TAIPEI, Taiwan, 27 Juni 2019 /PRNewswire/ -- iKala, perusahaan teknologi pemasaran dengan kecerdasan buatan (AI) yang Berpusat pada Manusia (Human-Centered), telah mengumumkan solusi optimasi foto yang canggih dan pertama di dunia untuk Google Shopping Ads, "Picaas" (Picture as a service). Didukung oleh AI dan konsep Deep Fake, Picaas membantu kalangan perusahaan yang menjalankan Google shopping campaigns sehingga mereka bisa menyunting foto produk secara massal, menyingkirkan sejumlah elemen yang tidak sesuai ketentuan (non-compliant), serta meningkatkan kualitas foto produk hanya dalam 2,2 detik. Solusi tersebut kini tersedia di seluruh dunia, dan ditawarkan dengan program uji coba GRATIS dalam jangka waktu terbatas.
Firma konsultan Adthena melaporkan, para peritel di Amerika Serikat menghabiskan 76,4% dari anggaran periklanannya dalam bentuk Google Shopping Ads. CEO iKala Sega Cheng berkata, "Google giat mempromosikan Google Shopping Ads di seluruh dunia, dan memberikan tingkat konversi pelanggan dua hingga tiga kali lebih besar ketimbang iklan digital biasa untuk kalangan perusahaan e-commerce. Namun, kami telah menyaksikan, banyak perusahaan membuang waktu yang lebih banyak untuk mengatasi persyaratan ketat tentang foto produk. Picaas lahir dengan konsep yang menyelesaikan isu-isu tersebut secara otomatis, serta membantu berbagai perusahaan agar mereka berhasil membangun kampanye pemasaran di Google Shopping dengan lebih cepat, murah, serta efektif."
Solusi foto otomatis dengan AI dari Picaas menggabungkan berbagai model deep-learning. Prinsip dasarnya adalah memanfaatkan teknologi segmentasi foto guna mendeteksi beberapa bagian iklan yang tidak memenuhi persyaratan. Peranti lunak lalu memakai teknologi image inpainting dalam menyelesaikan foto tersebut, dan meningkatkan mutunya secara keseluruhan, dengan demikian, gambar produk yang ditolak berhasil disetujui serta ditayangkan kepada para pelanggan potensial.
Profesor Bing-Yu Chen, Associate Director, National Taiwan University IoX Center, bilang, "Picaas menjadi contoh tentang misi kecerdasan buatan, yakni membantu manusia untuk menuntaskan pekerjaan yang menguras waktu dan tenaga." "Picaas mampu mewujudkan tingkat keberhasilan sebesar 70% di tahap awal perkembangannya, sehingga potensi mendatang dalam komersialisasi grafis komputer yang berbasiskan AI, dapat diperhitungkan."
Picaas memanfaatkan Google Cloud Platform (GCP) supaya bisa tampil efektif saat mengolah foto-foto produk dalam jumlah masif, secara sekaligus. Hal ini memenuhi kebutuhan kalangan platform e-commerce yang ingin mengirimkan iklan produk dalam jumlah banyak, hanya dengan satu klik. Metode biasa yang secara manual menyunting foto-foto Google Shopping Ads rata-rata membutuhkan waktu 15 menit untuk memproses sebuah foto. Dengan Picaas, dalam skenario terbaik, sebuah foto secara otomatis bisa disunting dalam tempo 2,2 detik, atau 400 kali lebih cepat ketimbang pekerjaan manusia. Saat ini, biaya minimum per foto adalah sekitar USD 0,1 atau 50%-95% lebih murah daripada menggunakan tenaga kerja manusia dalam penyuntingan foto.
Kampanye promosi Picaas kini sudah berjalan. Optimasi otomatis ditawarkan secara GRATIS untuk 300 foto produk di Google Shopping Ads, terbuka bagi 20 peserta pertama yang mendaftarkan diri pada situs web resmi Picaas, dari 27 Juni-11 Juli 2019. Untuk informasi lebih lanjut dan rincian kegiatan, silahkan mengunjungi: https://picaas.io/
Pertanyaan tentang Produk: picaas@ikala.tv