall_segment_header_shtml
PR Newswire: news distribution, targeting and monitoring
en_US id_ID ja ko_KR ms_MY th_TH vi_VN

CGTN: Gencarkan perdagangan jasa, Tiongkok berkomitmen terhadap kebijakan pintu terbuka pada jenjang yang lebih tinggi

2022-09-07 08:12

BEIJING, 7 September 2022 /PRNewswire/ -- Setelah ajang China International Fair for Trade in Services (CIFTIS) 2022 berakhir pada Senin lalu di Beijing, Tiongkok menunjukkan sinyal tentang tekad kuatnya untuk menggencarkan kebijakan pintu terbuka yang lebih luas dan mendalam.

Mengusung tema "Cooperate for better development, innovate for a greener future", ajang tahun ini memiliki area pameran seluas 152.000 meter persegi. Ajang ini juga diikuti lebih dari 2.400 perusahaan, termasuk lebih dari 400 perusahaan dalam daftar "Fortune Global 500" dan pemimpin industri.

Data dari Kementerian Perdagangan Tiongkok menunjukkan, ajang ini menghasilkan 1.339 proyek, termasuk 513 proyek konstruksi, 175 kesepakatan investasi, 128 kontrak kerja sama strategis, serta 173 peluncuran produk yang digelar untuk pertama kalinya. 

CIFTIS menjadi sarana penting bagi Tiongkok untuk memperluas kebijakan pintu terbuka, mempererat kerja sama, dan memprakarsai inovasi. Hal ini disampaikan Presiden Tiongkok Xi Jinping lewat sebuah surat untuk CIFTIS 2022, Rabu lalu.

Xi juga mengemukakan niat Tiongkok bekerja sama dengan negara-negara lain demi menegakkan multilateralisme yang sebenarnya, inklusi, kolaborasi yang saling menguntungkan, serta sama-sama mempromosikan ekonomi berbasiskan sektor jasa yang terbuka dan dimiliki bersama. Langkah ini merupakan cikal bakal dalam pemulihan ekonomi dunia.

Pembangunan hijau turut diulas

CIFTIS tahun ini mempersembahkan area pameran untuk layanan lingkungan hidup untuk pertama kalinya. Area pameran khusus ini mengutamakan pembangunan hijau, sejalan dengan upaya Tiongkok untuk mencapai puncak emisi dan target netralitas karbon.

Area pameran ini terdiri atas 16.700 meter persegi dan mengangkat sejumlah topik seperti energi rendah karbon, ekonomi iklim dan karbon, serta netralitas karbon dan teknologi hijau.

Beberapa produk dan teknologi baru seperti server komputasi awan yang ramah lingkungan dan rendah karbon, kalkulasi jejak karbon ESG, serta komputer pribadi yang ramah lingkungan turut dipamerkan. 

Pihak penyelenggara juga mengadakan 24 forum dan konferensi yang mengeksplorasi jalur kerja sama global demi mewujudkan pembangunan hijau.

"Visi hanya terwujud jika kita mengambil aksi nyata," tulis Xi dalam pernyataan tertulisnya di ajang United Nations Conference of Parties on Climate Change ke-26 tahun lalu. Di ajang tersebut, Tiongkok membuat perkembangan yang luar biasa dalam penghematan energi dan penurunan karbon selama dekade terakhir.

Pada 2021, konsumsi energi Tiongkok per unit PDB menurun sebesar 26,2% dari angka 2012, bahkan intensitas karbon Tiongkok berkurang sebesar 34% pada dekade sebelumnya.


Sektor jasa yang berkembang pesat di Tiongkok

Sektor perdagangan jasa di Tiongkok mengalami ekspansi yang sangat pesat, dan sektor jasa yang bernilai tambah di Tiongkok melesat 1,49 kali lipat dalam 10 tahun terakhir, sedangkan, nilai perdagangan jasa secara kumulatif tercatat lebih dari $4 triliun.

Pada Semester I-2022, perdagangan jasa impor dan ekspor Tiongkok mencapai RMB 2,89 triliun ($419 miliar), mengalami kenaikan tahunan sebesar 21,6%.

Investor asing juga menggemari sektor jasa yang tengah berkembang di Tiongkok. Menurut Kementerian Perdagangan Tiongkok, realisasi penggunaan investasi asing pada 2021 meningkat 14,9% secara tahunan menjadi RMB 1,15 triliun ($180,72 miliar). Sementara, sektor jasa mengambil porsi 79% dari angka tersebut.

Lewat surat yang ditulisnya, presiden Tiongkok juga berjanji bahwa Tiongkok selalu berkomitmen memperluas akses pasar di sektor jasa, memfasilitasi kebijakan pintu terbuka dalam perdagangan jasa lintaswilayah, serta berupaya membangun sistem berstandar tinggi untuk kebijakan pintu terbuka di sektor perdagangan.

Menambah vitalitas dalam ekonomi dunia

Dalam suratnya, Xi menggarisbawahi, CIFTIS aktif berkontribusi terhadap perkembangan sektor jasa dan perdagangan jasa global.

Maka, CIFTIS berlangsung secara tepat waktu untuk meningkatkan kerja sama global. Duta Besar Uni Emirat Arab untuk Tiongkok Dr. Ali Obaid Al Dhaheri pun mendukung ucapan Xi dalam sebuah wawancara baru-baru ini dengan CGTN.

Saat memberikan sambutan di sesi Global Trade in Services Summit, CIFTIS 2022, Rabu lalu, Direktur Jenderal Organisasi Perdagangan Dunia (WTO)  Ngozi Okonjo-Iweala menekankan, ekonomi dunia saat ini semakin digerakkan oleh sektor jasa, dan di tengah digitalisasi di sektor jasa yang berjalan cepat, porsi perdagangan jasa dalam sektor jasa global akan terus meningkat.

Perdagangan jasa Tiongkok pun mencapai laju pertumbuhan tahunan rata-rata sebesar 6,1% dalam dekade terakhir, 3,1 poin persentase lebih tinggi dari angka global, menurut data Kementerian Perdagangan Tiongkok. Volume perdagangan jasa Tiongkok juga berada di posisi teratas kedua di dunia selama delapan tahun berturut-turut.

Kini, lebih dari 200 negara dan wilayah memiliki hubungan perdagangan jasa dengan Tiongkok.

Ajang CIFTIS sepenuhnya membuktikan komitmen Tiongkok untuk terus membuka sektor jasa, dan langkah ini disambut oleh dunia, seperti yang disampaikan Raja Dato' Nushirwan Zainal Abidin, Duta Besar Malaysia untuk Tiongkok kepada CGTN.

https://news.cgtn.com/news/2022-09-05/Revving-up-services-trade-China-is-committed-to-higher-level-opening-1d5g2fAhn5m/index.html

from common-pcom:html:key:id_segment_includes_releases_right_column_video_module_shtml

Berita Video Terpilih

from common-pcom:html:key:id_segment_includes_overall_segment_footer_shtml
Pencarian
  1. Produk & Layanan
  2. Cari Rilis Berita
  3. Pusat Informasi
  4. bagi Jurnalis & Media
  5. Hubungi Kami