NEW YORK dan BANGALORE, India, 2 September 2021 /PRNewswire/ -- Perusahaan Voice AI terdepan, Skit sebelumnya dikenal sebagai Vernacular.ai, telah memperoleh USD 23 juta sebagai bagian dari pendanaan Seri B, guna mendorong tingkat lanjutan dari pertumbuhan dan evolusi produk. Investasi tersebut dipimpin oleh WestBridge Capital dengan keikutsertaan dari Kalaari Capital dan Exfinity Ventures, sindikat Angelist yang dipimpin oleh Aaryaman Vir Shah dari Prophetic Ventures, serta sindikat Letsventure yang dipimpin oleh Sense AI. Modal tersebut akan digunakan untuk penjualan dan pemasaran, membangun kemampuan penyampaian, LitBang untuk mempercepat inovasi, serta lebih meningkatkan produk perusahaan sekaligus berekspansi secara global.
Penggalangan dana menyusul adanya pengumuman Seri A pada Mei 2020, yang dipimpin oleh Exfinity Ventures dan Kalaari Capital, AngelList, dengan IAN Fund serta LetsVenture yang juga ikut serta dalam putaran tersebut. Pendanaan Seri B ini meningkatkan total penggalangan dana menjadi USD 30 juta untuk perusahaan rintisan. Perusahaan ini berencana untuk menggandakan serta meningkatkan skala operasi di pasar India dan global. Sejak penggalangan dana terakhir, Skit telah mampu menaikkan pendapatan dan pertumbuhan pelanggannya dengan lebih dari 4x membangun jaringan mitra yang kuat di seluruh industri di antaranya seperti perbankan, asuransi, e-commerce, barang tahan lama konsumen, serta perjalanan dan logistik. Perusahaan ini telah memperkuat tenaga kerjanya lebih dari 6x guna mempersiapkan pertumbuhan di masa mendatang.
Menyinggung tentang penggalangan modal, Sourabh Gupta, CEO dan Mitra Pendiri Skit mengatakan, "Investasi ini tiba saat kami membuat terobosan strategis ke pasar AS dan Asia Tenggara. Klien dan investor sama-sama telah mengakui keunikan dan keunggulan produk kami serta tetap menunjukkan keyakinan akan jalur pertumbuhan kami. Ukuran pasar pusat kontak global diperkirakan akan terus tumbuh dan mencapai nilai 496 miliar dolar AS pada tahun 2027. Guna mengimbangi pertumbuhan yang cukup besar ini, kami di Skit menggunakan inovasi bot suara dan pengamatan pasar kami untuk melakukan personalisasi pengalaman pemanggil di pusat kontak pelanggan, serta memberikan pengurangan biaya hingga 50% dan pengalaman pelanggan yang unggul. Kami terdorong oleh antusiasme para klien kami dan tim kami untuk mengubah cara bisnis berinteraksi dengan pelanggan mereka."
"Kami merasa gembira dapat mendukung Sourabh dan Akshay karena mereka terus membantu perusahaan global mengubah cara penyampaian layanan pelanggan. Kesuksesan Skit dalam membantu perusahaan terbesar di India, memosisikan mereka dengan baik untuk memasuki pasar AS yang memiliki kebutuhan besar akan solusi Voice AI," ujar Sashi Reddi, Penasihat Ventura untuk Westbridge Capital.
Dengan pendanaan baru tersebut, Skit berpotensi menangani pasar layanan pelanggan suara senilai lebih dari $300 miliar secara global dengan platform otomatisasi suara berbasis AI - Vernacular Intelligent Voice Assistant (VIVA). VIVA membantu perusahaan menyempurnakan strategi pelibatan dengan memanfaatkan teknologi Pemahaman Bahasa Alami (Natural Language Understanding/NLU) dan pengenalan suara. Dengan lebih dari 10 juta jam data pelatihan, VIVA telah diterapkan untuk membantu perusahaan mendorong keterikatan serta loyalitas pelanggan melalui pemahaman mendalam perihal konteks dan maksud pelanggan. Skit didirikan pada tahun 2016 oleh alumni IIT Roorkee, Sourabh Gupta dan Akshay Deshraj.
Tentang Skit
Skit adalah perusahaan otomatisasi suara SaaS berbasis AI yang pertama. Rangkaian solusi suara dan bahasanya memungkinkan perusahaan mengotomatiskan operasi pusat panggilan mereka. Dengan lebih dari 10 juta jam data pelatihan, produknya - Vernacular Intelligent Voice Assistant (VIVA) saat ini dapat memberi tanggapan dalam lebih dari 16+ bahasa, yang mencakup lebih dari 160+ dialek dan melakukan replikasi percakapan mirip manusia. Skit melayani beragam klien perusahaan di berbagai sektor seperti layanan keuangan dan perbankan, termasuk asuransi, efek-efek dan NBFC, makanan dan minuman, e-commerce, otomotif, serta perjalanan dan pariwisata. Beberapa klien terkemuka meliputi Axis Bank, Hathway, Porter, dan Barbeque Nation. Pada Mei 2020, perusahaan rintisan yang berlokasi di Bangalore memperoleh pendanaan Seri A sebesar USD 5,1 juta dan baru-baru ini menggalang putaran Seri B sebesar USD 23 juta, serta telah berkembang menjadi lebih dari 150 karyawan. Perusahaan ini telah disorot sebagai salah satu perusahaan rintisan unggulan dalam Kohor 6 Cisco Launchpad, dan merupakan bagian dari Komunitas Inovator Global dari Forum Ekonomi Dunia. Pemimpin Voice AI juga telah terdaftar dalam perusahaan rintisan 2021 Forbes 30 Under 30 Asia karena inovasi industrinya yang luar biasa, dan baru-baru ini dianugerahi 'Tech Startup of the Year (Perusahaan Rintisan Teknologi Tahun Ini)' dalam Artificial Intelligence (Kecerdasan Buatan) 2021 oleh Pengusaha India, yang semakin menunjukkan keahlian tak tertandingi dan dominasi pasarnya. Perusahaan ini sekarang berekspansi di pasar Amerika Serikat dan Asia Tenggara sebagai upaya untuk membawa platform uniknya ke perusahaan global.
Logo: https://mma.prnasia.com/media2/1606721/Skit_Logo.jpg?p=medium600
Foto: https://mma.prnasia.com/media2/1606722/sourabh_gupta_and_akshay_deshraj.jpg?p=medium600